Amuk Murat Gassiev Pukul KO Petinju Tak Terkalahkan Cuma 2 Ronde
Sabtu, 04 Maret 2023 - 11:27 WIB
Amuk mantan juara dunia kelas penjelajah ringan Murat Gassiev menghancurkan petinju tak terkalahkan melalui kemenangan KO Mike Balogun dalam dua ronde. Murat Gassiev tidak pernah bertanding sejak ia naik divisi dari kelas penjelajah, namun di usianya yang ke-29, ia masih memiliki waktu untuk menyerang divisi teratas.
Namun, ujian yang jauh lebih berat akan menunggunya daripada Balogun dari Maryland, yang tiba di Armenia dengan rekor 20-0 dan 16 KO, yang dikalahkan dengan satu-satunya pukulan kanan yang didaratkan Gassiev.
Petinju Rusia ini tampak memberi isyarat ke arah kanannya, mengisyaratkan Balogun untuk menjauh dari pojok ring, dan saat atlet berusia 39 tahun ini bergerak, Gassiev menyarangkan pukulan belakangnya ke arah pertahanan Balogun.
Dia terjatuh dengan keras dan masih berada di atas tangan dan lututnya saat wasit memberikan hitungan, dimana jelas terlihat bahwa ia tak memiliki harapan untuk dapat kembali berdiri untuk melanjutkan laga. Ini merupakan laga keempat Gassiev dalam hampir empat tahun terakhir sebagai atlet kelas berat dan yang keempat yang berakhir dengan kemenangan jarak dekat.
Dengan berat badan 238 kg, ini adalah yang terberat dalam kariernya dan hampir 40 kg lebih berat dari berat badannya saat ia kalah angka dari Oleksandr Usyk untuk memperebutkan gelar juara di kelas penjelajah, yang menjadi penampilan terakhirnya di kelas tersebut pada Juli 2018. Dengan tinggi badan 1,9 meter akan sangat menarik untuk melihat bagaimana Gassiev menangani salah satu atlet yang lebih tinggi dalam divisi ini.
Namun, di atas ring, Balogun bukanlah lawan yang seperti itu. Ronde pertama berlalu tanpa banyak hal yang dapat dilaporkan, walau petinju kidal ini nampak bergerak dengan cukup baik dan berusaha mempersiapkan serangannya di belakang jab keras.
Namun, pada menit 1:41 ronde kedua, semuanya berubah dengan sebuah tebasan dari tangan kanan Gassiev. Petinju berusia 39 tahun ini tidak mau tahu setelah itu, mengingat kurangnya aksi berarti dari Gassiev dalam divisi kelas berat, ia masih berada di luar 10 besar divisi ini, maka perhatiannya kini akan beralih untuk segera meraih kemenangan beruntun yang kredibel, di mana nama-nama seperti Dereck Chisora disebut-sebut masuk dalam radarnya.
Namun, ujian yang jauh lebih berat akan menunggunya daripada Balogun dari Maryland, yang tiba di Armenia dengan rekor 20-0 dan 16 KO, yang dikalahkan dengan satu-satunya pukulan kanan yang didaratkan Gassiev.
Petinju Rusia ini tampak memberi isyarat ke arah kanannya, mengisyaratkan Balogun untuk menjauh dari pojok ring, dan saat atlet berusia 39 tahun ini bergerak, Gassiev menyarangkan pukulan belakangnya ke arah pertahanan Balogun.
Dia terjatuh dengan keras dan masih berada di atas tangan dan lututnya saat wasit memberikan hitungan, dimana jelas terlihat bahwa ia tak memiliki harapan untuk dapat kembali berdiri untuk melanjutkan laga. Ini merupakan laga keempat Gassiev dalam hampir empat tahun terakhir sebagai atlet kelas berat dan yang keempat yang berakhir dengan kemenangan jarak dekat.
Dengan berat badan 238 kg, ini adalah yang terberat dalam kariernya dan hampir 40 kg lebih berat dari berat badannya saat ia kalah angka dari Oleksandr Usyk untuk memperebutkan gelar juara di kelas penjelajah, yang menjadi penampilan terakhirnya di kelas tersebut pada Juli 2018. Dengan tinggi badan 1,9 meter akan sangat menarik untuk melihat bagaimana Gassiev menangani salah satu atlet yang lebih tinggi dalam divisi ini.
Namun, di atas ring, Balogun bukanlah lawan yang seperti itu. Ronde pertama berlalu tanpa banyak hal yang dapat dilaporkan, walau petinju kidal ini nampak bergerak dengan cukup baik dan berusaha mempersiapkan serangannya di belakang jab keras.
Namun, pada menit 1:41 ronde kedua, semuanya berubah dengan sebuah tebasan dari tangan kanan Gassiev. Petinju berusia 39 tahun ini tidak mau tahu setelah itu, mengingat kurangnya aksi berarti dari Gassiev dalam divisi kelas berat, ia masih berada di luar 10 besar divisi ini, maka perhatiannya kini akan beralih untuk segera meraih kemenangan beruntun yang kredibel, di mana nama-nama seperti Dereck Chisora disebut-sebut masuk dalam radarnya.
(aww)
tulis komentar anda