Kempo Jabar Bidik Seperempat Medali di PON 2016
A
A
A
BANDUNG - Tim kempo Jawa Barat telah menargetkan memperoleh medali tinggi dibandingkan dengan ajang sebelumnya di Riau. Kali ini Jabar yang akan menjadi tuan rumah membidik seperempat medali dari 17 nomor yang akan dilombakan di PON 2016.
Sekretaris umum (Sekum) Perkemi Jabar, Rudi Gunawan mengatakan saat di Riau tim Jabar bisa meraup tiga medali emas. "Kali ini rasanya kami harus lebih baik lagi mengingat kami akan jadi tuan rumah," jelasnya Senin (2/3/2015).
Untuk mempersiapkan diri menuju perhelatan multi event empat tahunan itu, tim Jabar sudah menjalankan program pemusatan latihan daerah (Pelatda) sejak Januari 2015 lalu. Pelatda untuk cabor kempo sendiri dihuni para atlet juara Porda dari peringkat satu dan dua di event yang digelar di Kabupaten Bekasi tahun lalu.
"Awalnya, jumlah atlet pelatda 36 orang, tapi sekarang terus berkurang menjadi 34 atlet. Pelatda sudah berjalan selama tiga bulan, kita terus pantau perkembangan para atlet di Pelatda ini higga nanti Jabar memiliki tim inti yang mampu meraih Jabar Kahiji,"ungkapnua.
Dengan komposisi yang ada saat ini, lanjut Rudi, dirinya optimistis kempo bisa menjadi yang terbaik di pesta olahraga itu. Apalagi menurutnya, saat ini ada dua sampai tiga pelatih Jabar yang berstatus pelatih internasional. "Tim Pelatda kempo sekarang lebih solid dan kuat. Hal ini yang membuat saya lebih optimis bisa raih Jabar Kahiji di PON,"tegasnya.
Rudi juga menegaskan, selama ini Jabar memang dikenal sebagai gudangnya atlet untuk nomor embu. Bahkan disebutkan Rudi, peraih medali emas di ajang SEA games, kini berada di Jabar.
Sedangkan untuk PON yang akan dihelat September 2016 nanti, pihaknya juga ingin mencuri emas di nomor randori. "Di nomor embu kita punya harapan besar meraih emas. Sedangkan di nomor randori, saat ini terus kita asah agar bisa meraih medali emas," ucap Rudi.
Untuk mematangkan kemampuan para atlenya, tim pelatda Jabar ini juga akan diikutsertakan kejuaraan daerah, di Surabaya, bulan Mei mendatang. Kata Rudi, meski event itu hanya bertajuk antar kota, namun akan diikuti atlet kempo dari berbagai daerah di Indonesia bahkan Asia.
Dari event ini, lanjut Rudi, akan terlihat kerangka kekuatan Jabar sebelum turun di Babak Kualifikasi (BK) PON XIX, yang rencananya akan dihelat di Bandung, pada bulan Oktober mendatang. "Kita turun full team di BK PON. Meskipun Jabar sudah pasti lolos, tapi ini adalah uji tanding yang sepadan untuk melihat kekuatan lawan."pungkasnya.
Sekretaris umum (Sekum) Perkemi Jabar, Rudi Gunawan mengatakan saat di Riau tim Jabar bisa meraup tiga medali emas. "Kali ini rasanya kami harus lebih baik lagi mengingat kami akan jadi tuan rumah," jelasnya Senin (2/3/2015).
Untuk mempersiapkan diri menuju perhelatan multi event empat tahunan itu, tim Jabar sudah menjalankan program pemusatan latihan daerah (Pelatda) sejak Januari 2015 lalu. Pelatda untuk cabor kempo sendiri dihuni para atlet juara Porda dari peringkat satu dan dua di event yang digelar di Kabupaten Bekasi tahun lalu.
"Awalnya, jumlah atlet pelatda 36 orang, tapi sekarang terus berkurang menjadi 34 atlet. Pelatda sudah berjalan selama tiga bulan, kita terus pantau perkembangan para atlet di Pelatda ini higga nanti Jabar memiliki tim inti yang mampu meraih Jabar Kahiji,"ungkapnua.
Dengan komposisi yang ada saat ini, lanjut Rudi, dirinya optimistis kempo bisa menjadi yang terbaik di pesta olahraga itu. Apalagi menurutnya, saat ini ada dua sampai tiga pelatih Jabar yang berstatus pelatih internasional. "Tim Pelatda kempo sekarang lebih solid dan kuat. Hal ini yang membuat saya lebih optimis bisa raih Jabar Kahiji di PON,"tegasnya.
Rudi juga menegaskan, selama ini Jabar memang dikenal sebagai gudangnya atlet untuk nomor embu. Bahkan disebutkan Rudi, peraih medali emas di ajang SEA games, kini berada di Jabar.
Sedangkan untuk PON yang akan dihelat September 2016 nanti, pihaknya juga ingin mencuri emas di nomor randori. "Di nomor embu kita punya harapan besar meraih emas. Sedangkan di nomor randori, saat ini terus kita asah agar bisa meraih medali emas," ucap Rudi.
Untuk mematangkan kemampuan para atlenya, tim pelatda Jabar ini juga akan diikutsertakan kejuaraan daerah, di Surabaya, bulan Mei mendatang. Kata Rudi, meski event itu hanya bertajuk antar kota, namun akan diikuti atlet kempo dari berbagai daerah di Indonesia bahkan Asia.
Dari event ini, lanjut Rudi, akan terlihat kerangka kekuatan Jabar sebelum turun di Babak Kualifikasi (BK) PON XIX, yang rencananya akan dihelat di Bandung, pada bulan Oktober mendatang. "Kita turun full team di BK PON. Meskipun Jabar sudah pasti lolos, tapi ini adalah uji tanding yang sepadan untuk melihat kekuatan lawan."pungkasnya.
(bbk)