Valdes Show

CAMBRIDGE - Victor Valdes akan terlihat lagi di lapangan hijau. Mantan kiper Barcelona itu kabarnya bakal melakukan debut bersama Manchester United (MU) saat menyambangi Cambridge United.

MU akan meladeni Cambridge untuk merebut tiket putaran kelima Piala FA. Berhubung lawan merupakan wakil League Two, Pelatih Louis van Gaal ingin memarkir beberapa pemain utamanya, termasuk David de Gea. Mengingat Anders Lindegaard belum bugar dan Ben Amos tidak pernah diturunkan, yang akan bertugas sudah bisa ditebak.

Banyak yang meyakini Valdes akan menggantikan De Gea pada laga tandang tersebut. Bila benar, itu akan menjadi penampilan perdana pemain berusia 33 tahun itu setelah pulih dari cedera robek otot ligamen lutut yang menimpa pada 26 Maret 2014. Petaka itu memaksanya istirahat berbulan-bulan, absen dari Piala Dunia, dan mundur dari Barcelona. Keadaan kiper berpaspor Spanyol itu kini semakin baik dan sudah beberapa kali mengikuti latihan.

Valdes juga sepertinya mulai paham gaya permainan rekan barunya lantaran sudah dua kali menyaksikan laga MU. Valdes sempat jadi cadangan ketika MU melawan Southampton dan Queens Park Rangers (QPR). Ini menjadi peluang besar bagi Valdes untuk menunjukkan lagi tajinya. Meski melawan tim kecil, laga ini begitu penting bagi MU.

Piala FA merupakan satu-satunya turnamen yang menyediakan kesempatan bagi MU untuk meraih gelar pada musim ini. Ya, Valdes bisa langsung jadi pahlawan bila bisa mempersembahkan kemenangan. Seandainya tampil memuaskan, bukan tidak mungkin Van Gaal memberi kepercayaan lebih. Pasalnya, pelatih asal Belanda itu menyatakan hanya akan memakai kiper yang benar-benar bisa diandalkan.

“Kondisi saya kian baik. Saya sudah siap bertanding lagi,” ungkap Valdes, dikutip Sky Sport. Valdes harus bisa meraih hasil positif demi merebut simpati publik. Terlebih kemenangan juga diperlukan untuk membela Van Gaal. Penerus David Moyes itu belakangan didesak untuk meninggalkan formasi kesukaannya, 3-5-2, menjadi 4-4-2 yang lebih tradisional.

Fans menilai MU tidak bermain efektif dengan skema 3-5-2. MU kerap meraih kemenangan dengan tiga bek, tapi gawang juga lebih banyak kebobolan. MU rata-rata kebobolan 1,2 gol per laga. Ketika menggunakan formasi empat bek, rata-rata perolehan angka MU lebih sedikit. Tapi, lebih stabil dalam permainan, dengan hanya kemasukan 0,8 per pertandingan.

“Anda mungkin mengira mengganti formasi akan lebih baik dari segi bermain sebagai tim dan sering menang. Yang jelas, kami yakin dengan apa yang dilakukan saat ini,” ucap bek MU Daley Blind.

Blind menilai formasi 3-5-2 milik Van Gaal sama baiknya dengan pola 4-4-2 kesukaan fans. Ini bisa dibuktikan dengan kesuksesan Belanda finis di peringkat 3 terbaik dan sempat mengalahkan Spanyol 5-1 di penyisihan Grup Piala Dunia 2014 di Brasil.

M Mirza