La Furia Roja Belum Menjanjikan
A
A
A
SEVILLA - Vicente del Bosque tidak terlihat senang sekalipun Spanyol mampu mengalahkan Ukraina 1-0 pada lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2016. Dia kecewa karena La Furia Roja belum mengeluarkan segenap kemampuan.
Spanyol merebut tiga angka di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan berkat gol Alvaro Morata pada menit ke-28. Kemenangan itu menjaga peluang Negeri Matador memuncaki Grup C. Iker Casillas dkk tetap tertinggal tiga angka dari Slovakia yang mencatat hasil sempurna, yakni 15 poin, setelah melibas Luksemburg 3-0.
Kontribusi Morata turut pula mengobati luka Spanyol setelah pada uji coba, 19 November lalu, dihajar Jerman 0-1. Hasil tersebut dianggap sebagai pertanda bagus karena ini laga pertama Spanyol pada 2015. Tapi, Del Bosque tidak berpikiran demikian. Dia justru kecewa dengan kinerja pasukannya. Del Bosque menyoroti penurunan performa pemain di babak kedua. Beberapa peluang tercipta, tapi tidak berbuah gol.
“Di babak pertama kami tampil bagus dan bisa menciptakan banyak peluang. Tapi, penampilan kami menurun pada babak kedua. Saya rasa ada yang salah,” ujar Del Bosque, dilansir Football Espana. Pemandangan itu membuat Del Bosque berpikir untuk mengubah skema pada pertandingan Spanyol berikutnya.
Sebab, Belanda sudah menanti di Amsterdam Arena, Rabu (1/4). Meski bertajuk persahabatan, Del Bosque enggan melihat Spanyol kehilangan muka. Dia ingin Spanyol menumbangkan Negeri Kincir Angin secara meyakinkan. Karena itu, Del Bosque meminta semua pemain merenungkan kembali kesalahan yang telah dilakukan. Pasalnya, Belanda terkenal sebagai tim yang pandai memanfaatkan kesalahan lawan.
“Kami harus membuat perubahan saat menghadapi Belanda sehingga tak harus kehilangan peluang,” kata pelatih berusia 64 tahun itu. Beralih ke London, Wayne Rooney sesumbar kalau Inggris kini menjadi negara yang ditakuti di Eropa. Ucapan itu terlontar setelah The Three Lions melibas Lithuania 4-0 pada lanjutan Grup E kualifikasi Piala Eropa 2016.
Inggris menghancurkan Lithuania lewat gol Rooney (7), Danny Welbeck (45), Raheem Sterling (58), dan Harry Kane (73). Kemenangan itu semakin mengokohkan Inggris sebagai pemimpin klasemen. Welbeck dkk kini mengoleksi 15 poin, memimpin enam angka atas Slovenia dan Swiss. Itu berarti Inggris telah memenangkan seluruh atau lima laga kualifikasi yang dijalani.
Bahkan, dalam total tujuh laga seusai Piala Dunia, Inggris mencetak 19 gol dan kebobolan dua kali. “Sejak Piala Dunia, kami sudah tampil fantastis. Kami mendapatkan sejumlah kemenangan bagus, mencetak banyak gol, dan kami punya energi nyata dalam tim. Banyak negara akan memperhatikan tim ini (Inggris) di Eropa. Mereka akan merasa takut kepada kami,” ujar Rooney, dilansir Daily Mail.
Hasil spektakuler ini membuat seluruh pemain Inggris terbang setinggi langit, khususnya Kane setelah menuai debut mengagumkan bersama timnas senior. Dia menjawab prediksi sebelumnya ketika melengkapi pesta The Three Lions di pertandingan tersebut. Kane pun sesumbar bisa memproduksi lebih banyak lagi gol bersama timnas, terutama ketika Inggris menyambangi Italia di Juventus Stadium, 1 April mendatang. Dia optimistis dapat mencetak gol lagi di laga persahabatan tersebut.
M mirza
Spanyol merebut tiga angka di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan berkat gol Alvaro Morata pada menit ke-28. Kemenangan itu menjaga peluang Negeri Matador memuncaki Grup C. Iker Casillas dkk tetap tertinggal tiga angka dari Slovakia yang mencatat hasil sempurna, yakni 15 poin, setelah melibas Luksemburg 3-0.
Kontribusi Morata turut pula mengobati luka Spanyol setelah pada uji coba, 19 November lalu, dihajar Jerman 0-1. Hasil tersebut dianggap sebagai pertanda bagus karena ini laga pertama Spanyol pada 2015. Tapi, Del Bosque tidak berpikiran demikian. Dia justru kecewa dengan kinerja pasukannya. Del Bosque menyoroti penurunan performa pemain di babak kedua. Beberapa peluang tercipta, tapi tidak berbuah gol.
“Di babak pertama kami tampil bagus dan bisa menciptakan banyak peluang. Tapi, penampilan kami menurun pada babak kedua. Saya rasa ada yang salah,” ujar Del Bosque, dilansir Football Espana. Pemandangan itu membuat Del Bosque berpikir untuk mengubah skema pada pertandingan Spanyol berikutnya.
Sebab, Belanda sudah menanti di Amsterdam Arena, Rabu (1/4). Meski bertajuk persahabatan, Del Bosque enggan melihat Spanyol kehilangan muka. Dia ingin Spanyol menumbangkan Negeri Kincir Angin secara meyakinkan. Karena itu, Del Bosque meminta semua pemain merenungkan kembali kesalahan yang telah dilakukan. Pasalnya, Belanda terkenal sebagai tim yang pandai memanfaatkan kesalahan lawan.
“Kami harus membuat perubahan saat menghadapi Belanda sehingga tak harus kehilangan peluang,” kata pelatih berusia 64 tahun itu. Beralih ke London, Wayne Rooney sesumbar kalau Inggris kini menjadi negara yang ditakuti di Eropa. Ucapan itu terlontar setelah The Three Lions melibas Lithuania 4-0 pada lanjutan Grup E kualifikasi Piala Eropa 2016.
Inggris menghancurkan Lithuania lewat gol Rooney (7), Danny Welbeck (45), Raheem Sterling (58), dan Harry Kane (73). Kemenangan itu semakin mengokohkan Inggris sebagai pemimpin klasemen. Welbeck dkk kini mengoleksi 15 poin, memimpin enam angka atas Slovenia dan Swiss. Itu berarti Inggris telah memenangkan seluruh atau lima laga kualifikasi yang dijalani.
Bahkan, dalam total tujuh laga seusai Piala Dunia, Inggris mencetak 19 gol dan kebobolan dua kali. “Sejak Piala Dunia, kami sudah tampil fantastis. Kami mendapatkan sejumlah kemenangan bagus, mencetak banyak gol, dan kami punya energi nyata dalam tim. Banyak negara akan memperhatikan tim ini (Inggris) di Eropa. Mereka akan merasa takut kepada kami,” ujar Rooney, dilansir Daily Mail.
Hasil spektakuler ini membuat seluruh pemain Inggris terbang setinggi langit, khususnya Kane setelah menuai debut mengagumkan bersama timnas senior. Dia menjawab prediksi sebelumnya ketika melengkapi pesta The Three Lions di pertandingan tersebut. Kane pun sesumbar bisa memproduksi lebih banyak lagi gol bersama timnas, terutama ketika Inggris menyambangi Italia di Juventus Stadium, 1 April mendatang. Dia optimistis dapat mencetak gol lagi di laga persahabatan tersebut.
M mirza
(bbg)