Amuk Hurri-Kane

Senin, 23 Maret 2015 - 09:49 WIB
Amuk Hurri-Kane
Amuk Hurri-Kane
A A A
LONDON - Tidak ada alasan bagi Roy Hodgson menyimpan Harry Kane pada laga melawan Lithuania (kualifikasi Piala Eropa 2016) dan Italia (persahabatan) dalam beberapa hari ke depan.

Kane menunjukkan kualitasnya sebagai striker terbaik Inggris saat ini dengan mencetak hattrick ke gawang Leicester City, Sabtu (21/3). Torehan tiga gol di White Hart Lane tidak hanya mempertegas posisinya sebagai pemain lokal tersubur musim ini, unggul atas Charlie Austin (15), Saido Berahino (12), atau Wayne Rooney (11), melainkan juga menduduki puncak daftar top skor sementara kompetisi.

Sudah merobek gawang lawan 19 kali, punggawa Tottenham Hotspur itu menggeser Diego Costa (18, bisa menambah gol melawan Hull City dini hari tadi) dan Sergio Aguero (17). Kane juga mengukuhkan diri sebagai pemain klub Inggris terbaik di seluruh kompetisi lewat torehan 29 gol.

“Saya fans terbesarnya. Kane tidak tampil reguler hingga November. Tapi, dia mampu merebut posisi top skor. Hodgson sering melihatnya bermain. Saya pikir Hodgson mesti memasukkannya ke tim utama. Kane bakal menjadi rekan ideal bagi Wayne Rooney,” tandas mantan bomber Inggris Alan Shearer, dikutip BBC.

Kiprah Kane merupakan salah satu kisah manis bagi sepak bola Inggris pada 2014/2015. Semula dia merupakan striker pilihan ketiga Spurs di belakang Emmanuel Adebayor dan Roberto Soldado. Namun, dua seniornya tersebut tampil inkonsisten. Kane kemudian memanfaatkan kesempatan yang diberikan.

Tim Sherwood dan Mauricio Pochettino merupakan sosok yang berperan besar terhadap perkembangan kariernya. Sherwood membina Kane di akademi Tottenham. Dia juga menyarankan klub agar tidak menjual Kane. Sedangkan Pochettino mengorbitkannya ke tim utama.

“Jika Anda membandingkannya dengan striker Inggris lain, Kane sedang di puncak. Dia menampilkan permainan fantastis. Saya turut berbahagia untuknya,” kata Pochettino. Kane akan bersaing dengan Danny Welbeck dan Daniel Sturridge pada perebutan satu tempat di lini depan The Three Lions.

Dia jelas kalah berpengalaman dan belum teruji ketimbang keduanya. Welbeck merupakan top skor Inggris pada penyisihan menuju Prancis 2016 melalui catatan lima gol, sedangkan Sturridge tengah kembali ke performa terbaik setelah absen lama akibat cedera. Pemain berusia 21 tahun itu sadar tidak mudah menggeser mereka. Namun, Kane bertekad merebut hati Hodgson dan meyakinkannya saat latihan.

“Saya tidak puas sekadar dipanggil. Saya berusaha menjadi starter mengingat banyaknya striker berkualitas Inggris. Saya tidak mau sekadar memanaskan bangku cadangan,” tandas Kane.

Harley ikhsan
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7217 seconds (0.1#10.140)