Klub Seri A Terjerat Utang Rp24,17 T

Sabtu, 07 Maret 2015 - 09:03 WIB
Klub Seri A Terjerat...
Klub Seri A Terjerat Utang Rp24,17 T
A A A
MILAN - Seri A benar-benar berada di titik nadir. Berdasarkan laporan media Italia La Gazzetta dello Sport , utang klub-klub Seri A meningkat sampai 1,7 miliar euro (Rp24,17 triliun).

Peningkatan utang itu tak lepas dari kondisi keuangan Parma yang berada di ujung kebangkrutan. Klub yang pernah dua kali juara Piala UEFA itu tak mampu membayar gaji seluruh anggota tim sejak Juli tahun lalu. Dari laporan keuangan terkini, Parma dikabarkan terjerat utang mencapai 194,7 juta euro (Rp2,76 triliun).

Namun, menurut La Gazzetta dello Sport , bukan hanya Parma yang sedang berjuang mengatasi utang. Inter Milan dan Roma juga dilaporkan memiliki utang yang sangat besar. Itu mengapa keduanya masuk investigasi Financial Fair Play oleh UEFA yang mengancam mereka dengan sanksi tak boleh tampil ke kejuaraan Eropa musim depan.

Hanya enam klub pada Seri A musim lalu yang mampu mengurangi pengeluaran dari keseluruhan gaji yang mereka harus bayarkan. Sementara 12 klub lain justru mengalami peningkatan ketimbang dua musim sebelumnya. Meski demikian, semua klub tersebut, kecuali Parma, mampu memenuhi tenggat waktu pembayaran gaji dan pajak.

Selama lima tahun terakhir, utang keseluruhan klub Seri A meningkat 27%. Sumber pemasukan terbesar masih dari televisi dan penjualan pemain di bursa transfer. Sementara pemasukan dari pertandingan dan penjualan serta usaha lainnya justru jalan di tempat. Bahkan, klub sekelas Juventus, yang memiliki stadion sendiri tak seperti kebanyakan klub Seri A, juga mengalami kerugian. Namun, Si Nyonya Tua mampu mengurangi kerugian mereka dari 95,4 juta euro pada 2010 menjadi 6,7 juta euro tahun lalu.

Abdul haris
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0966 seconds (0.1#10.140)