Profil Ruddie Lubbers, Petinju Belanda Kelahiran 17 Agustus 1945 yang Sempat Hadapi Muhammad Ali
Selasa, 15 Agustus 2023 - 07:08 WIB
JAKARTA - Bersamaan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia, Ruddie Lubbers, yang merupakan seorang petinju Belanda, lahir pada 17 Agustus 1945 di Heerhugowaard, Belanda.
Petinju satu ini ternyata mempunyai lika liku kehidupan yang jarang diketahui para penggemar tinju di seluruh dunia. Kariernya sebagai petinju yang gemar mengoleksi juara itu rupanya berawal dari latihan tinju di klub Bisschop di Amsterdam.
Ruddie Lubbers adalah seorang petinju Belanda yang pernah bertanding di Olimpiade 1964 dan 1968. Dalam riwayatnya, pemilik nama lengkap Rudolfus Josefus Maria Lubbers ini dikenal sebagai sosok yang mempunyai cukup banyak prestasi.
Karier amatirnya menjadi seorang petinju dimulai dari dirinya iseng latihan di klub Bisschop di Amsterdam. Merasa cukup dengan kemampuannya, dia pun menjajal beberapa pertandingan amatir di Belanda.
Di tingkat amatir, Ruddie pernah memenangkan 6 gelar amatir kelas berat ringan dan 2 gelar kelas berat di Belanda. Dia juga mewakili negaranya di Olimpiade Tokyo 1964 dan Mexico City 1968, di mana dia menempati posisi kesembilan dan kelima secara berturut-turut.
Ruddie sendiri mulai beralih ke profesional pada 1970, dan sejak 1971 dia memenangkan gelar kelas berat nasional, yang dia pertahankan hingga pensiun pada 1981. Dia memiliki rekor profesional 28 kemenangan (14 KO), 8 kekalahan, dan 2 seri.
Salah satu pertandingan terkenalnya adalah melawan Muhammad Ali di Jakarta pada 14 Oktober 1973. Pertandingan ini disebut sebagai "pertarungan abad ini" oleh media di Indonesia, dan tiketnya dibanderol mulai dari Rp1.000 hingga Rp27.500.
Petinju satu ini ternyata mempunyai lika liku kehidupan yang jarang diketahui para penggemar tinju di seluruh dunia. Kariernya sebagai petinju yang gemar mengoleksi juara itu rupanya berawal dari latihan tinju di klub Bisschop di Amsterdam.
Profil Ruddie Lubbers
Ruddie Lubbers adalah seorang petinju Belanda yang pernah bertanding di Olimpiade 1964 dan 1968. Dalam riwayatnya, pemilik nama lengkap Rudolfus Josefus Maria Lubbers ini dikenal sebagai sosok yang mempunyai cukup banyak prestasi.
Baca Juga
Karier amatirnya menjadi seorang petinju dimulai dari dirinya iseng latihan di klub Bisschop di Amsterdam. Merasa cukup dengan kemampuannya, dia pun menjajal beberapa pertandingan amatir di Belanda.
Di tingkat amatir, Ruddie pernah memenangkan 6 gelar amatir kelas berat ringan dan 2 gelar kelas berat di Belanda. Dia juga mewakili negaranya di Olimpiade Tokyo 1964 dan Mexico City 1968, di mana dia menempati posisi kesembilan dan kelima secara berturut-turut.
Ruddie sendiri mulai beralih ke profesional pada 1970, dan sejak 1971 dia memenangkan gelar kelas berat nasional, yang dia pertahankan hingga pensiun pada 1981. Dia memiliki rekor profesional 28 kemenangan (14 KO), 8 kekalahan, dan 2 seri.
Salah satu pertandingan terkenalnya adalah melawan Muhammad Ali di Jakarta pada 14 Oktober 1973. Pertandingan ini disebut sebagai "pertarungan abad ini" oleh media di Indonesia, dan tiketnya dibanderol mulai dari Rp1.000 hingga Rp27.500.
tulis komentar anda