Skuad Menua, The Citizens Wajib Berbenah
A
A
A
MANCHESTER - Manchester City (Man City) tidak hanya harus menaklukkan Manchester United (MU) untuk memastikan tempat di 4 besar klasemen Liga Primer.
Klub milik Sheikh Mansour al-Nayhan tersebut juga mesti mengalahkan rival sekota pada perburuan pemain. Man City wajib meregenerasi skuad karena mayoritas pemain inti melewati usia emas. Tercatat hanya dua pemain yang berusia 29 tahun dari tim yang menghadapi Crystal Palace, Senin (6/4), yakni Joe Hart (27) dan Sergio Aguero (26). Sementara sisanya Bacary Sagna (32), Vincent Kompany (29), Martin Demichelis (34), Gael Clichy (29), Jesus Navas (29), Yaya Toure (31), Fernandinho (29), David Silva (29), dan Edin Dzeko (29).
Tidak hanya mereka, penghuni bangku cadangan turut masuk kategori sama, yakni Aleksandar Kolarov (29), James Milner (29), Pablo Zabaleta (30), atau Frank Lampard (36). Sulit bagi The Citizens terus mengandalkan mereka. Repotnya, mereka tidak bisa leluasa beraktivitas di pasar transfer akibat hukuman financial fair play. Membuat keadaan bertambah sulit, Pelatih Manuel Pellegrini mengaku pemain akademi klub tidak ada yang memiliki kualitas untuk tampil di tim inti.
”Butuh waktu memproduksi pemain. Di sisi lain, tidak mudah bagi pemain muda menjadi starter mengingat banyaknya pemain berkualitas,” kata Pellegrini, dikutip Daily Mail. Blunder di pasar transfer merupakan salah satu alasan mengapa Man City dalam posisi ini. Mereka tidak menggunakan dana demi merekrut pemain tepat. Pembelian Eliaquim Mangala senilai 32 juta pounds merupakan salah satunya. Man City jelas akan coba memperbaiki situasi di pasar transfer mendatang.
Mereka membidik Jack Wilshere, Jordan Henderson, Raheem Sterling, dan Ross Barkley, sekaligus demi memenuhi kuota pemain lokal yang ditetapkan otoritas kompetisi. Di lain pihak, MU berencana terus menghamburkan uang setelah memecahkan rekor pengeluaran klub musim panas lalu.
Media melaporkan The Red Devilsmenginginkan nama-nama berikut: Nathaniel Clyne, Morgan Schneiderlin, Mats Hummels, Ilkay Guendogan, Memphis Depay, dan Roberto Firmino.
Harley ikhsan
Klub milik Sheikh Mansour al-Nayhan tersebut juga mesti mengalahkan rival sekota pada perburuan pemain. Man City wajib meregenerasi skuad karena mayoritas pemain inti melewati usia emas. Tercatat hanya dua pemain yang berusia 29 tahun dari tim yang menghadapi Crystal Palace, Senin (6/4), yakni Joe Hart (27) dan Sergio Aguero (26). Sementara sisanya Bacary Sagna (32), Vincent Kompany (29), Martin Demichelis (34), Gael Clichy (29), Jesus Navas (29), Yaya Toure (31), Fernandinho (29), David Silva (29), dan Edin Dzeko (29).
Tidak hanya mereka, penghuni bangku cadangan turut masuk kategori sama, yakni Aleksandar Kolarov (29), James Milner (29), Pablo Zabaleta (30), atau Frank Lampard (36). Sulit bagi The Citizens terus mengandalkan mereka. Repotnya, mereka tidak bisa leluasa beraktivitas di pasar transfer akibat hukuman financial fair play. Membuat keadaan bertambah sulit, Pelatih Manuel Pellegrini mengaku pemain akademi klub tidak ada yang memiliki kualitas untuk tampil di tim inti.
”Butuh waktu memproduksi pemain. Di sisi lain, tidak mudah bagi pemain muda menjadi starter mengingat banyaknya pemain berkualitas,” kata Pellegrini, dikutip Daily Mail. Blunder di pasar transfer merupakan salah satu alasan mengapa Man City dalam posisi ini. Mereka tidak menggunakan dana demi merekrut pemain tepat. Pembelian Eliaquim Mangala senilai 32 juta pounds merupakan salah satunya. Man City jelas akan coba memperbaiki situasi di pasar transfer mendatang.
Mereka membidik Jack Wilshere, Jordan Henderson, Raheem Sterling, dan Ross Barkley, sekaligus demi memenuhi kuota pemain lokal yang ditetapkan otoritas kompetisi. Di lain pihak, MU berencana terus menghamburkan uang setelah memecahkan rekor pengeluaran klub musim panas lalu.
Media melaporkan The Red Devilsmenginginkan nama-nama berikut: Nathaniel Clyne, Morgan Schneiderlin, Mats Hummels, Ilkay Guendogan, Memphis Depay, dan Roberto Firmino.
Harley ikhsan
(ars)