Berebut Posisi Runner-up, Inter Milan dan Atalanta Bersaing Sengit

Kamis, 30 Juli 2020 - 14:07 WIB
loading...
Berebut Posisi Runner-up, Inter Milan dan Atalanta Bersaing Sengit
Pemain depan Inter Milan Romelu Lukaku berebut bola dengan bek Napoli Diego Demme pada lanjutanSeri A, Giornata 27 di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (29/7). Inter mengamankan posisi kedua setelah menang dua gol tanpa balas atas tim tamu. Foto/Reuters
A A A
MILAN - Perebutan tempat kedua klasemen Seri A antara Inter Milan dan Atalanta bakal sengit hingga akhir. Kompak meraih hasil positif, Rabu (29/7/2020), membuat keduanya harus saling bunuh di pertandingan pamungkas, Minggu (2/8/2020).

Inter sukses menundukkan SSC Napoli 2-0 di Giuseppe Meazza. Gol-gol dari Danilo D’Ambrosio pada menit ke-11 dan Lautaro Martinez (74) membuat I Nerazzurri menempat urutan kedua klasemen sementara dengan 79 poin, unggul satu poin dari Atalanta di urutan ketiga.

Itu sekaligus memperpanjang catatan impresif Inter yang belum terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhir Seri A (empat menang, tiga imbang). Kemenangan tersebut juga menjadikan Inter clean sheet tiga pertandingan beruntun. (Baca: Lukaku Akui Inter Milan Sebagai Tim Impiannya Semasa Kecil)

Pelatih Antonio Conte menuturkan, Inter mampu memenangkan pertandingan karena bermain efektif meski Napoli mendominasi penguasaan bola di sepanjang pertandingan. Dia juga mengatakan kemenangan 2-1 Atalanta atas Parma beberapa jam sebelumnya turut memacu semangat Inter menampilkan yang terbaik.

“Inter layak mendapatkan pujian kinerja luar biasa menghadapi Napoli yang beberapa tahun terakhir merepotkan Juventus di jalur scudetto. Itu tidak mudah setelah Atalanta menang di Parma yang membuat kami harus meraih hasil serupa,” kata Conte, dilansir football-italia.net.

Kini, penentuan pemilik tempat kedua akan ditentukan di Bergamo, Minggu (2/8). Hasil imbang kontra Atalanta sudah cukup mengamankan Inter sebagai runner-up klasemen akhir Seri A . Inter melakukan rotasi di dua pertandingan terakhir demi menjaga kebugaran para pemain dan memberikan beberapa pemain waktu istirahat yang cukup sebelum pertandingan leg pertama babak 16 besar melawan Getafe di Liga Europa, Kamis (6/8/2020).

Tentang Atalanta, mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu menilai jika calon lawannya telah melakukan pekerjaan besar selama beberapa tahun terakhir bersama Gian Piero Gasperini. Musim ini, penampilan Atalanta juga semakin meningkat. (Baca juga: Adab dan Amalan Sunah Bagi Perempuan pada Hari Raya Idul adha)

Mereka membawa pemain yang cocok dengan proyek yang dapat mengubah permainan kapan saja di Seri A atau Liga Champions. “Ini akan menjadi ujian yang baik untuk melihat di mana kami berdiri sekarang. Saya pikir itu pertandingan yang sangat baik untuk mengakhiri Seri A musim ini," tandas Conte.

Pujian yang dilontarkan Conte didasari dengan kinerja apik Atalanta yang belum terkalahkan dalam 12 pertandingan terakhir, termasuk saat menang 2-1 atas Parma. Meski demikian, Gasperini menilai para pemainnya sudah dilanda kelelahan akibat padatnya jadwal pertandingan.

Itu terlihat di Stadio Ennio Tardini di mana Parma membuka keunggulan melalui Dejan Kulusevski (43). Tapi, Atalanta sukses membalikkan keadaan berkat gol-gol dari Ruslan Malinovskyi (70) dan Papu Gomez (84). Gasperini merasa puas terlebih Atalanta sukses menorehkan 11 kemenangan tandang di Seri A musim ini. (Lihat videonya: Akibat hubungan Arus Pendek Listrik, Gudang Penyimpanan Beras Terbakar)

Dia menganggap tekanan besar justru menempa timnya untuk terus memperbaiki performa. Karena itu, Gasperini berjanji akan mengoptimalkan kekuatan yang ada untuk mengalahkan Inter demi menggaransi urutan kedua Seri A sekaligus menjadi modal penting jelang pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions melawan Paris Saint-Germain (PSG), 13 Agustus mendatang.

“Ini pertandingan yang menentukan. Kami semua sangat dekat. Kami akan bermain pada saat yang sama dan Anda bisa naik dari urutan kedua dalam waktu sekejap. Ini akan menjadi pencapaian puncak dari tahun yang aneh. Penyesalan terbesar adalah bahwa kami tidak bisa membagikan musim unik ini dengan penggemar kami,” papar Gasperini. (Alimansyah)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1789 seconds (0.1#10.140)