Biodata dan Agama Charles Martin, Juara Tinju Kelas Berat Tersingkat Kedua Sepanjang Sejarah
Minggu, 09 Juli 2023 - 06:07 WIB
CARSON - Pernah menguasai gelar juara dunia tinju kelas berat versi IBF, biodata dan agama Charles Martin cukup menarik untuk diketahui.
Dalam interviu dengan The Ring pada 2016, Martin sempat bercerita bahwa dirinya sudah terbiasa bekerja keras, bahkan sejak usia 14 tahun dia mulai melakukan pekerjaan konstruksi. Kala itu, Martin meninggalkan St. Louis untuk pindah ke Colorado Springs, dan kemudian Phoenix.
"Saya bekerja sejak masih muda, saya tahu tentang kerja keras. Itu terjadi setelah saya dikeluarkan dari sekolah, saat itu menjelang musim panas, saya bekerja sepanjang musim panas," kata Maritn.
Dalam penuturannya, Martin juga mengaku bahwa dirinya mempunyai putra pertama ketika usianya masih sangat muda. Karena memiliki anak, Martin pun harus lebih rajin bekerja.
"Saya memiliki seorang anak di usia muda, saya akan masuk militer namun mengurungkan niat saya. Tinju memiliki rencana lain bagi saya. Saya senang saya bertinju daripada menjadi marinir," ungkapnya.
Martin sendiri mengenal tinju melalui saudara laki-laki dari ibu anak pertamanya. Menurutnya, mereka merupakan pekerja konstruksi yang juga biasa bertinju.
(Foto: Talk Sport)
Meskipun begitu, Martin tidak pernah bertanding tinju hingga akhirnya dia tiba ke California. Saat berusia 19 tahun, Martin mulai rutin berlatih di sasana.
Dalam interviu dengan The Ring pada 2016, Martin sempat bercerita bahwa dirinya sudah terbiasa bekerja keras, bahkan sejak usia 14 tahun dia mulai melakukan pekerjaan konstruksi. Kala itu, Martin meninggalkan St. Louis untuk pindah ke Colorado Springs, dan kemudian Phoenix.
"Saya bekerja sejak masih muda, saya tahu tentang kerja keras. Itu terjadi setelah saya dikeluarkan dari sekolah, saat itu menjelang musim panas, saya bekerja sepanjang musim panas," kata Maritn.
Dalam penuturannya, Martin juga mengaku bahwa dirinya mempunyai putra pertama ketika usianya masih sangat muda. Karena memiliki anak, Martin pun harus lebih rajin bekerja.
"Saya memiliki seorang anak di usia muda, saya akan masuk militer namun mengurungkan niat saya. Tinju memiliki rencana lain bagi saya. Saya senang saya bertinju daripada menjadi marinir," ungkapnya.
Martin sendiri mengenal tinju melalui saudara laki-laki dari ibu anak pertamanya. Menurutnya, mereka merupakan pekerja konstruksi yang juga biasa bertinju.
(Foto: Talk Sport)
Meskipun begitu, Martin tidak pernah bertanding tinju hingga akhirnya dia tiba ke California. Saat berusia 19 tahun, Martin mulai rutin berlatih di sasana.
tulis komentar anda