Spaso Nyetel dengan Karakter Persib Bandung
A
A
A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman memuji Ilija Spasojevic yang cepat beradaptasi dengan tim. Terbukti, dalam sesi latihan game, Spaso --panggilan Ilija Spasojevic-- langsung menemukan chemistry dengan rekan-rekannya.
"Game ini untuk mempercepat proses kekompakan tim terlebih bagi Spaso yang baru bergabung. Kita maksimalkan waktu yang ada untuk terus memoles mereka,"ujarnya.
Djanur menilai, permainan striker asal Montenegro itu terbilang cepat untuk bisa beradaptasi dengan tim Persib. Karakteristik permainan Spaso membuat Djanur tertarik. Pasalnya gaya permainan pemain berusia 27 tahun itu menunjukkan karakter bermain sesuai keinginannya. "Karakter permainan yang saya cari mulai terlihat dalam diri Spaso. Mudah-mudahan dia juga konsisten, bahkan lebih meningkat,"kata Pelatih Persib itu.
Untuk itu, dirinya akan memaksimalkan sisa waktu yanh ada untuk meramu tim sebelum menghadapi Semen Padang di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, dalam kick off Indonesia Super League (ISL) 2015, pada 4 April mendatang.
Djanur masih menunggu tujuh pemain yang bergabung bersama Tim Nasional (Timnas) kembali tim. Sehingga untuk menutupi kekurangan pemain di sesi latihan ia mengajak pemain lain.
"Game ini untuk mempercepat proses kekompakan tim terlebih bagi Spaso yang baru bergabung. Kita maksimalkan waktu yang ada untuk terus memoles mereka,"ujarnya.
Djanur menilai, permainan striker asal Montenegro itu terbilang cepat untuk bisa beradaptasi dengan tim Persib. Karakteristik permainan Spaso membuat Djanur tertarik. Pasalnya gaya permainan pemain berusia 27 tahun itu menunjukkan karakter bermain sesuai keinginannya. "Karakter permainan yang saya cari mulai terlihat dalam diri Spaso. Mudah-mudahan dia juga konsisten, bahkan lebih meningkat,"kata Pelatih Persib itu.
Untuk itu, dirinya akan memaksimalkan sisa waktu yanh ada untuk meramu tim sebelum menghadapi Semen Padang di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, dalam kick off Indonesia Super League (ISL) 2015, pada 4 April mendatang.
Djanur masih menunggu tujuh pemain yang bergabung bersama Tim Nasional (Timnas) kembali tim. Sehingga untuk menutupi kekurangan pemain di sesi latihan ia mengajak pemain lain.
(aww)