Totti Mengakui Kesalahan
A
A
A
Apa kesamaan Lionel Messi dan Francesco Totti? Selain sama-sama hanya membela satu klub, kedua pemain juga memiliki pengalaman serupa, yakni melawan Luis Enrique.
Hubungan Messi dan Enrique saat ini sedang buruk sehingga merusak harmonisasi Barcelona. Perselisihan mereka menciptakan isu tidak enak, yakni hengkangnya Messi dari Camp Nou. Sengketa itu mengingatkan terhadap hal serupa pada awal kepelatihan Enrique di AS Roma. Enrique terlibat perbedaan pendapat dengan Totti, idola klub ibu kota Italia tersebut.
Totti kecewa melihat Enrique menariknya keluar pada sebuah pertandingan. Il Principekemudian menjelek-jelekkan Enrique ke media. Menghabiskan mayoritas hidup di Olimpico dan didukung penuh tifosi, Totti pun diprediksi bakal memenangkan pertarungan personal ini, walau secara struktural Enrique memiliki wewenang untuk mengatur tim.
Meski begitu, Enrique tetap bersikukuh pada keputusannya. Pada beberapa kesempatan dia tidak ragu mencadangkan Totti. Relasi keduanya akhirnya membaik seiring berjalannya waktu. Totti sadar Enrique mengambil kebijakan ideal bagi tim. Dia bahkan memuji Enrique ke publik dan meminta suporter membantunya.
”Pertama saya marah besar, tapi Enrique benar. Belakangan saya tahu dia mengedepankan kepentingan Roma,” kata Totti ketika itu, dilansir Sport. Berangkat dari peristiwa ini, akankah Messi bakal mengakui posisi Enrique layaknya Totti? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
Yang jelas, semua pihak yang memiliki ikatan dengan El Azulgranaberharap Enrique-Messi dapat menyelesaikan sengketa dan bersama-sama berjuang mempersembahkan yang terbaik untuk tim.
Harley Ikhsan
Hubungan Messi dan Enrique saat ini sedang buruk sehingga merusak harmonisasi Barcelona. Perselisihan mereka menciptakan isu tidak enak, yakni hengkangnya Messi dari Camp Nou. Sengketa itu mengingatkan terhadap hal serupa pada awal kepelatihan Enrique di AS Roma. Enrique terlibat perbedaan pendapat dengan Totti, idola klub ibu kota Italia tersebut.
Totti kecewa melihat Enrique menariknya keluar pada sebuah pertandingan. Il Principekemudian menjelek-jelekkan Enrique ke media. Menghabiskan mayoritas hidup di Olimpico dan didukung penuh tifosi, Totti pun diprediksi bakal memenangkan pertarungan personal ini, walau secara struktural Enrique memiliki wewenang untuk mengatur tim.
Meski begitu, Enrique tetap bersikukuh pada keputusannya. Pada beberapa kesempatan dia tidak ragu mencadangkan Totti. Relasi keduanya akhirnya membaik seiring berjalannya waktu. Totti sadar Enrique mengambil kebijakan ideal bagi tim. Dia bahkan memuji Enrique ke publik dan meminta suporter membantunya.
”Pertama saya marah besar, tapi Enrique benar. Belakangan saya tahu dia mengedepankan kepentingan Roma,” kata Totti ketika itu, dilansir Sport. Berangkat dari peristiwa ini, akankah Messi bakal mengakui posisi Enrique layaknya Totti? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
Yang jelas, semua pihak yang memiliki ikatan dengan El Azulgranaberharap Enrique-Messi dapat menyelesaikan sengketa dan bersama-sama berjuang mempersembahkan yang terbaik untuk tim.
Harley Ikhsan
(ars)