Masih Pelita Bandung Raya
A
A
A
BANDUNG - CEO PT Liga Indonesia Djoko Driyono belum dapat menyetujui pergantian nama Pelita Bandung Raya menjadi Persipasi Bandung Raya. Apalagi, pergantian nama tersebut dilakukan secara mendadak.
Artinya, tim berjuluk The Boys Are Backitu hingga saat ini masih terdaftar sebagai tim Pelita Bandung Raya, baik di PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi Tanah Air dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). “Memang ada permohonan kepada kami dari tim PBR yang mengubah namanya menjadi Persipasi Bandung Raya. Tapi, posisinya di Liga maupun PSSI, namanya tetap Pelita Bandung Raya.
Karena, tidak bisa secepat itu melakukan pergantian nama, apalagi PBR juga sudah menjalani kompetisi,” ujar pria yang biasa dipanggil Djokdri tersebut kepada KORAN SINDO, kemarin. Peristiwa ini, lanjut Djokdri, pernah terjadi kepada tim Persegres yang berubah nama menjadi Gresik United. Tim yang bermarkas di Jawa Timur ini perlu waktu panjang untuk mengganti namanya menjadi Gresik United.
“Perubahan nama itu tidak serta merta dapat diubah karena harus melewati beberapa tahapan seperti pengisian administrasi. Tapi, kami tidak memungkiri akan memberikan izin karena Persipasi juga sudah masuk anggota kami,” sebutnya. Sebelumnya, pergantian nama Pelita Bandung Raya menjadi Persipasi Bandung Raya sudah diperkenalkan keberadaannya di hadapan publik pada Minggu (12/4).
Perubahan nama itu dilakukan di Stadion Patriot Bekasi yang kini menjadi markas PBR dalam mengarungi Kompetisi QNB League 2015. Keputusan ini tentu saja disambut positif banyak pihak, termasuk Pelatih Dejan Antonic. Pelatih yang pada musim 2014 berhasil membawa PBR menjadi semifinalis Kompetisi Indonesia Super League (ISL) ini berharap mendapat aura positif setelah kepindahannya ke Kota Bekasi.
Hanya, Dejan menilai di kompetisi ini, tim besutannya tidak bisa lagi merasakan atmosfer derbyBandung melawan Persib Bandung lantaran kepindahannya itu. “Kalau kami pindah, mungkin suasananya akan berbeda jauh. Kalau ganti nama, itu bukan derbylagi. Mungkin nama bisa berbeda. Rivalitas sama Persib masih ada. Tapi, itu dalam arti positif. Saya suka energi bermain (derby) seperti kemarin,” ungkap Dejan.
Muhammad ginanjar
Artinya, tim berjuluk The Boys Are Backitu hingga saat ini masih terdaftar sebagai tim Pelita Bandung Raya, baik di PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi Tanah Air dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). “Memang ada permohonan kepada kami dari tim PBR yang mengubah namanya menjadi Persipasi Bandung Raya. Tapi, posisinya di Liga maupun PSSI, namanya tetap Pelita Bandung Raya.
Karena, tidak bisa secepat itu melakukan pergantian nama, apalagi PBR juga sudah menjalani kompetisi,” ujar pria yang biasa dipanggil Djokdri tersebut kepada KORAN SINDO, kemarin. Peristiwa ini, lanjut Djokdri, pernah terjadi kepada tim Persegres yang berubah nama menjadi Gresik United. Tim yang bermarkas di Jawa Timur ini perlu waktu panjang untuk mengganti namanya menjadi Gresik United.
“Perubahan nama itu tidak serta merta dapat diubah karena harus melewati beberapa tahapan seperti pengisian administrasi. Tapi, kami tidak memungkiri akan memberikan izin karena Persipasi juga sudah masuk anggota kami,” sebutnya. Sebelumnya, pergantian nama Pelita Bandung Raya menjadi Persipasi Bandung Raya sudah diperkenalkan keberadaannya di hadapan publik pada Minggu (12/4).
Perubahan nama itu dilakukan di Stadion Patriot Bekasi yang kini menjadi markas PBR dalam mengarungi Kompetisi QNB League 2015. Keputusan ini tentu saja disambut positif banyak pihak, termasuk Pelatih Dejan Antonic. Pelatih yang pada musim 2014 berhasil membawa PBR menjadi semifinalis Kompetisi Indonesia Super League (ISL) ini berharap mendapat aura positif setelah kepindahannya ke Kota Bekasi.
Hanya, Dejan menilai di kompetisi ini, tim besutannya tidak bisa lagi merasakan atmosfer derbyBandung melawan Persib Bandung lantaran kepindahannya itu. “Kalau kami pindah, mungkin suasananya akan berbeda jauh. Kalau ganti nama, itu bukan derbylagi. Mungkin nama bisa berbeda. Rivalitas sama Persib masih ada. Tapi, itu dalam arti positif. Saya suka energi bermain (derby) seperti kemarin,” ungkap Dejan.
Muhammad ginanjar
(bbg)