Resah Rekor Tandang
A
A
A
CORDOBA - Atletico Madrid tidak akan meremehkan Cordoba sekalipun berstatus juru kunci Primera Liga. Buruknya rekor tandang membuat Los Colchoneros memilih berhati-hati saat menyambangi Estadio Nuevo Arcangel hari ini.
Cordoba sejatinya bukan lawan sepandan bagi Atletico. Tim promosi yang kini ditangani pelatih interim Jose Antonio Romero itu menghuni dasar tabel. Mereka cuma meraih 18 angka hasil total tiga kemenangan, sembilan imbang, dan 16 kalah. Bisa dikatakan, Daniel Pinillos dkk hanyalah lumbung mencari angka.
Kapasitas Cordoba juga terlihat dari catatan sembilan kekalahan beruntun di Primera Liga, terhitung sejak 24 Januari lalu. Kurangnya pengalaman tampil di kompetisi tertinggi Negeri Matador disinyalir sebagai penyebab keterpurukan Cordoba. Ya, baru kali ini lagi mereka hadir di Primera Liga sejak 1971/1972.
Saking lemahnya, Cordoba bahkan tidak berdaya saat bentrok sesama tim papan bawah, yakni Almeria. Kualitas Los Califasbertolak belakang dengan Atletico. Armada Diego Simeone adalah juara Primera Liga musim lalu dan anggota empat besar klasemen sementara. Di samping itu, Atletico pernah membabat Cordoba 4-2 pada 2 November 2014. Perbedaan itu menyebabkan Atletico lebih diunggulkan dari tuan rumah.
Fernando Torres dkk diyakini bakal meraih angka penuh. Sulit membayangkan Atletico bakal pulang dengan wajah tertunduk. Namun, tim tamu tidak berpikir seperti itu. Atletico menampik kalau kemenangan sudah di tangan. “Kami tidak boleh merasa tenang. Cordoba selalu bersemangat saat menjadi tuan rumah. Mereka bisa menyulitkan tim besar,” ucap gelandang Atletico Saul Niguez, dilansir Soccerway.
Atletico melihat ada hal yang bisa jadi batu sandungan, yakni hasil saat mampir ke markas lawan. Kendati belum terkalahkan selama lima laga terkini di semua kompetisi, mereka sulit berjaya pada laga tandang. Mereka sempat ditahan Sevilla dan Espanyol, serta dibungkam Celta Vigo dan Barcelona.
“Saya merasa laga tandang (melawan Cordoba) ini tidak ubahnya perangkap bagi kami. Sepintas lawan terlihat lemah, tapi mereka bisa membahayakan,” tambah Niguez. Alasan Atletico menganggap Cordoba tim berbahaya karena tidak ingin terlempar dari zona Liga Champions. Los Colchonerosyang tadinya bersaing ketat dalam perburuan gelar kini terancam absen dari kasta elite Eropa.
Mereka sekarang cuma unggul empat angka dari Sevilla yang membuntuti di peringkat 5. Di pihak tuan rumah, Cordoba menyatakan siap melayani Atletico. Mereka mengklaim akan mengerahkan segenap kemampuan untuk menang. Sebab, mengalahkan juara bertahan merupakan kebanggaan tersendiri. “Kami akan berusaha menikmati pertandingan itu. Atletico tim yang kuat, tapi kami tidak gentar,” ujar Romero.
M mirza
Cordoba sejatinya bukan lawan sepandan bagi Atletico. Tim promosi yang kini ditangani pelatih interim Jose Antonio Romero itu menghuni dasar tabel. Mereka cuma meraih 18 angka hasil total tiga kemenangan, sembilan imbang, dan 16 kalah. Bisa dikatakan, Daniel Pinillos dkk hanyalah lumbung mencari angka.
Kapasitas Cordoba juga terlihat dari catatan sembilan kekalahan beruntun di Primera Liga, terhitung sejak 24 Januari lalu. Kurangnya pengalaman tampil di kompetisi tertinggi Negeri Matador disinyalir sebagai penyebab keterpurukan Cordoba. Ya, baru kali ini lagi mereka hadir di Primera Liga sejak 1971/1972.
Saking lemahnya, Cordoba bahkan tidak berdaya saat bentrok sesama tim papan bawah, yakni Almeria. Kualitas Los Califasbertolak belakang dengan Atletico. Armada Diego Simeone adalah juara Primera Liga musim lalu dan anggota empat besar klasemen sementara. Di samping itu, Atletico pernah membabat Cordoba 4-2 pada 2 November 2014. Perbedaan itu menyebabkan Atletico lebih diunggulkan dari tuan rumah.
Fernando Torres dkk diyakini bakal meraih angka penuh. Sulit membayangkan Atletico bakal pulang dengan wajah tertunduk. Namun, tim tamu tidak berpikir seperti itu. Atletico menampik kalau kemenangan sudah di tangan. “Kami tidak boleh merasa tenang. Cordoba selalu bersemangat saat menjadi tuan rumah. Mereka bisa menyulitkan tim besar,” ucap gelandang Atletico Saul Niguez, dilansir Soccerway.
Atletico melihat ada hal yang bisa jadi batu sandungan, yakni hasil saat mampir ke markas lawan. Kendati belum terkalahkan selama lima laga terkini di semua kompetisi, mereka sulit berjaya pada laga tandang. Mereka sempat ditahan Sevilla dan Espanyol, serta dibungkam Celta Vigo dan Barcelona.
“Saya merasa laga tandang (melawan Cordoba) ini tidak ubahnya perangkap bagi kami. Sepintas lawan terlihat lemah, tapi mereka bisa membahayakan,” tambah Niguez. Alasan Atletico menganggap Cordoba tim berbahaya karena tidak ingin terlempar dari zona Liga Champions. Los Colchonerosyang tadinya bersaing ketat dalam perburuan gelar kini terancam absen dari kasta elite Eropa.
Mereka sekarang cuma unggul empat angka dari Sevilla yang membuntuti di peringkat 5. Di pihak tuan rumah, Cordoba menyatakan siap melayani Atletico. Mereka mengklaim akan mengerahkan segenap kemampuan untuk menang. Sebab, mengalahkan juara bertahan merupakan kebanggaan tersendiri. “Kami akan berusaha menikmati pertandingan itu. Atletico tim yang kuat, tapi kami tidak gentar,” ujar Romero.
M mirza
(bbg)