Federer Merasa Beruntung
A
A
A
LONDON - Roger Federer merasa beruntung dapat melewati pertandingan semifinal turnamen Final ATP 2014 melawan Stanislas Wawrinka.
Bermain di O2 Arena, London, dua petenis terbaik Swiss itu bermain ngotot demi memastikan satu tiket di final. Walhasil, pertandingan itu mesti berlangsung selama tiga set 4-6, 7-5, dan 7-6, yang dimenangkan oleh pemilik 17 trofi Grand Slam.
"Saya jelas beruntung malam ini. Tidak ada keraguan tentang itu. Tapi kau harus tetap percaya bahwa mungkin ada kesempatan sedikit untuk memenangkan pertandingan ini," tutur Federer dikutip Reuters, Minggu (16/11).
"Selalu sulit ketika bertemu dengan Stan. Saya pikir jika dia bermain baik di pertandingan ini mungkin dia akan menang," tambah peraih enam mahkota juara di Final ATP.
Federer sempat dibuat cemas ketika mengetahui Wawrinka mengalami kram di set penentuan. Petenis peringkat dua dunia itu pun bergegas untuk melihat kondisi rekan senegaranya seusai pertandingan.
Kekhawatiran yang ditunjukkan Federer cukup beralasan. Pasalnya kedua petenis ini akan menjadi andalan tim Piala Davis Swiss saat melawan Prancis di final beberapa hari mendatang.
"Mudah-mudahan dia (Wawrinka) akan pulih dengan segera. Saya memeriksa dia segera setelah pertandingan untuk melihat apakah dia baik-baik saja," tutupnya.
Kemenangan itu membawa Federer bertemu Djokovic di partai pamungkas. Pertandingan nanti bakal jadi pertandingan ke-37 sepanjang sejarah pertemuan mereka. Sejauh ini, Federer masih unggul kemenangan 19 berbanding 17 kemenangan dari petenis 27 tahun itu.
Bermain di O2 Arena, London, dua petenis terbaik Swiss itu bermain ngotot demi memastikan satu tiket di final. Walhasil, pertandingan itu mesti berlangsung selama tiga set 4-6, 7-5, dan 7-6, yang dimenangkan oleh pemilik 17 trofi Grand Slam.
"Saya jelas beruntung malam ini. Tidak ada keraguan tentang itu. Tapi kau harus tetap percaya bahwa mungkin ada kesempatan sedikit untuk memenangkan pertandingan ini," tutur Federer dikutip Reuters, Minggu (16/11).
"Selalu sulit ketika bertemu dengan Stan. Saya pikir jika dia bermain baik di pertandingan ini mungkin dia akan menang," tambah peraih enam mahkota juara di Final ATP.
Federer sempat dibuat cemas ketika mengetahui Wawrinka mengalami kram di set penentuan. Petenis peringkat dua dunia itu pun bergegas untuk melihat kondisi rekan senegaranya seusai pertandingan.
Kekhawatiran yang ditunjukkan Federer cukup beralasan. Pasalnya kedua petenis ini akan menjadi andalan tim Piala Davis Swiss saat melawan Prancis di final beberapa hari mendatang.
"Mudah-mudahan dia (Wawrinka) akan pulih dengan segera. Saya memeriksa dia segera setelah pertandingan untuk melihat apakah dia baik-baik saja," tutupnya.
Kemenangan itu membawa Federer bertemu Djokovic di partai pamungkas. Pertandingan nanti bakal jadi pertandingan ke-37 sepanjang sejarah pertemuan mereka. Sejauh ini, Federer masih unggul kemenangan 19 berbanding 17 kemenangan dari petenis 27 tahun itu.
(wbs)