Marahi Ball Boy, Djokovic Ngaku Frustrasi
A
A
A
MIAMI - Kemenangan Novak Djokovic atas Andy Murray di final turnamen tenis Miami Terbuka 2015, Senin (6/4/2015) diwarnai aksi kontroversial petenis Serbia itu yang terlihat memaki ball boy atau pemungut bola. Seusai pertandingan, Djokovic langsung meminta maaf lewat akun Facebook-nya untuk menglarifikasi jika dirinya saat itu frustrasi akibat takut kalah dan tak bermaksud memaki anak kecil.
Kejadian tersebut terjadi di set kedua saat Djokovic kalah dari Murray dengan skor 4-6 setelah sempat unggul di set pertama dengan skor 7-6. Saat hendak kembali ke bangku istirahat, teriakan Djokovic malah membuat ball boy yang bermaksud mengantar handuknya berlari ketakutan seperti anak kecil yang dimarahi.
Beruntung petenis berjuluk Djoker itu mampu bangkit dan menutup pertandingan dengan skor akhir 7-6, 4-6, 6-0 untuk mengunci gelar kelimanya di Miami Terbuka sekaligus melupakan sejenak sikap temperamentalnya. Dilansir Daily Mail, Selasa (7/4/2015), Djokovic yang tetap jadi sorotan setelah tertangkap kamera seperti memaki ketika pertandingan, langsung mengucapkan permintaan maafnya lewat sebuah video yang diunggahnya di Facebook-nya. Dalam video berdurasi 1 menit 35 detik, petenis berusia 27 tahun itu mengaku menyesal dan mengaku dia sempat frustrasi dari Murray saat berlaga di Key Biscayne, Florida, Amerika Serikat.
"Saya hanya merefleksikan rasa frustrasi saya ketika melawan Murray di mana saya kalah di set kedua. Saya kembali ke bangku dan merasa frustrasi yang berimbas sikap saya seperti memarahi anak kecil pengambil bola. Saya sangat meminta maaf atas itu dan sangat menyesal. Saya tahu itu hal yang sangat menjengkelkan yang mungkin membuatnya sakit hati atau membuatnya ketakutan. Untuk itu, saya sangat meminta maaf dan berjanji akan lebih perhatian dengan banyak anak kecil," ungkap Djokovic dalam video singkatnya.
"Ini mungkin jadi awal musim terbaik sejak 2011 selama karier saya, namun saya rupanya tidak bisa lebih bersyukur atas semua dukungan yang saya dapatkan dari kalian dan saya sangat menikmati persaingan dan mudah-mudahan saya bisa membawa senyum ke wajah Anda," tambahnya.
Kejadian tersebut terjadi di set kedua saat Djokovic kalah dari Murray dengan skor 4-6 setelah sempat unggul di set pertama dengan skor 7-6. Saat hendak kembali ke bangku istirahat, teriakan Djokovic malah membuat ball boy yang bermaksud mengantar handuknya berlari ketakutan seperti anak kecil yang dimarahi.
Beruntung petenis berjuluk Djoker itu mampu bangkit dan menutup pertandingan dengan skor akhir 7-6, 4-6, 6-0 untuk mengunci gelar kelimanya di Miami Terbuka sekaligus melupakan sejenak sikap temperamentalnya. Dilansir Daily Mail, Selasa (7/4/2015), Djokovic yang tetap jadi sorotan setelah tertangkap kamera seperti memaki ketika pertandingan, langsung mengucapkan permintaan maafnya lewat sebuah video yang diunggahnya di Facebook-nya. Dalam video berdurasi 1 menit 35 detik, petenis berusia 27 tahun itu mengaku menyesal dan mengaku dia sempat frustrasi dari Murray saat berlaga di Key Biscayne, Florida, Amerika Serikat.
"Saya hanya merefleksikan rasa frustrasi saya ketika melawan Murray di mana saya kalah di set kedua. Saya kembali ke bangku dan merasa frustrasi yang berimbas sikap saya seperti memarahi anak kecil pengambil bola. Saya sangat meminta maaf atas itu dan sangat menyesal. Saya tahu itu hal yang sangat menjengkelkan yang mungkin membuatnya sakit hati atau membuatnya ketakutan. Untuk itu, saya sangat meminta maaf dan berjanji akan lebih perhatian dengan banyak anak kecil," ungkap Djokovic dalam video singkatnya.
"Ini mungkin jadi awal musim terbaik sejak 2011 selama karier saya, namun saya rupanya tidak bisa lebih bersyukur atas semua dukungan yang saya dapatkan dari kalian dan saya sangat menikmati persaingan dan mudah-mudahan saya bisa membawa senyum ke wajah Anda," tambahnya.
(bbk)