PSS Sleman Akhirnya Hentikan Perburuan Pemain
A
A
A
YOGYAKARTA - PSS Sleman akhirnya memilih menghentikan agenda perburuan pemain untuk memperkuat timnya. Rencana penambahan striker ataupun gelandang serang yang diinginkan oleh pelatih Jaya Hartono akhirnya tidak jadi direalisasikan.
Selain karena sulitnya mendapatkan pemain dengan karakter yang diinginkan, hasil koordinasi akhir seusai laga latih tanding melawan tim lokal Putra Taruna Jumat (6/3/2015) sore memutuskan manajemen dan pelatih akan memaksimalkan pemain yang ada. "Kita hentikan perburuan pemain dan maksimalkan yang ada," tandas Direktur Teknis PSS Slemandr Arif Juli Wibowo.
Dengan keputusan tersebut, manajemen akhirnya memilih untuk menyetorkan 22 nama pemain ke PT Liga Indonesia pada Sabtu (7/3/2015) sebagai batas akhir pendaftaran pemai kepada operator kompetisi. Dari nama-nama yang disetorkan, manajemen masih memiliki "pekerjaan rumah" menyelesaikan negosiasi ke Danan Puspito dan Hary Pras.
Tercatat kedua pemain tersebut belum bisa menerima penawaran angka yang diberikan oleh manajemen Super Elang Jawa. Arif menglaim, negosiasi yang diklaim akan membuahkan hasil dengan merapatkan kedua pemain tersebut. "Terpautnya (tawaran nominal kontrak) tidak terlalu jauh, kita akan segera selesaikan negosiasinya," tandas Arif.
Dengan stok pemain yang dimiliki Jaya Hartono mengaku optimis bisa menjalankan formasi 4-4-2 yang akan dipergunakan selama kompetisi 2015. Hasil uji coba pada Jumat sore, meski 22 pemain diturunkan semua dalam dua babak yang digelar, komunikasi antar pemain diklaim sudah mulai terbangun.
Hanya saja sejumlah koreksi di lini depan disebutkan akan dilakukan. "Di babak kedua pemain masih menumpuk di lini pertahanan lawan. Harusnya mereka menarik keluar sehingga kita bisa mainkan bola untuk menciptakan peluang," tandas pemegang lisensi A AFC tersebut.
Mengenai ketahanan fisik pelatih yang mengawali karir kepelatihan di Persik Kediri tersebut menyebutkan, minggu depan akan dilakukan tes VO2 Max. Secara teknis, untuk optimalisasi fisik pemain, Jaya menyebutkan, latihan akan diselipkan di sela-sela latihan teknik formasi yang diberikan kepada pemain.
Selain karena sulitnya mendapatkan pemain dengan karakter yang diinginkan, hasil koordinasi akhir seusai laga latih tanding melawan tim lokal Putra Taruna Jumat (6/3/2015) sore memutuskan manajemen dan pelatih akan memaksimalkan pemain yang ada. "Kita hentikan perburuan pemain dan maksimalkan yang ada," tandas Direktur Teknis PSS Slemandr Arif Juli Wibowo.
Dengan keputusan tersebut, manajemen akhirnya memilih untuk menyetorkan 22 nama pemain ke PT Liga Indonesia pada Sabtu (7/3/2015) sebagai batas akhir pendaftaran pemai kepada operator kompetisi. Dari nama-nama yang disetorkan, manajemen masih memiliki "pekerjaan rumah" menyelesaikan negosiasi ke Danan Puspito dan Hary Pras.
Tercatat kedua pemain tersebut belum bisa menerima penawaran angka yang diberikan oleh manajemen Super Elang Jawa. Arif menglaim, negosiasi yang diklaim akan membuahkan hasil dengan merapatkan kedua pemain tersebut. "Terpautnya (tawaran nominal kontrak) tidak terlalu jauh, kita akan segera selesaikan negosiasinya," tandas Arif.
Dengan stok pemain yang dimiliki Jaya Hartono mengaku optimis bisa menjalankan formasi 4-4-2 yang akan dipergunakan selama kompetisi 2015. Hasil uji coba pada Jumat sore, meski 22 pemain diturunkan semua dalam dua babak yang digelar, komunikasi antar pemain diklaim sudah mulai terbangun.
Hanya saja sejumlah koreksi di lini depan disebutkan akan dilakukan. "Di babak kedua pemain masih menumpuk di lini pertahanan lawan. Harusnya mereka menarik keluar sehingga kita bisa mainkan bola untuk menciptakan peluang," tandas pemegang lisensi A AFC tersebut.
Mengenai ketahanan fisik pelatih yang mengawali karir kepelatihan di Persik Kediri tersebut menyebutkan, minggu depan akan dilakukan tes VO2 Max. Secara teknis, untuk optimalisasi fisik pemain, Jaya menyebutkan, latihan akan diselipkan di sela-sela latihan teknik formasi yang diberikan kepada pemain.
(bbk)