Karakter Belum Kentara, Ayam Kinantan Buru Pemain Baru

MEDAN - Pelatih PSMS Medan Edy Syahputra mengakui timnya belum punya karakter yang jelas. Mereka belum menunjukkan kinerja maksimal kendati tidak terkalahkan dalam tiga laga uji coba. Edy masih harus fokus mengenjot mental anak asuhnya. Edy belum puas dengan hasil dua kemenangan dan satu seri melawan tim amatir TGM, Dragon FC, dan PSK USU dalam uji coba.

Kemenangan yang diraih pun hanya terpaut satu gol dari lawan. Bukan hasil yang layak bagi kontestan Divisi Utama itu. Dari rangkaian uji coba tersebut, karakter PSMS belum tampak ditampilkan Tri Yudha Handoko dkk.

Edy tak menampik, dia masih butuh pemain tambahan. Dari skuad yang ada Edy masih ragu akan kemampuan mereka. Untuk hal ini, mantan arsitek PS Gayo Lues tersebut membutuhkan pemain untuk posisi striker, gelandang, dan bertahan. Ketiga posisi tersebut, Edy membeberkan, akan diisi pemain yang tengah diburunya.

Untuk posisi palang pintu, telah didapat dengan hadirnya Juned Nurcahyo. Pemain berusia 24 tahun ini pernah mencicipi menjadi skuad Persib Bandung U-21, PSPM Magelang, PSIS U-21 Semarang, Belitung Timur dan Uni Bandung. Debut pertamanya, Juned diturunkan kala menghadapi pertandingan ujicoba melawan PSK USU, kemarin.

“Juned memiliki progres bagus. Ia mampu menempatkan diri sebagai palang pintu dan disiplin menjaga lawan. Tapi, pemain bertahan masih kurang satu pemain, yang memiliki karakter unggul bola atas dan pressure bagus yang dicari,” ungkap Edy.

Nah, jawabannya tersemat pada pemain Pro Duta U-19, yang dibidik PSMS, Hamzaly, yang baru saja menambah pengalamannya mengikuti turnamen Viareggio Cup 2015 di Italia. “Hamzaly memberikan lampu hijau untuk menjadi skuat Ayam Kinantan. Dengan kehadiran Hamzaly di tim maka untuk posisi pemain belakang PSMS sudah lengkap,” klaim Edy.

Sedangkan untuk pemain tengah juga akan diisi oleh pemain asal Medan, Safari, yang akan segera berlabuh ke tim yang berdiri tahun 1950 itu. Mantan skuad Bintang Medan itu akan mengisi posisi pemain tengah. “Saya masih membutuhkan gelandang yang mampu mengatur ritme permainan dan menyuplai bola. Sedangkan yang ada sekarang ini, masih kurang,” tandas Edy.

Barisan depan, juga belum menakutkan tim lawan. Belum adanya chemistry antar-striker yang ada saat ini, yakni, Fajar Andika, Tambun Naibaho, dan Sutrisno, dirasa patut menambah amunisi. Pemain yang dicari pun mampu fight mendobrak pertahanan lawan dan memiliki naluri tinggi mencetak gol. Untuk mengisi posisi ini, turnamen Mencirim City V/2015, akan menjadi pantauan langsung bagi Edy untuk melihat pemain yang mumpuni.

Selain itu juga menanti kedatangan pemain asal Persiwa Wamena dan alumni Sociedad Anonima Deportivo (SAD) Indonesia. “Dua pemain asal Wamena dan Haris Tuharea dari SAD ini akan saya lihat kemampuan mereka. Mudah-mudahan pemain yang kita cari ada pada mereka,” harap Edy yang identik menggenakan topi itu.

Sedangkan, pemain yang masih menjalani tahap penyeleksian empat pemain. Yakni Novrianto (PSBL Langsa), Mursal (PSAP Sigli), Anjar Permana (PSP Padang) dan Glen Marbun. Keempatnya harus menunjukkan kemampuan terbaik mereka di laga ujicoba selanjutnya melawan PS Klumpang Putra di lapangan sepakbola Klumpang Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deliserdang, Minggu (15/2). “Layak atau tidak layaknya pemain akan diumumkan, Senin (17/2) besok,” pungkasnya.