Persib Bandung Bisa Ulang Memori Juara di Palembang
A
A
A
BANDUNG - PT. Liga Indonesia menetapkan final Turnamen Inter Island Cup (IIC) 2014 antara Persib Bandung melawan Arema Cronus dimainkan di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang. Penunjukan Palembang itu membuka memori indah Maung Bandung saat menjuarai Indonesia Super League (ISL) musim 2014.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman berharap di kota 'Pempek' tersebut, tim besutannya dapat mengulang kejayaan. Tentu saja, harapan tersebut bisa terwujud saat Persib menghadapi Singo Edan di babak final IIC 2014, 1 Februari 2015 nanti. "Kita punya catatan manis di sana (Palembang). Jadi di mana pun tempatnya, kami tetap siap. Apalagi pertandingan digelar di tempat netral,"ujar Djadjang di Ciamis, Jumat (23/1).
Selama ini, pelatih yang akrab disapa Djanur ini pun mengaku kerap mengintip kekuatan lawannya itu. Setidaknya gambaran permainan yang diterapkan pelatih Suharno ini telah dikantonginya, saat Arema Cronous bertanding di SCM Cup 2015.
"Saya tetap menilai kekuatan Arema tetap solid. Tetap melakukan ball possession yang bagus. Mereka juga punya dua pemain asing baru (Sengbah Kennedy dan Yao Ruddy) yang bagus meski diturunkan secara bergantian. Tidak menurunkan kualitas meski tidak ada Gustavo Lopez dan Beto (Alberto Goncalves)," tegasnya.
Dengan begitu, dia berharap selama satu pekan menggelar pemusatan latihan atau training center (TC) di Kabupaten Ciamis ini, kinerja anak asuhnya jauh lebih maksimal. Sehingga dapat memenangkan pertandingan sekaligus mengangkat trofi juara IIC 2014.
"Kita juga berharap bobotoh bisa datang kesana (Palembang). Karena kehadiran bobotoh sudah pasti akan meningkatkan motivasi para pemain kita dalam menjalani pertandingan," pungkasnya.
Seperti diberitakan, PT. Liga Indonesia telah menetapkan pertandingan final IIC 2014 yang mempertemukan Persib Bandung kontra Arema Cronous digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, 1 Februari 2015 mendatang, pukul 19.00 WIB.
PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku perusahaan yang menaugi Persib Bandung telah menerima surat penetapan tanggal dan tempat pertandingan final dari PT Liga Indonesia, melalui surat nomor: 008/Liga/I/2015 pada tanggal 23 Januari. Surat ditandatangani CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, pada 22 Januari 2015
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman berharap di kota 'Pempek' tersebut, tim besutannya dapat mengulang kejayaan. Tentu saja, harapan tersebut bisa terwujud saat Persib menghadapi Singo Edan di babak final IIC 2014, 1 Februari 2015 nanti. "Kita punya catatan manis di sana (Palembang). Jadi di mana pun tempatnya, kami tetap siap. Apalagi pertandingan digelar di tempat netral,"ujar Djadjang di Ciamis, Jumat (23/1).
Selama ini, pelatih yang akrab disapa Djanur ini pun mengaku kerap mengintip kekuatan lawannya itu. Setidaknya gambaran permainan yang diterapkan pelatih Suharno ini telah dikantonginya, saat Arema Cronous bertanding di SCM Cup 2015.
"Saya tetap menilai kekuatan Arema tetap solid. Tetap melakukan ball possession yang bagus. Mereka juga punya dua pemain asing baru (Sengbah Kennedy dan Yao Ruddy) yang bagus meski diturunkan secara bergantian. Tidak menurunkan kualitas meski tidak ada Gustavo Lopez dan Beto (Alberto Goncalves)," tegasnya.
Dengan begitu, dia berharap selama satu pekan menggelar pemusatan latihan atau training center (TC) di Kabupaten Ciamis ini, kinerja anak asuhnya jauh lebih maksimal. Sehingga dapat memenangkan pertandingan sekaligus mengangkat trofi juara IIC 2014.
"Kita juga berharap bobotoh bisa datang kesana (Palembang). Karena kehadiran bobotoh sudah pasti akan meningkatkan motivasi para pemain kita dalam menjalani pertandingan," pungkasnya.
Seperti diberitakan, PT. Liga Indonesia telah menetapkan pertandingan final IIC 2014 yang mempertemukan Persib Bandung kontra Arema Cronous digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, 1 Februari 2015 mendatang, pukul 19.00 WIB.
PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku perusahaan yang menaugi Persib Bandung telah menerima surat penetapan tanggal dan tempat pertandingan final dari PT Liga Indonesia, melalui surat nomor: 008/Liga/I/2015 pada tanggal 23 Januari. Surat ditandatangani CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, pada 22 Januari 2015
(aww)