Saul Canelo Alvarez vs Dmitry Bivol Jilid 2 = Gengsi dan Uang Besar
Senin, 06 Februari 2023 - 21:30 WIB
Saul Canelo Alvarez vs Dmitry Bivol Jilid 2 = Gengsi dan Uang Besar/BoxinG247
Duel Saul Canelo Alvarez vs Dmitry Bivol jilid 2 menjanjikan gengsi juara tak terbantahkan dan bayaran besar yang sayang dilewatkan.
tidak berkewajiban untuk bertarung melawan Saul Canelo Alvarez lagi di kelas berat ringan 79,3 kilogram, apalagi di kelas menengah super 76,2 kilogram. Namun, Saul Canelo Alvarez berharap agar Dmitry Bivol bersedia turun dari kelas berat ringan maksimal 79,3 kg ke 76,2 kg, divisi di mana ikon Meksiko ini adalah juara tak terbantahkan.
Promotor Eddie Hearn, yang bekerja sama dengan Alvarez, menegaskan dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan BoxingScene.com, bahwa Saul Canelo Alvarez belum mengeluarkan ultimatum apa pun terkait batas berat badan untuk pertandingan ulang yang diinginkannya pada bulan September.
Dmitry Bivol mengalahkan Saul Canelo Alvarez dengan meyakinkan dalam pertandingan kejuaraan kelas berat ringan 12 ronde pada 7 Mei lalu di T-Mobile Arena, Las Vegas. Menghadapi Canelo lagi akan memberi Bivol (21-0, 11 KO) lebih banyak uang daripada yang bisa ia dapatkan dari pertarungan penyatuan gelar kelas berat badan 79,3 kg melawan Artur Beterbiev (19-0, 19 KO), namun Hearn menekankan bahwa Bivol tidak hanya tertarik dengan pertarungan terkenal yang dapat menghasilkan uang terbesar.
"Ini jelas merupakan pertarungan dengan bayaran besar, namun Dmitry bukan hanya tentang uang," kata Hearn. "Ia menginginkan warisan dan ia juga menyukai pertarungan melawan Beterbiev. Ia ingin menjadi tak terbantahkan. Itulah mengapa kita berbicara tentang menjadi tak terbantahkan di kelas 76,2 kg. Itu bukan persyaratan Canelo. Kami hanya mengatakan kepada Dmitry, 'Jika Anda merasa nyaman di kelas 76,2 kg, bertarunglah untuk menjadi tak terbantahkan di kelas 76,2 kg. Itu akan sangat luar biasa. Dan dia membuat kelas 79,3 kg begitu mudah, saya tahu dia bisa membuat seperti nyaman.''
"Tapi kelas 76,2 kg, itu tergantung pada dirinya dan timnya. Ia tidak akan pernah mengambil pertarungan di kelas 76,2 kg jika ia tidak diberi tahu bahwa ia akan efektif pada berat badan tersebut. Anda tahu, saya telah melihat banyak orang berkata, 'Oh, Anda mencoba menjatuhkannya. Tidak, ia telah meminta untuk melihat prospek itu."
Petinju asal Guadalajara, Meksiko, pemilik rekor (58-2-2, 39 KO) kemungkinan besar akan bertarung melawan petinju kidal asal Inggris, John Ryder, pada tanggal 6 Mei mendatang, di tempat yang masih belum ditentukan. Ryder yang berasal dari London (32-5, 18 KO) memiliki gelar kelas menengah super interim WBO dan merupakan penantang wajib bagi salah satu dari empat gelar juara dunia seberat 76,2 kg milik Canelo Alvarez.
