Persegres Sesumbar Layak Bersaing di ISL
Persegres Sesumbar Layak Bersaing di ISL
A
A
A
GRESIK - Persegres Gresik United mengklaim persiapan tim memadai setelah menggeber pemusatan latihan dalam sepekan terakhir di Malang. Dari berbagai aspek, pelatih menyebut ada progres signifikan yang dicatat pemain. Secara kuantitas-kualitas dianggap sudah memadai.
Liestiadi, Pelatih Persegres, mengatakan dirinya sangat senang dengan perkembangan timnya dalam beberapa pekan terakhir. Terutama saat menjalani pemusatan latihan, dia melihat timnya sudah layak bersaing di Indonesia Super League (ISL).
"Perkembangannya sangat menggembirakan. Aspek fisik, organisasi tim, serta kemampuan individu pemain terus berkembang. Setelah ini saya akan terus menguatkan sisi teknis agar semakin solid,"terang Liestiadi, Jumat (16/1).
Suasana dalam tim pun diakuinya sangat kondusif, yakni terciptakan saling pengertian antara pemain senior dan pemain muda. Liestiadi tak menemui kesenjangan antar pemain yany berpotensi mengganggu tim. "Secara attitude semuanya baik,"sebutnya.
Soal komposisi pemain, pelatih asal Medan ini menyatakan secara kuantitas sudah cukup memadai. Apalagi dengan telah terpenuhinya tiga pemain asing, yakni Sasa Zecevic (defender), Shohei Matsunaga (midfielder), serta Marko Djurovic (striker).
Persegres belum ada rencana menambah skuad dalam waktu dekat ini. Khusus Marko Djurovic, statusnya sudah hampir pasti menjadi pemain permanen walau statusnya masih seleksi. Dia mengatakan sudah ada kesepakatan dengan manajemen. "Sudah ada kesepakatan. Tinggal tanda tangan kontrak,"kata Djurovic yang belum bisa berbahasa Indonesia dan sementara dibantu rekannya Sasa Zacevic.
Hampir pastinya status Djurovic menghentikan perburuan pemain asing tim berjuluk Laskar Joko Samudro. Liestiadi sendiri menilai Djurovic memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi striker bagus di ISL.
Namun terlebih dulu harus mempelajari karakter tim Persegres serta atmosfer sepak bola Indonesia secara umum. Persegres bakal mengakhiri pemusatan latihan pada akhir pekan ini dan kembali ke Gresik. Selanjutnya Liestiadi bakal menjadwalkan uji coba demi menguatkan aspek teknis. Direncanakan nantinya tiap pekan digelar uji coba hingga jelang kick-off ISL.
Liestiadi, Pelatih Persegres, mengatakan dirinya sangat senang dengan perkembangan timnya dalam beberapa pekan terakhir. Terutama saat menjalani pemusatan latihan, dia melihat timnya sudah layak bersaing di Indonesia Super League (ISL).
"Perkembangannya sangat menggembirakan. Aspek fisik, organisasi tim, serta kemampuan individu pemain terus berkembang. Setelah ini saya akan terus menguatkan sisi teknis agar semakin solid,"terang Liestiadi, Jumat (16/1).
Suasana dalam tim pun diakuinya sangat kondusif, yakni terciptakan saling pengertian antara pemain senior dan pemain muda. Liestiadi tak menemui kesenjangan antar pemain yany berpotensi mengganggu tim. "Secara attitude semuanya baik,"sebutnya.
Soal komposisi pemain, pelatih asal Medan ini menyatakan secara kuantitas sudah cukup memadai. Apalagi dengan telah terpenuhinya tiga pemain asing, yakni Sasa Zecevic (defender), Shohei Matsunaga (midfielder), serta Marko Djurovic (striker).
Persegres belum ada rencana menambah skuad dalam waktu dekat ini. Khusus Marko Djurovic, statusnya sudah hampir pasti menjadi pemain permanen walau statusnya masih seleksi. Dia mengatakan sudah ada kesepakatan dengan manajemen. "Sudah ada kesepakatan. Tinggal tanda tangan kontrak,"kata Djurovic yang belum bisa berbahasa Indonesia dan sementara dibantu rekannya Sasa Zacevic.
Hampir pastinya status Djurovic menghentikan perburuan pemain asing tim berjuluk Laskar Joko Samudro. Liestiadi sendiri menilai Djurovic memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi striker bagus di ISL.
Namun terlebih dulu harus mempelajari karakter tim Persegres serta atmosfer sepak bola Indonesia secara umum. Persegres bakal mengakhiri pemusatan latihan pada akhir pekan ini dan kembali ke Gresik. Selanjutnya Liestiadi bakal menjadwalkan uji coba demi menguatkan aspek teknis. Direncanakan nantinya tiap pekan digelar uji coba hingga jelang kick-off ISL.
(aww)
Explore More