Van Gaal Diisukan Berseteru dengan Giggs, Evans Terancam Sanksi

Sabtu, 07 Maret 2015 - 09:06 WIB
Van Gaal Diisukan Berseteru dengan Giggs, Evans Terancam Sanksi
Van Gaal Diisukan Berseteru dengan Giggs, Evans Terancam Sanksi
A A A
MANCHESTER - Persiapan Manchester United (MU) menghadapi Arsenal pada babak perempat Piala FA diganggu sejumlah masalah. Pelatih Louis van Gaal berusaha meredakan agar tidak menimbulkan efek berkepanjangan.

MU akan menjamu Arsenal di Old Trafford, Selasa (10/3). Pertandingan itu wajib dimenangkan karena Piala FA satu-satunya ajang di mana Red Devilsberpeluang mendapat gelar. Terlebih mereka hanya perlu melewati dua babak lagi untuk bisa mengikuti final di Stadion Wembley, 30 Mei mendatang.

Tipisnya kans memenangkan Liga Primer serta tidak aktif di Liga Champions ditambah kegagalan di Piala Liga (Capital One) membuat Piala FA teramat sayang untuk dikorbankan MU. Praktis, Setan Merahharus selalu siap melawan dentuman The Gunners. Masalahnya, ada beberapa persoalan yang bisa merusak ketenangan di ruang ganti.

Salah satunya isu perseteruan Van Gaal dengan salah satu asistennya, Ryan Giggs. Tuduhan itu mencuat setelah MU menang 1-0 atas Newcastle United. Arsitek asal Belanda itu bereaksi kegirangan setelah Ashley Young mencetak gol kemenangan. Tapi, reaksi berbeda diperlihatkan Giggs. Legendaris Setan Merahitu justru memperlihatkan ekspresi wajah datar.

Mimik wajahnya tidak berubah sekalipun Van Gaal menyentuh pipi Giggs beberapa kali. Inilah yang memunculkan spekulasi kalau keduanya sedang tidak akur. Isu itu semakin santer dan memaksa Van Gaal mengeluarkan klarifikasi. “Apakah kami memiliki hubungan yang sangat buruk? Saya sangat jengkel dengan pertanyaan ini. Hubungan kami sangat baik.

Semua orang bisa melihat bahwa kami bekerja keras bersama-sama,” katanya, dilansir ESPN. Van Gaal menyanggah perselisihannya dengan Giggs karena tidak ingin konsentrasi dan psikologis pemain terganggu. Sebab, MU sedang dalam kondisi bagus. Setidaknya, MU hanya menelan satu kekalahan dari 10 partai terbaru di semua kompetisi.

Tapi, masalah MU tidak cuma Van Gaal dan Gigs . MU harus dipusingkan ancaman skorsing Jonny Evans sebagai buntut perselisihannya dengan Pipiss Cisse saat MU bentrok Newcastle. Evans dan Cisse dituduh saling meludahi satu sama lain di akhir babak pertama yang diawali perebutan bola. Dalam rekaman terlihat Evans meludah ke bawah ke arah penyerang Senegal itu.

Cisse lalu membalas bek Irlandia Utara itu. Dia meludahi Evans dari jarak dekat sehingga mengenai leher pemain lawannya. Akibatnya, mereka kini didakwa FA. “Dakwaan ini terkait dugaan yang melanggar aturan FA pasal E1(a) bahwa suatu insiden terjadi di menit ke-38 pertandingan di mana kedua pemain saling meludahi,” bunyi pernyataan FA, yang dilansir Guardian.

Berdasarkan regulasi, meludahi lawan biasanya mendapat hukuman enam pertandingan. Artinya, bila Evans bersalah, dia bisa absen melawan Arsenal. Tentu, itu menjadi kerugian besar bagi MU. Sementara Cisse sendiri resmi mendapat sanksi larangan bermain selama tujuh pekan membela Newcastle United.

M mirza
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8854 seconds (0.1#10.140)
pixels