Agresivitas Bepe dkk Bikin Ciut Nyali Persela

Minggu, 05 April 2015 - 16:20 WIB
Agresivitas Bepe dkk...
Agresivitas Bepe dkk Bikin Ciut Nyali Persela
A A A
LAMONGAN - Persela Lamongan dihadapkan pada situasi sulit di awal pergelaran Indonesia Super League (ISL) atau QNB League 2015. Setelah ditaklukkan Barito Putra 0-2 di laga pertama, potensi bencana menghantui Persela di laga kedua melawan Persija Jakarta di Surajaya, Selasa (7/4/2015).

Persela menyambut Persija yang dengan gagah menahan Arema Cronus 4-4 di Malang pada laga sebelumnya. (Baca juga: Drama Delapan Gol Arema vs Persija). Melihat mutu yang ditunjukkan Persija, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir layak was-was dengan hasil pertandingan nanti.

Performa Macan Kemayoran -julukan Persija- di Malang seakan menebar ancaman untuk Persela yang masih limbung sejak ditangani pelatih Iwan Setiawan. Jika tetap mempertontonkan permainan seperti lawan Barito Putra, maka suporter La Mania harus bersiap kecewa kedua kalinya.

Pelatih Iwan Setiawan tak menampik kekuatan Persija bakal menjadi ancaman kelas berat bagi anak asuhnya. Pihaknya dituntut memperbaiki tim di banyak aspek, termasuk pertahanan, pemanfaatan peluang, serta mental. "Kondisi tim memang kurang menguntungkan," ujar Iwan.

"Tak mudah menghadapi tim kuat seperti Persija saat kami baru menelan kekalahan. Tapi bagaimana pun Persela berupaya sangat keras untuk memperbaiki semuanya. Yang kami butuhkan adalah perubahan drastis menjadi lebih baik," urainya.

Iwan yang telah menyaksikan laga Persija kontra Arema Cronus, menilai calon lawan memiliki kemampuan dalam menyerang dan pemanfaatan bola mati alias set piece. Dia ingin pemainnya fokus dan tidak meminimalisir kesalahan di pertahanan sendiri. (Baca juga: Taktik Riskan Singo Edan di Kanjuruhan)

Menganalisa permainan Macan Kemayoran di bawah kepelatihan Rahmad Darmawan, dia yakin mereka akan menerapkan sepak bola ofensif di Lamongan. "Yang terpenting semua elemen tim masih punya optimisme untuk lebih baik. Semua bisa terjadi di sepak bola," tandasnya.

Persela masih belum menunjukkan determinasi yang pernah ditunjukkan musim lalu ketika bermain di kandang. Hasil lawan Barito Putra jelas membuktikan tim biru langit belum kembali ke level normal sejak menjalani pra musim.

Padahal Stadion Surajaya sebelumnya cukup 'angker' bagi lawan-lawannya. Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, semuanya pernah terkubur di stadion ini musim lalu. Sekarang tim papan tengah seperti Barito Putra bisa berpesta di Surajaya.

Apalagi kubu Persija dalam situasi kondusif setelah sukses mencuri satu angka di kandang Arema. Penyerang Persija Greg Nwokolo dalam laman resmi Persija memberi komentarnya terkait laga kontra Arema. "Saya senang bisa cetak gol. Bisa main imbang lawan Arema di Malang rasanya sudah seperti menang. Kami main bagus. Mudah-mudahan pertandingan selanjutnya bisa lebih baik lagi" ujar Greg.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7526 seconds (0.1#10.140)