Bivol yang berasal dari Rusia berharap dapat bertarung sekali lagi sebelum kesepakatan dapat dicapai untuk bertanding melawan Canelo Alvarez untuk kedua kalinya. Para penggemar tinju akan senang melihat Beterbiev-Bivol selanjutnya, namun Hearn kembali menyebutkan petinju lain yang dipromosikan oleh perusahaannya, Joshua Buatsi (16-0, 13 KO) dari London, sebagai lawan potensial untuk kembalinya Bivol ke atas ring.
tidak berkewajiban untuk bertarung melawan Saul Canelo Alvarez lagi di kelas berat ringan 79,3 kilogram, apalagi di kelas menengah super 76,2 kilogram. Namun, Saul Canelo Alvarez berharap agar Dmitry Bivol bersedia turun dari kelas berat ringan maksimal 79,3 kg ke 76,2 kg, divisi di mana ikon Meksiko ini adalah juara tak terbantahkan.
Promotor Eddie Hearn, yang bekerja sama dengan Alvarez, menegaskan dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan BoxingScene.com, bahwa Saul Canelo Alvarez belum mengeluarkan ultimatum apa pun terkait batas berat badan untuk pertandingan ulang yang diinginkannya pada bulan September.
Dmitry Bivol mengalahkan Saul Canelo Alvarez dengan meyakinkan dalam pertandingan kejuaraan kelas berat ringan 12 ronde pada 7 Mei lalu di T-Mobile Arena, Las Vegas. Menghadapi Canelo lagi akan memberi Bivol (21-0, 11 KO) lebih banyak uang daripada yang bisa ia dapatkan dari pertarungan penyatuan gelar kelas berat badan 79,3 kg melawan Artur Beterbiev (19-0, 19 KO), namun Hearn menekankan bahwa Bivol tidak hanya tertarik dengan pertarungan terkenal yang dapat menghasilkan uang terbesar.
"Ini jelas merupakan pertarungan dengan bayaran besar, namun Dmitry bukan hanya tentang uang," kata Hearn. "Ia menginginkan warisan dan ia juga menyukai pertarungan melawan Beterbiev. Ia ingin menjadi tak terbantahkan. Itulah mengapa kita berbicara tentang menjadi tak terbantahkan di kelas 76,2 kg. Itu bukan persyaratan Canelo. Kami hanya mengatakan kepada Dmitry, 'Jika Anda merasa nyaman di kelas 76,2 kg, bertarunglah untuk menjadi tak terbantahkan di kelas 76,2 kg. Itu akan sangat luar biasa. Dan dia membuat kelas 79,3 kg begitu mudah, saya tahu dia bisa membuat seperti nyaman.''
"Tapi kelas 76,2 kg, itu tergantung pada dirinya dan timnya. Ia tidak akan pernah mengambil pertarungan di kelas 76,2 kg jika ia tidak diberi tahu bahwa ia akan efektif pada berat badan tersebut. Anda tahu, saya telah melihat banyak orang berkata, 'Oh, Anda mencoba menjatuhkannya. Tidak, ia telah meminta untuk melihat prospek itu."
Petinju asal Guadalajara, Meksiko, pemilik rekor (58-2-2, 39 KO) kemungkinan besar akan bertarung melawan petinju kidal asal Inggris, John Ryder, pada tanggal 6 Mei mendatang, di tempat yang masih belum ditentukan. Ryder yang berasal dari London (32-5, 18 KO) memiliki gelar kelas menengah super interim WBO dan merupakan penantang wajib bagi salah satu dari empat gelar juara dunia seberat 76,2 kg milik Canelo Alvarez.
Bivol yang berasal dari Rusia berharap dapat bertarung sekali lagi sebelum kesepakatan dapat dicapai untuk bertanding melawan Canelo Alvarez untuk kedua kalinya. Para penggemar tinju akan senang melihat Beterbiev-Bivol selanjutnya, namun Hearn kembali menyebutkan petinju lain yang dipromosikan oleh perusahaannya, Joshua Buatsi (16-0, 13 KO) dari London, sebagai lawan potensial untuk kembalinya Bivol ke atas ring.
tulis komentar anda