Hasil Indonesia vs Burundi: Sulit Bikin Gol di Babak Pertama
Selasa, 28 Maret 2023 - 21:28 WIB
BEKASI - Timnas Indonesia masih belum bisa menembus pertahanan Burundi pada babak pertama laga kedua FIFA Matchday 2023. Kedudukan imbang 0-0 sepanjang 45 menit pertama di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/3/2023) malam WIB.
Jalannya pertandingan, Yakob Sayuri gagal membawa Timnas Indonesia memimpin pada menit ketujuh, setelah tendanganya melebar dari sasaran meski berada di dalam kotak penalti Burundi. Burundi hampir memimpin pada menit ke-13, tetapi tendangan Saido Berahino masih bisa diamankan oleh kiper Timnas Indonesia, Syahrul Trisna Fadillah.
Timnas Indonesia terus mencoba memberikan tekanan kepada Burundi hingga menit 21, tetapi Burundi berhasil membaca permainan dan membuat skor tetap imbang tanpa gol. Pada menit ke-25 Burundi mendapatkan peluang untuk mencetak gol, tetapi tendangan Hussein Shabani masih melebar dari sasaran.
Burundi kembali mendapatkan peluang pada menit ke=31, tetapi penyelesaian akhir yang tak sempurna dari Jospin Nshimirimana membuat gawang Timnas Indonesia tetap aman. Sedangkan pada menit ke-32 tendangan Rick Kambuya gagal mengantarkan Tim Garuda -julukan Timnas Indonesia- memimpin, setelah tendangannya masih bia diamankan oleh kiper Burundi, Rukondo Onesime.
Pada menit ke-44 Elkan Baggott berhasil menghentikan pergerakan salah satu pemain Burundi, sehingga gawang Timnas Indonesia tetap aman. Hingga babak pertama selesai kedua tim masih kesulitan mencetak gol, sehingga skor tetap imbang hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia (4-3-3): Syahrul Trisna Fadillah, Jordi Amat Maas, Elkan William Tio Baggott, Mohammad Edo Febriansyah (Pratama Arhan Alif Rifai 23'), Yance Sayuri, Marc Anthony Klok,
Ricky Kambuaya, Yakob Sayuri, Dendy Sulistyawan, Stefano Jantje Lilipaly, Muhammad Dimas Drajad.
Cadangan: Hansamu Yama Pranata, Muhammad Dzaky Asraf Huwaidi, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, Riko Simanjuntak, Syahrian Abimanyu, Witan Sulaeman, Muhammad Ramadhan Sananta, Daffa Fasya Sumawijaya, Nadeo Arga Winata, Asnawi Mangkualam Bahar, Rizky Ridho Ramadhani, Rachmat Irianto, Pratama Arhan Alif Rifai, Fachrudin Wahyudi Aryanto.
Jalannya pertandingan, Yakob Sayuri gagal membawa Timnas Indonesia memimpin pada menit ketujuh, setelah tendanganya melebar dari sasaran meski berada di dalam kotak penalti Burundi. Burundi hampir memimpin pada menit ke-13, tetapi tendangan Saido Berahino masih bisa diamankan oleh kiper Timnas Indonesia, Syahrul Trisna Fadillah.
Timnas Indonesia terus mencoba memberikan tekanan kepada Burundi hingga menit 21, tetapi Burundi berhasil membaca permainan dan membuat skor tetap imbang tanpa gol. Pada menit ke-25 Burundi mendapatkan peluang untuk mencetak gol, tetapi tendangan Hussein Shabani masih melebar dari sasaran.
Burundi kembali mendapatkan peluang pada menit ke=31, tetapi penyelesaian akhir yang tak sempurna dari Jospin Nshimirimana membuat gawang Timnas Indonesia tetap aman. Sedangkan pada menit ke-32 tendangan Rick Kambuya gagal mengantarkan Tim Garuda -julukan Timnas Indonesia- memimpin, setelah tendangannya masih bia diamankan oleh kiper Burundi, Rukondo Onesime.
Pada menit ke-44 Elkan Baggott berhasil menghentikan pergerakan salah satu pemain Burundi, sehingga gawang Timnas Indonesia tetap aman. Hingga babak pertama selesai kedua tim masih kesulitan mencetak gol, sehingga skor tetap imbang hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia (4-3-3): Syahrul Trisna Fadillah, Jordi Amat Maas, Elkan William Tio Baggott, Mohammad Edo Febriansyah (Pratama Arhan Alif Rifai 23'), Yance Sayuri, Marc Anthony Klok,
Ricky Kambuaya, Yakob Sayuri, Dendy Sulistyawan, Stefano Jantje Lilipaly, Muhammad Dimas Drajad.
Cadangan: Hansamu Yama Pranata, Muhammad Dzaky Asraf Huwaidi, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, Riko Simanjuntak, Syahrian Abimanyu, Witan Sulaeman, Muhammad Ramadhan Sananta, Daffa Fasya Sumawijaya, Nadeo Arga Winata, Asnawi Mangkualam Bahar, Rizky Ridho Ramadhani, Rachmat Irianto, Pratama Arhan Alif Rifai, Fachrudin Wahyudi Aryanto.
tulis komentar anda