Playmaker Serbia Ini Pusingkan PSM Makassar
Playmaker Serbia Ini Pusingkan PSM Makassar
A
A
A
MAKASSAR - Manajemen PSM Makassar mengambil langkah antisipasi jika gelandang asing asal Serbia, Nenad Begovic gagal tampil di QNB League 2015. Rencananya, Juku Eja mencari pemain pengganti untuk memenuhi kuota pemain impor.
Direktur Klub PSM Sumirlan mengatakan, pihaknya memang sudah melakukan langkah antisipasi jika memang pemain tersebut tidak bisa main di Indonesia untuk membela tim Juku Eja. "Kita tunggu kabarnya besok (hari ini) dari agennya. Tapi kita sudah punya langkah antisipasi," ungkap dia saat dikonfirmasi.
Sumirlan mengatakan, jika memang tidak menggunakan jasa pemain ini, pihak manajemen PSM pasti akan rugi, lantaran Begovic sudah menandatangani kontrak dan digaji. "Tapi kita pasti akan cari pemain kalau memang pemain ini tidak bisa,"jelas.
Nenad Begovic sudah bersama tim Juku Eja sekitar 2 bulan. Bahkan, pemain ini menjadi pemain penting di tim bersama mantan rekannya di tim nasional Yugoslavia U-20, Nemanja Vucicevic. Pemain ini juga diplot sebagai playmaker di lini tengah berduet dengan Syamsul Haeruddin. Namun, keputusan PT Liga tidak meloloskan Begovic pada aspek verifikasi membuat pemain ini sulit bermain di PSM.
Padahal, selama tim Juku Eja menjalani pramusim pemain ini sudah mencetak dua gol yakni saat menghadapi Pusamania Borneo 1-0 dan saat PSM melawan Persela Lamongan dengan kemenangan 4-2. Begovic juga turut menyumbangkan satu gol. Bahkan kontribusi pemain ini selama pramusim cukup mencolok.
Agen Nenad Begovic, Eddy Syah mengatakan, pihaknya langsung melakukan peninjauan ke Kanada untuk memastikan apa Begovic bermain di kompetisi utama. "Kita mau pastikan dulu, sekarang saya tunggu surat dari Federasi Sepak Bola Kanada," katanya.
Bukan hanya itu, dia menjelaskan memang saat ini masih bekerja keras agar pemain tersebut bisa membela PSM di QNB League. "Tapi kita harus taat aturan juga. Yang jelas kalau lolos bisa dipakai,"ungkap dia.
Sebelumnya, pemain asing PSM Begovic ngotot untuk bisa membela tim Juku Eja, bahkan dirinya mengaku kalau dia berkompetisi di liga tertinggi negara tersebut. "Saya bermain di liga profesional," jelasnya.
Direktur Klub PSM Sumirlan mengatakan, pihaknya memang sudah melakukan langkah antisipasi jika memang pemain tersebut tidak bisa main di Indonesia untuk membela tim Juku Eja. "Kita tunggu kabarnya besok (hari ini) dari agennya. Tapi kita sudah punya langkah antisipasi," ungkap dia saat dikonfirmasi.
Sumirlan mengatakan, jika memang tidak menggunakan jasa pemain ini, pihak manajemen PSM pasti akan rugi, lantaran Begovic sudah menandatangani kontrak dan digaji. "Tapi kita pasti akan cari pemain kalau memang pemain ini tidak bisa,"jelas.
Nenad Begovic sudah bersama tim Juku Eja sekitar 2 bulan. Bahkan, pemain ini menjadi pemain penting di tim bersama mantan rekannya di tim nasional Yugoslavia U-20, Nemanja Vucicevic. Pemain ini juga diplot sebagai playmaker di lini tengah berduet dengan Syamsul Haeruddin. Namun, keputusan PT Liga tidak meloloskan Begovic pada aspek verifikasi membuat pemain ini sulit bermain di PSM.
Padahal, selama tim Juku Eja menjalani pramusim pemain ini sudah mencetak dua gol yakni saat menghadapi Pusamania Borneo 1-0 dan saat PSM melawan Persela Lamongan dengan kemenangan 4-2. Begovic juga turut menyumbangkan satu gol. Bahkan kontribusi pemain ini selama pramusim cukup mencolok.
Agen Nenad Begovic, Eddy Syah mengatakan, pihaknya langsung melakukan peninjauan ke Kanada untuk memastikan apa Begovic bermain di kompetisi utama. "Kita mau pastikan dulu, sekarang saya tunggu surat dari Federasi Sepak Bola Kanada," katanya.
Bukan hanya itu, dia menjelaskan memang saat ini masih bekerja keras agar pemain tersebut bisa membela PSM di QNB League. "Tapi kita harus taat aturan juga. Yang jelas kalau lolos bisa dipakai,"ungkap dia.
Sebelumnya, pemain asing PSM Begovic ngotot untuk bisa membela tim Juku Eja, bahkan dirinya mengaku kalau dia berkompetisi di liga tertinggi negara tersebut. "Saya bermain di liga profesional," jelasnya.
(aww)
Explore More