Lebih Pilih Caballero, Kepa Ancam Tidak Akan Pernah Lagi Bela Chelsea

Kamis, 30 Juli 2020 - 22:05 WIB
Musim 2019/2020 kemungkinan akan menjadi periode terakhir Kepa Arrizabalaga bersama Chelsea. Kiper asal Spanyol itu dipercaya bakal segera dilepas. Foto: Thesun
LONDON - Musim 2019/2020 kemungkinan akan menjadi periode terakhir Kepa Arrizabalaga bersama Chelsea . Kiper asal Spanyol itu dipercaya bakal dilepas karena performanya tidak sebanding dengan investasi yang dikeluarkan.

(Baca Juga: Berebut Posisi Runner-up, Inter Milan dan Atalanta Bersaing Sengit )

Chelsea merekrut Kepa pada 8 Agustus 2018 dari Athletic Bilbao seharga 80 juga euro. Itu menjadikannya sebagai kiper termahal di dunia. Namun, kinerja pemain berusia 25 tahun itu ternyata tidak sesuai harapan.



Walau berhasil membantu Chelsea menjuarai Liga Europa debut musimnya, Kepa kebobolan hingga 51 kali dari total 54 laga dan hanya mencatat 23 clean sheet. Dia juga sempat melakukan blunder fatal saat final Piala Liga Inggris yang berujung kalah adu penalti 3-4 dari Manchester City (Man City) .

Sementara di musim 2019/2020, performanya makin menurun. Dia sudah kemasukan 58 kali dari 41 partai secara kesuluruhan dengan 10 clean sheet. Karena dinilai mengecewakan, pelatih Frank Lampard sempat mengasingkannya ke bangku cadangan dan memilih Willy Caballero.

Ketika kompetisi dilanjutkan, Kepa kembali dipercaya sebagai kiper utama. Tapi, dari tujuh laga yang dijalani, dia hanya dua kali menjaga kesucian gawangnya. Sejumlah kesalahan dilakukan yang menyebabkan Chelsea kalah dari West Ham United (2-3), Shefield United (0-3) dan Liverpool (3-5).

Kunjungan ke Anfield menjadi laga terakhir Kepa pada musim ini. Sebab, pada partai penutup Liga Primer kontra Wolverhampton Wanderers, Lampard memainkan Caballero yang berujung kemenangan 2-0.

Atas dasar ini pula, kiper asal Argentina itu konon akan diturunkan lagi saat final Piala FA kontra Arsenal , Sabtu (1/8/2020). Tidak hanya itu, Caballero dipercaya masih bakal tampil saat leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra Bayern Muenchen .

Kepa melihat hal itu sebagai pertanda kiprahnya di Stamford Bridge akan segera berakhir. Artinya, tidak akan mengejutkan jika dia nantinya dijual pada bursa musim panas ini meski masa kontraknya baru berakhir pada 2025.

(Baca Juga: Ukir Sejarah di Milan, Ibrahimovic Merasa Seperti Benjamin Button )

Menurut laporan The Sun, dia merasa sebagai kambing hitam atas ketidak mampuan Lampard dalam menyusun strategi pada musim pertamanya sebagai pelatih Chelsea. Dan, ada yang menyebut Kepa tidak akan pernah lagi membela The Blues dimasa depan jika nanti benar dilepas.
(mirz)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More