Erick Thohir Targetkan Perbaikan JIS Rampung dalam 3 Bulan
Selasa, 04 Juli 2023 - 14:53 WIB
JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir memasang target perbaikan Jakarta International Stadium (JIS) selesai dalam waktu tiga bulan. Tujuannya adalah agar stadion yang terletak di utara Jakarta ini dapat menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023.
Pada Selasa (4/7/2023) pagi WIB, Erick Thohir bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi, meninjau JIS. Terdapat beberapa catatan yang akan diperbaiki agar stadion dengan kapasitas 80 ribu penonton ini memenuhi standar FIFA.
Perbaikan yang akan dilakukan mencakup pembenahan rumput, peningkatan fasilitas parkir, dan peningkatan akses transportasi baik di dalam maupun di luar stadion. JIS akan diusulkan kepada FIFA sebagai salah satu venue untuk Piala Dunia U-17 2023 yang dijadwalkan berlangsung dari 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Dalam menghadapi batas waktu yang terbatas, Erick Thohir menargetkan perbaikan JIS selesai dalam tiga bulan. Oleh karena itu, ia melakukan tinjauan ke JIS hari ini bersama dengan pihak-pihak terkait seperti Jasa Marga dan KAI, agar stadion tersebut memenuhi standar yang diperlukan untuk menjadi venue Piala Dunia U-17 2023.
"Targetnya adalah tiga bulan agar perbaikan di JIS selesai," ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, pada Selasa (4/6/2023).
"Kami melakukan renovasi pada 22 stadion, dan Alhamdulillah hari ini, mudah-mudahan ada solusi agar JIS menjadi salah satu stadion yang diusulkan kepada FIFA untuk Piala Dunia U-17. (JIS menjadi, red) Salah satu stadion, tentunya," tambahnya.
"Kami melakukan upaya ini, dan menurut saya, mungkin polemik yang belakangan terjadi bukanlah polemik yang kami harapkan. Kami hadir di sini untuk membangun stadion sesuai dengan standar yang diinginkan untuk Piala Dunia U-17," lanjutnya.
Tentang kedatangan FIFA ke Indonesia, Erick Thohir belum dapat memberikan rincian lebih lanjut. PSSI masih menunggu kehadiran FIFA meskipun telah melakukan rapat koordinasi terkait stadion mana yang dianggap cocok untuk menggelar pertandingan besar seperti yang dilakukan pada FIFA Matchday.
"Kami menunggu kedatangan FIFA ke sini. Kami telah melakukan Rapat Koordinasi dengan FIFA. Kami mengajukan stadion-stadion yang kami anggap layak untuk mengadakan pertandingan Timnas di masa depan. Kami juga ingin memberi kesempatan pada stadion lain, bukan hanya GBK. Kami ingin agar Timnas ini dapat dirasakan oleh seluruh penduduk Indonesia," tutup Erick Thohir.
Pada Selasa (4/7/2023) pagi WIB, Erick Thohir bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi, meninjau JIS. Terdapat beberapa catatan yang akan diperbaiki agar stadion dengan kapasitas 80 ribu penonton ini memenuhi standar FIFA.
Perbaikan yang akan dilakukan mencakup pembenahan rumput, peningkatan fasilitas parkir, dan peningkatan akses transportasi baik di dalam maupun di luar stadion. JIS akan diusulkan kepada FIFA sebagai salah satu venue untuk Piala Dunia U-17 2023 yang dijadwalkan berlangsung dari 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Dalam menghadapi batas waktu yang terbatas, Erick Thohir menargetkan perbaikan JIS selesai dalam tiga bulan. Oleh karena itu, ia melakukan tinjauan ke JIS hari ini bersama dengan pihak-pihak terkait seperti Jasa Marga dan KAI, agar stadion tersebut memenuhi standar yang diperlukan untuk menjadi venue Piala Dunia U-17 2023.
"Targetnya adalah tiga bulan agar perbaikan di JIS selesai," ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, pada Selasa (4/6/2023).
"Kami melakukan renovasi pada 22 stadion, dan Alhamdulillah hari ini, mudah-mudahan ada solusi agar JIS menjadi salah satu stadion yang diusulkan kepada FIFA untuk Piala Dunia U-17. (JIS menjadi, red) Salah satu stadion, tentunya," tambahnya.
"Kami melakukan upaya ini, dan menurut saya, mungkin polemik yang belakangan terjadi bukanlah polemik yang kami harapkan. Kami hadir di sini untuk membangun stadion sesuai dengan standar yang diinginkan untuk Piala Dunia U-17," lanjutnya.
Tentang kedatangan FIFA ke Indonesia, Erick Thohir belum dapat memberikan rincian lebih lanjut. PSSI masih menunggu kehadiran FIFA meskipun telah melakukan rapat koordinasi terkait stadion mana yang dianggap cocok untuk menggelar pertandingan besar seperti yang dilakukan pada FIFA Matchday.
"Kami menunggu kedatangan FIFA ke sini. Kami telah melakukan Rapat Koordinasi dengan FIFA. Kami mengajukan stadion-stadion yang kami anggap layak untuk mengadakan pertandingan Timnas di masa depan. Kami juga ingin memberi kesempatan pada stadion lain, bukan hanya GBK. Kami ingin agar Timnas ini dapat dirasakan oleh seluruh penduduk Indonesia," tutup Erick Thohir.
(sto)
tulis komentar anda