PSM Menanti Pencairan Dana Rp2 Miliar

MAKASSAR - PSM Makassar menanti pencairan dana kontribusi komersial dari PT. Liga Indonesia selaku operator Indonesia Super League (ISL). Dana kontribusi komersial Rp2 miliar membantu skuad Juku Eja untuk mengatasi krisis finansial yang dihadapinya selama ini.

Pasalnya, masih ada Rp1,2 miliar untuk masing-masing klub peserta yang akan dibayarkan di musim ini. Karena sebelumnya pihak penyelenggara sudah mendistribusikan Rp800 juta dijeda kompetisi lalu.

Chief Executive Officer (CEO) PT. Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan, memang pihaknya segera menyalurkan dana tersebut ke masing-masing klub usai melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) bulan ini. "Usai itu kami baru distribusikan,''kata dia saat dikonfirmasi.

Pria yang akrab disapa Jokodri ini mengatakan, dirinya berharap seluruh klub bersabar sebelum dana ini didistriburiskan. Apalagi sebelumnya memang sudah disepakati jika proses pendistribusiannya dilakukan secara bertahap. "Jadi kita harap, sebelum kompetisi semuanya selesai,"ungkapnya.

Dana ini memang merupakan hak klub peserta yang akan dibayarkan, selama kompetisi ini bergulir. Untuk itu, diharapkan dana tersebut bisa membantu manajemen skuad Juku Eja untuk menyelesaikan pembayaran gaji pemain yang sudah tertunggak selama 4,5 bulan lamanya. Apalagi, hal ini dinilai sangat urgent karena menyangkut persiapan tim dimusim depan.

Mantan pemain PSM Makassar Faisal Maricar mengatakan, saat ini memang sepak bola sudah mulai profesional untuk itu, dibutuhkan dana yang besar agar tim bisa menjalani kompetisi dengan baik. "Jadi musim depan, manajemen harus memperbaiki perencanaan anggaran," kata dia.