Terlibat Pengaturan Skor, Jepang Pecat Aguirre

Kamis, 05 Februari 2015 - 12:50 WIB
Terlibat Pengaturan Skor, Jepang Pecat Aguirre
Terlibat Pengaturan Skor, Jepang Pecat Aguirre
A A A
TOKYO - Javier Aguirre akhirnya dibebaskan dari tugasnya sebagai nakhoda tim nasional Jepang.

Sebelas hari setelah tim berjuluk Samurai Biru tersingkir prematur pada perempat final Piala Asia 2014 karena kalah adu penalti kontra Uni Emirat Arab, Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) secara resmi mengumumkan pemecatan arsitek asal Meksiko tersebut. Pemecatan ini tak lepas dari kasus pengaturan skor yang menjeratnya saat masih bekerja sebagai pelatih Real Zaragoza.

Sebelum Piala Asia 2015, pengadilan Spanyol menjadikan Aguirre tersangka dengan 30 orang lainnya karena dianggap mengatur hasil pertandingan Levante kontra Real Zaragoza pada Mei 2011. “Yang jadi pertimbangan utama kami adalah imbas kasus tersebut terhadap timnas Jepang. Dengan masalah pidana yang diterima, dia (Aguirre) tentu harus merespons investigasi tersebut, dan bisa jadi dia menerima dakwaan,” ungkap Presiden JFA Kuniya Daini, dikutip Football Espana.

Karena kasus yang menjeratnya itu, lanjut Daini, Aguirre pasti harus mendatangi pengadilan. Tentu, kondisi ini akan mengganggu konsentrasi dan waktunya dalam menukangi tim Samurai Biru. Imbasnya, prestasi Keisuke Honda dkk bisa jadi pertaruhannya. “Kami perlu menghindari risiko dari kasus yang diterimanya kepada tim jelang kualifikasi Piala Dunia 2018. Karena itu, kami mencapai keputusan untuk membatalkan kontrak kami dengan Pelatih Aguirre,” tutur Daini.

Merespons keputusan ini, Aguirre pun buka suara. “Saya sangat senang telah bekerja di Jepang. Saya berharap tim dan suporter Jepang mendapatkan keberuntungan di masa depan,” ucap pria yang pernah mengarsiteki timnas Meksiko, Atletico Madrid, Espanyol, Zaragoza, dan Osasuna itu.

Abdul haris
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.3838 seconds (0.1#10.140)