PSIM Harus Gerak Cepat Pinang Pemain
A
A
A
YOGYAKARTA - Manajemen tim diharapkan mempercepat proses komunikasi dengan calon-calon pemain yang dibidik untuk memperkuat PSIM Yogyakarta. Harapan dari pelatih Seto Nurdiyantoro tersebut mempertimbangkan sejumlah nama pemain lama saat ini sudah tergabung dengan klub lain.
Meski para pemain hanya jebolan klub amatir di Yogyakarta Seto menyebutkan, pembinaan yang dilakukan di 2014 lalu terbukti mampu menaikan pamor para pemainnya. Kondisi tersebutlah yang membuat beberapa pemain sudah dipinang oleh tim lain, sehingga manajemen Laskar Mataram harus mengambil langkah cepat untuk mengamankan pemain bidikan.
Seperti yang terlihat pada latihan perdana yang sekaligus menjadi ajang seleksi pemain pada Senin (19/1) sore di Mandala Krida. "Hanya 17 yang hadir dari yang direkomendasikan ada 20 orang. Tri Handoko sudah berlabuh ke Serang. Tulus Saptianto sedang mencoba di Persis Solo. Anjar (Anjar Beni Saputra) ikut seleksi di Sriwijaya FC U21," ujar Seto Nurdiyantoro.
Minggu pertama seleksi calon skuad Mataram akan diikuti oleh para punggawa lama yang telah hadir di latihan perdana. Jumlah tersebut akan bertambah dengan pengiriman dua pemain terbaik dari 27 perkumpulan yang ada di bawah PSIM.
Secara tegas Seto berharap pemain yang dikirimkan klub benar-benar terbaik dan tidak ada agenda "titipan" agar tim yang akan dibesut benar-benar menggambarkan hasil proses pembinaan yang baik.
Harapan yang disampaikan pelatih berlisensi B AFC tersebut mendapatkan anggukan kepala dari
Manajer PSIM Musim 2015 Agung Damar Kusumandaru. Mantan Presiden Brajamusti kelompok pendukung PSIM tersebut mengaku sudah melakukan upaya komunikasi dengan perkumpulan. Meski dikejar waktu untuk membentuk tim, pendekatan yang dilakukan untuk membentuk tim menurutnya, tidak dilakukan secara frontal.
"Bertahap kami buka komunikasinya. Apalagi banyak pemain-pemain luar yang sebenarnya sudah menunggu ingin ikut seleksi, tapi kesempatan itu baru pekan depan. Pekan ini khusus pemain-pemain lokal,''tandas Agung Damar.
Sebanyak 17 pemain lama PSIM yang menampakkan diri di Mandalakrida pada latihan perdana sekaligus seleksi pemain. Mereka adalah Ony Kurniawan, Tito Rama, Putut Jati, Andri Wirawan, Oya Winaldo, Topas Pamungkas, David Armando, Jeni Gilang, Dimas Priambodo, A Kristanto, Juni Riyadi, Hendika Arga, Rangga Muslim, Ronny Setiawan, Supri Andriyanto, Tony Yuliandri, dan Tri Wahyu H.
Meski para pemain hanya jebolan klub amatir di Yogyakarta Seto menyebutkan, pembinaan yang dilakukan di 2014 lalu terbukti mampu menaikan pamor para pemainnya. Kondisi tersebutlah yang membuat beberapa pemain sudah dipinang oleh tim lain, sehingga manajemen Laskar Mataram harus mengambil langkah cepat untuk mengamankan pemain bidikan.
Seperti yang terlihat pada latihan perdana yang sekaligus menjadi ajang seleksi pemain pada Senin (19/1) sore di Mandala Krida. "Hanya 17 yang hadir dari yang direkomendasikan ada 20 orang. Tri Handoko sudah berlabuh ke Serang. Tulus Saptianto sedang mencoba di Persis Solo. Anjar (Anjar Beni Saputra) ikut seleksi di Sriwijaya FC U21," ujar Seto Nurdiyantoro.
Minggu pertama seleksi calon skuad Mataram akan diikuti oleh para punggawa lama yang telah hadir di latihan perdana. Jumlah tersebut akan bertambah dengan pengiriman dua pemain terbaik dari 27 perkumpulan yang ada di bawah PSIM.
Secara tegas Seto berharap pemain yang dikirimkan klub benar-benar terbaik dan tidak ada agenda "titipan" agar tim yang akan dibesut benar-benar menggambarkan hasil proses pembinaan yang baik.
Harapan yang disampaikan pelatih berlisensi B AFC tersebut mendapatkan anggukan kepala dari
Manajer PSIM Musim 2015 Agung Damar Kusumandaru. Mantan Presiden Brajamusti kelompok pendukung PSIM tersebut mengaku sudah melakukan upaya komunikasi dengan perkumpulan. Meski dikejar waktu untuk membentuk tim, pendekatan yang dilakukan untuk membentuk tim menurutnya, tidak dilakukan secara frontal.
"Bertahap kami buka komunikasinya. Apalagi banyak pemain-pemain luar yang sebenarnya sudah menunggu ingin ikut seleksi, tapi kesempatan itu baru pekan depan. Pekan ini khusus pemain-pemain lokal,''tandas Agung Damar.
Sebanyak 17 pemain lama PSIM yang menampakkan diri di Mandalakrida pada latihan perdana sekaligus seleksi pemain. Mereka adalah Ony Kurniawan, Tito Rama, Putut Jati, Andri Wirawan, Oya Winaldo, Topas Pamungkas, David Armando, Jeni Gilang, Dimas Priambodo, A Kristanto, Juni Riyadi, Hendika Arga, Rangga Muslim, Ronny Setiawan, Supri Andriyanto, Tony Yuliandri, dan Tri Wahyu H.
(aww)