Persib Bidik Pemain Naturalisasi
A
A
A
BANDUNG - Kekalahan yang dialami Persib Bandung di play off Asian Champions League (ACL) 2015 memicu manajemen Maung Bandung untuk berbenah. Target berbicara di tingkat Asia pun harus segera diwujudkan dan caranya mencari penyerang asing baru atau kalau perlu menggaet pemain naturalisasi.
Manajer Persib, Umuh Muchtar mengungkapkan dirinya sudah mendapatkan mandat dari Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glen Sugita. "Saya sudah ngobrol sama Pak Glen. Kalau ada naturalisasi bagus, ambil saja dan satu lagi pemain asing. Mudah-mudahan ada yang bagus. Karena soal dana, urusan Pak Glen. Yang penting kita harus lebih bagus," tandasnya, Kamis (12/2/2015).
Usai menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2014, tim kebanggaaan masyarakat Jawa Barat itu langsung mengusung target tinggi. Bahkan mereka terlihat sangat siap sekali dan itu terlihat saat launching tim sekaligus jersey anyar.
Mereka bukan hanya menyiapkan jersey untuk kompetisi ISL 2015, namun manajemen yang menggandeng League sebagai pemasok jersey menyiapkan kostum guna tampil di kancah Asia. Sayangnya untuk sementara mimpi mereka terkubur setelah ditaklukkan Hanoi T&T di play off ACL 2015.
Kini harapan ada di Piala AFC 2015. "AFC, peluangnya bisalah. Kemarin (play off ACL) juga sebenarnya kalau dari segi permain seimbang. Tapi faktor kelelahan memang mempengaruhi," tegas Umuh.
Manajer Persib, Umuh Muchtar mengungkapkan dirinya sudah mendapatkan mandat dari Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glen Sugita. "Saya sudah ngobrol sama Pak Glen. Kalau ada naturalisasi bagus, ambil saja dan satu lagi pemain asing. Mudah-mudahan ada yang bagus. Karena soal dana, urusan Pak Glen. Yang penting kita harus lebih bagus," tandasnya, Kamis (12/2/2015).
Usai menjadi juara Indonesia Super League (ISL) 2014, tim kebanggaaan masyarakat Jawa Barat itu langsung mengusung target tinggi. Bahkan mereka terlihat sangat siap sekali dan itu terlihat saat launching tim sekaligus jersey anyar.
Mereka bukan hanya menyiapkan jersey untuk kompetisi ISL 2015, namun manajemen yang menggandeng League sebagai pemasok jersey menyiapkan kostum guna tampil di kancah Asia. Sayangnya untuk sementara mimpi mereka terkubur setelah ditaklukkan Hanoi T&T di play off ACL 2015.
Kini harapan ada di Piala AFC 2015. "AFC, peluangnya bisalah. Kemarin (play off ACL) juga sebenarnya kalau dari segi permain seimbang. Tapi faktor kelelahan memang mempengaruhi," tegas Umuh.
(bbk)