Tontowi/Liliyana Dipaksa Kerja Keras
A
A
A
FUZHOU - Harapan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mempertahankan gelar juara di turnamen China Terbuka tentunya bukan menjadi hal yang mudah untuk diwujudkan. Karena pemain tuan rumah begitu mendominasi tempat di perempat final.
Tercatat, ada enam wakil mereka di perempat final. Tontowi/Liliyana sendiri dijadwalkan bakal berhadapan dengan Zheng Shi Wei/Chen Qingchen. Walau kedua pasangan belum saling bertemu, namun dari segi permainan dan pengalaman, juara dunia 2013 jelas lebih diunggulkan ketimbang Zheng/Chen.
Jika lolos, Owi/Butet panggilan akrab harus menghadapi kepungan tuan rumah, yakni pemenang antara Zhang Nan/Zhao Yunlei atau Liu Cheng/Bao Yixin. Duet andalan Indonesia ini mengatakan bahwa mereka akan tampil habis-habisan (all-out).
"Ini artinya kami harus lebih kerja keras lagi karena dikepung oleh wakil tuan rumah. Mudah-mudahan kami bisa memberikan yang terbaik di pertandingan perempat final," ungkap Liliyana kepada Badmintonindonesia, Jumat (14/11).
Selain ganda campuran, tim Merah Putih juga masih menyisakan satu wakilnya di sektor ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari melawan unggulan kedua China, Qing Tian/Yunlei Zhao.
Greysia/Nitya berpeluang untuk membalas kekalahannya atas Qing/Yunlei di turnamen ini. Pasalnya, tahun lalu tepat di event yang sama unggulan kedelapan Indonesia takluk dengan straight game 14-21 13-21.
Tercatat, ada enam wakil mereka di perempat final. Tontowi/Liliyana sendiri dijadwalkan bakal berhadapan dengan Zheng Shi Wei/Chen Qingchen. Walau kedua pasangan belum saling bertemu, namun dari segi permainan dan pengalaman, juara dunia 2013 jelas lebih diunggulkan ketimbang Zheng/Chen.
Jika lolos, Owi/Butet panggilan akrab harus menghadapi kepungan tuan rumah, yakni pemenang antara Zhang Nan/Zhao Yunlei atau Liu Cheng/Bao Yixin. Duet andalan Indonesia ini mengatakan bahwa mereka akan tampil habis-habisan (all-out).
"Ini artinya kami harus lebih kerja keras lagi karena dikepung oleh wakil tuan rumah. Mudah-mudahan kami bisa memberikan yang terbaik di pertandingan perempat final," ungkap Liliyana kepada Badmintonindonesia, Jumat (14/11).
Selain ganda campuran, tim Merah Putih juga masih menyisakan satu wakilnya di sektor ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari melawan unggulan kedua China, Qing Tian/Yunlei Zhao.
Greysia/Nitya berpeluang untuk membalas kekalahannya atas Qing/Yunlei di turnamen ini. Pasalnya, tahun lalu tepat di event yang sama unggulan kedelapan Indonesia takluk dengan straight game 14-21 13-21.
(bbk)