Kado Ultah Jupe Ingin Menang di Hanoi
A
A
A
BANDUNG - Senyum mengembang di bibir Ahmad Jufriyanto. Terang saja, Sabtu (7/2/2015) menjadi hari spesial lantaran stoper Persib Bandung itu genap menginjak usia emas 28 tahun. Pemain yang akrab disapa Jupe itu berharap kariernya sebagai pesepak bola tanah air dapat jauh lebih baik ketimbang musim sebelumnya.
Pria kelahiran Tangerang, 7 Februari 1987, itu berharap di musim 2015, dia bersama rekan-rekan setimnya di Persib Bandung, dapat mempertahankan gelar juara Indonesia Super League (ISL). Selain itu, dalam waktu dekat meraih kemenangan atas Hanoi T&T pada babak play-off 2 Asian Champions League (ACL) 2015 di Stadion Hang Day, Vietnam, Selasa (10/2/2015).
"Soal harapan, yang pasti minta diberikan kesehatan, keluarga juga sehat. Selain itu dari sisi permainan juga ingin lebih baik lagi dibandingkan tahun lalu," harap Jupe saat ditemui di Mes Persib, Ahmad Yani Bandung, Sabtu (7/2/2015). "Saya juga ingin kemenangan di Hanoi. Kalau menang dan lolos, bisa jadi kado indah," imbuhnya.
Jupe mengaku akan akan berupaya memaksimalkan peluang melawan Hanoi T&T. Apalagi, Hanoi T&T memiliki catatan buruk dalam jumlah gol kemasukan. Dari 22 laga, runner-up Liga Vietnam itu kebobolan sebanyak 40 gol.
"Tapi mereka cetak banyak gol selama satu musim kemarin, tapi juga banyak kebobolan. Saya berharap ini peluang, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan," kata Jupe.
Namun, Jupe menegaskan meski lawannya itu memiliki kelemahan, bukan berarti pasukan Maung Bandung dapat berleha-leha. Apalagi para penggawa Hanoi T&T memiliki kecepatan dan striker yang mempunyai naluri gol bagus.
"Tapi semuanya harus tetap diwaspadai. Pemain striker dan sayapnya bagus-bagus. Mainnya cepat-cepat. Materi pemain banyak pemain timnas juga," tuturnya.
Dengan begitu, dia berharap Maung Bandung dapat mengalahkan Hanoi T&T dan melanjutkan pertandingan ke babak play-off 3 menghadapi Seoul FC, 17 Februari mendatang. "Kami juga ingin main menghadapi Seoul. Mudah-mudahan bisa lolos juga ke Liga Champions. Ini menjadi tekad kami dan akan membuat semua bahagia," pungkas pemain bernomor punggung 16 itu.
Pria kelahiran Tangerang, 7 Februari 1987, itu berharap di musim 2015, dia bersama rekan-rekan setimnya di Persib Bandung, dapat mempertahankan gelar juara Indonesia Super League (ISL). Selain itu, dalam waktu dekat meraih kemenangan atas Hanoi T&T pada babak play-off 2 Asian Champions League (ACL) 2015 di Stadion Hang Day, Vietnam, Selasa (10/2/2015).
"Soal harapan, yang pasti minta diberikan kesehatan, keluarga juga sehat. Selain itu dari sisi permainan juga ingin lebih baik lagi dibandingkan tahun lalu," harap Jupe saat ditemui di Mes Persib, Ahmad Yani Bandung, Sabtu (7/2/2015). "Saya juga ingin kemenangan di Hanoi. Kalau menang dan lolos, bisa jadi kado indah," imbuhnya.
Jupe mengaku akan akan berupaya memaksimalkan peluang melawan Hanoi T&T. Apalagi, Hanoi T&T memiliki catatan buruk dalam jumlah gol kemasukan. Dari 22 laga, runner-up Liga Vietnam itu kebobolan sebanyak 40 gol.
"Tapi mereka cetak banyak gol selama satu musim kemarin, tapi juga banyak kebobolan. Saya berharap ini peluang, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan," kata Jupe.
Namun, Jupe menegaskan meski lawannya itu memiliki kelemahan, bukan berarti pasukan Maung Bandung dapat berleha-leha. Apalagi para penggawa Hanoi T&T memiliki kecepatan dan striker yang mempunyai naluri gol bagus.
"Tapi semuanya harus tetap diwaspadai. Pemain striker dan sayapnya bagus-bagus. Mainnya cepat-cepat. Materi pemain banyak pemain timnas juga," tuturnya.
Dengan begitu, dia berharap Maung Bandung dapat mengalahkan Hanoi T&T dan melanjutkan pertandingan ke babak play-off 3 menghadapi Seoul FC, 17 Februari mendatang. "Kami juga ingin main menghadapi Seoul. Mudah-mudahan bisa lolos juga ke Liga Champions. Ini menjadi tekad kami dan akan membuat semua bahagia," pungkas pemain bernomor punggung 16 itu.
(sha)