Setan Merah Serius

Minggu, 04 Januari 2015 - 13:37 WIB
Setan Merah Serius
Setan Merah Serius
A A A
YEOVIL - Manchester United (MU) serius menjalani persaingan di ajang Piala FA musim ini. Apalagi, tim berjuluk Setan Merah itu belum merasakan gelar tersebut sejak 2004.

Karena itu, mereka bakal tampil total saat dijamu Yoevil Town FC di Huish Park Stadium, Yoevil, Inggris, malam ini. Pelatih Louis van Gaal membenarkan timnya bakal mengerahkan segalanya demi memetik kemenangan. Pelatih asal Belanda ini ingin mempersembahkan gelar itu setelah terakhir kali Setan Merah meraihnya pada 22 Mei 2004.

MU, yang saat itu diperkuat Cristiano Ronaldo, Roy Keane, Paul Scholes, dan Ruud van Nistelrooy membawa pulang gelar Piala FA ke-11 setelah melumat Millwall FC dengan tiga gol tanpa balas pada babak final di Millennium Stadium, Cardiff. Saking lamanya gelar itu gagal diboyong ke Old Trafford, kini hanya dua sosok yang masih tersisa di kubu MU setelah menjuarai turnamen itu 10 tahun silam.

Mereka adalah gelandang asal Skotlandia, Darren Fletcher, dan Ryan Giggs, yang kini menjabat sebagai asisten pelatih. Fakta itu pula yang memancing Van Gaal melontarkan pernyataan serius untuk bersaing penuh di ajang Piala FA. Mantan pelatih tim nasional Belanda itu menegaskan timnya bisa mengukir sukses di ajang tersebut.

Dia juga yakin mencanangkan target itu, yakni berhasil membawa gelar Piala FA akan menular ke permainan anak didiknya di semua kompetisi yang kini dijalani Setan Merah. “Kami akan pergi ke pertandingan itu dengan sepenuh hati,” ucap Van Gaal, seperti dilansir Mirror. “Dalam ajang ini, Anda bisa saja langsung merasakan kehilangan. Untuk itu, kami harus menang.

Piala FA adalah jalan terpendek untuk menuju kesuksesan sehingga kami sangat tertarik. Saya pun sangat yakin semua pemain juga memikirkan hal yang sama seperti saya,” lanjut Van Gaal. Luke Shaw, bek MU yang baru pulih dari cedera, mengaku siap 100% jika dipercaya Van Gaal tampil di pertandingan tersebut.

Pemain yang baru musim ini berseragam Setan Merah dari Southampton itu akan kembali berusaha memberikan kontribusi maksimal bagi MU. “Saya butuh waktu untuk bermain. Sebelumnya saya punya waktu 60 menit tampil saat berhadapan dengan Stoke, Kamis (1/1). Jika saya diberikan kepercayaan lagi, maka saya akan bekerja lebih keras. Terpenting bagi kami saat ini adalah menjalani pertandingan,” sebut Shaw.

“Saya sempat mengalami masa sulit ketika hanya bisa melihat tim melakukan hal hebat belakangan ini. Namun, saya yakin kami ingin terus merasakan kemenangan. Saya sudah merasa fit sekarang dan saya ingin menjadi bagian dalam upaya mencetak kemenangan,” lanjutnya. Sementara, di kubu Yeovil, Pelatih Gary Johnson sadar perbedaan kualitas di antara kedua tim. Akan tetapi, Johnson tetap optimistis dengan adanya keajaiban.

Hal itu pula yang menyemangati anak asuhnya tidak gentar dengan nama besar MU. Bahkan, mereka tak mementingkan strata dengan Yeovil tampil di League One atau kompetisi kasta ketiga Inggris saat ini. Mereka pun bakal melupakan performa buruk mereka di League One musim ini, yakni masih berstatus juru kunci League One.

“Tentu saja kami butuh keajaiban saat menjalani pertandingan itu. Namun, Piala FA tetaplah Piala FA, selalu ada keindahan dan kejutan di sana. Ini adalah laga antara 11 orang melawan 11 orang. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi. Ada yang melakukan prediksi, tapi tetap tidak akan ada yang tahu pasti,” tutur Johnson.

Decky irawan jasri
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1006 seconds (0.1#10.140)