Misi Mustahil Murray

LONDON - Andy Murray akan melakoni misi mustahil di Final ATP. Ia harus mengalahkan Roger Federer jika ingin melangkah ke semifinal turnamen seri terakhir ATP musim ini.

Hanya dengan kemenangan peluang Murray akan terbuka lebar, mengingat dalam dua pertandingan sebelumnya ia mengalami sekali kalah dan sekali menang. Kekalahan dialami saat bertemu Kei Nishikori dan kenangan direngkuhnya saat jumpa Milos Raonic.

"Federer sepertinya mempunyai peluang bagus untuk terus melaju. Dan sekarang saya bergantung pemenang Nishikori atau Raonic. Kalau Nishikori menang, saya berakhir harus mengalahkan Federer. Tapi itu pun masih tergantung dengan skor pertandingan Nishikori dan Raonic," ucapnya dilansir rediff, Rabu (12/11).

Jika Raonic menang, lanjutnya, dia pun harus memenangkan duel melawan Federer. "Jadi saya tidak bisa mengetahui apa yang terjadi selanjutnya, sebab saya tidak soal masa depan saya."

Ini memang menjadi misi yang mustahil buat Murray. Pasalnya, walau Federer dikatakan sudah aman posisinya, ia pun tengah memburu target ganda.

Pertama ia ingin merengkuh gelar ketujuh di Final ATP. Target keduanya adalah meraih kemenangan ke-1.000. "Ini memang akan menjadi pertandingan buat saya. Namun akan menjadi laga yang menarik. Hanya ada satu yang terbaik yang memenangkan pertandingan nanti," tandas Murray.