Duel Penentuan

Rabu, 11 Maret 2015 - 09:04 WIB
Duel Penentuan
Duel Penentuan
A A A
MUNICH - Josep Guardiola memastikan leg kedua babak 16 besar Liga Champions versus Shakhtar Donetsk di Allianz Arena, dini hari nanti, sebagai laga penentuan Bayern Muenchen.

Juru latih asal Spanyol itu menyebut FC Hollywood mendapatkan pelajaran berharga dari hasil imbang tanpa gol di Arena Lviv pada pertemuan pertama, 17 Februari lalu. “Duel nanti seperti final. Hanya ada satu hal yang harus dilakukan, menang. Shakhtar memiliki penyerang cepat. Kami tidak boleh membiarkan mereka berlari,” ujar Guardiola, dilansir eurosport.com .

Predikat favorit yang dialamatkan kepada Bayern juga tidak membuat Guardiola besar kepala. Mantan pelatih Barcelona itu menyatakan telah meminta Franck Ribery dkk untuk tidak memandang Shakhtar sebelah mata.

Menurut Guardiola, skor 0-0 pada leg pertama bermakna Bayern dan Shakhtar masih memiliki peluang yang sama besarnya untuk tampil pada perempat final. Seperti halnya Guardiola, Philipp Lahm juga menyebut klub asal Ukraina itu sebagai lawan yang sangat tangguh.

Kapten Bayern yang baru pulih dari cedera engkel tersebut menyatakan tidak ada alasan bagi rekanrekannya untuk tidak berhati-hati. Tampil di depan pendukung fanatik FC Hollywood juga tidak dianggap Lahm sebagai jaminan yang akan memudahkan kinerja para pemain.

“Kami memang diunggulkan, tapi status itu tidak berarti apa-apa di lapangan. Semuanya akan sangat tergantung bagaimana cara kami memainkan bola. Jika kami mampu bermain bagus, hasilnya juga akan positif. Kami tidak boleh membedabedakan mana klub top, mana klub medioker. Kami harus lolos karena Bayern ingin masuk jajaran klub elite Eropa,” ungkap Lahm kepada kicker.de .

Bayern akan tampil menghadapi Shakhtar tanpa Xabi Alonso yang mendapatkan kartu merah pada leg pertama. Sementara Lahm dan Mehdi Benatia sudah dinyatakan sembuh dan siap merumput. Hanya, apakah Guardiola akan memainkan Lahm dan Benatia, akan sangat tergantung pada situasi jelang kick-off . Jika tim medis memberi lampu hijau, keduanya dipastikan berada di lapangan.

“Pertandingan pertama memberi kami pelajaran berharga tentang konsentrasi selama 90 menit. Shakhtar memang bukan klub yang memiliki sejarah bagus di Liga Champions seperti kami (Bayern). Namun, mereka merupakan tim yang memiliki kemampuan bermain sangat baik. Saya rasa kami tidak boleh membiarkan mereka menguasai lapangan,” kata David Alaba di situs resmi Bayern.

Menghadapi Shakhtar, Bayern tetap akan mengandalkan para pemain depannya yang sangat tajam. Statistik menunjukkan, Arjen Robben telah menciptakan total 19 gol sepanjang musim ini pada semua kompetisi. Di bawah pemain asal Belanda itu, ada Thomas Mueller (15 gol) diikuti Mario Goetze dan Robert Lewandowski (14 gol), serta Ribery (8 gol).

Catatan hasil pertandingan Bayern di Bundesliga seusai bertemu Shakhtar juga sangat bagus. Klub dari Bavaria itu mampu memetik tiga kemenangan beruntun atas Paderborn, FC Koln, dan Hannover 96.

Bayern juga sukses di DFB Pokal seusai menyingkirkan Eintracht Braunschweig. Artinya, potensi pasukan perang Guardiola itu mengakhiri musim ini dengan tiga trofi bergengsi terbentang luas di depan mata.

Andri ananto
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0770 seconds (0.1#10.140)