Ancelotti: Krisis? Kami Harus Menang Lagi

MADRID - Real Madrid menelan tiga kekalahan beruntun di semua ajang. Namun, Pelatih Carlo Ancelotti menegaskan fakta itu bukan berarti Madrid berada dalam krisis.

Los Blancos dikalahkan Valencia dalam laga La Liga di Mestalla, Minggu (4/1/2015), setelah 22 kali menang secara beruntun. Sebelum itu, Madrid ditekuk AC Milan 2-4 pada laga persahabatan di Dubai, Uni Emirat Arab, Qatar, Selasa (30/12/2014).

Terakhir, Karim Benzema dkk dikalahkan Atletico Madrid 0-2 pada laga pertama babak 16 besar Copa del Rey di Vicente Calderon, Kamis dini hari WIB. Gol Atletico dicetak Raul Garcia pada menit ke-58 dari titik penalti, dan digandakan Jose Maria Gimenez menit ke-76 setelah mendapat umpan sepak pojok.

Berbicara dalam konferensi pers seusai laga, Ancelotti menganalisis kinerja timnya dan menemukan alasan untuk menjadi titik perhatian. "Kami mengontrol pertandingan sampai (Raul Garcia) sukses mengeksekusi penalti. Pada bagian akhir laga, kami tidak melakukannya dengan baik," kata Ancelotti.

"Di babak pertama dengan kontrol yang lebih, kami butuh lebih banyak efisiensi dan kedalaman. Ada banyak umpan-umpan dari sisi. Selain itu, Atletico bertahan dengan sangat baik, bertahan dengan kompak."

"Krisis? Kami tidak senang dengan dua pertandingan tersebut (vs Valencia dan Atletico). Kami harus mendapatkan kemenangan lagi segera. Di depan, kami menghadapi Espanyol pada Sabtu dan memainkan leg kedua, tiga hari berikutnya. Kami memiliki kesempatan, tapi tidak banyak. Atletico memiliki keuntungan. Kami harus mengerahkan seluruh kemampuan."

Mengenai Cristiano Ronaldo yang tidak diturunkan sebagai starter, Ancelotti menjelaskan bahwa CR7 sedikit lelah.