Zhan Kossobutskiy Didiskualifikasi usai Jatuhkan Efe Ajagba ke Kanvas
Minggu, 27 Agustus 2023 - 13:30 WIB
Zhan Kossobutskiy Didiskualifikasi usai Efe Ajagba Terkapar di Kanvas/fightmag
Hasil tinju dunia petinju Efe Ajagba menang diskualifikasi setelah Zhan Kossobutskiy melepaskan low blow atau pukulan terlalu rendah dalam pertarungan kelas berat. Efe Ajagba meraih kemenangan diskualifikasi saat petinju tak terkalahkan, Zhan Kossobutskiy, melakukan pukulan rendah yang sangat berlebihan.
Petinju Kazakhstan ini dikurangi dua poin pada ronde ketiga dan akhirnya dikeluarkan oleh wasit Chris Flores pada menit ke 0:33 ronde keempat dalam laga yang disiarkan langsung oleh ESPN, Sabtu dari Hard Rock Hotel & Casino, Tulsa, Oklahoma. Kossobutskiy menemukan sasaran bagi pukulan kanannya pada ronde pembuka melawan Ajagba yang awalnya pasif.
Tidak membutuhkan waktu lama bagi momentum untuk bergeser, saat Ajagba - atlet Olimpiade 2016 asal Nigeria yang kini tinggal di wilayah Houston - berulang kali menyerang tubuh Kossobutskiy pada ronde kedua yang sangat menghibur. Petarung kidal berusia 34 tahun ini - yang melakukan debutnya di AS - dua kali berbalik menjauh saat terkena serangan rendah dan meminta bantuan wasit. Kossobutskiy kembali mendaratkan pukulan kanan di akhir ronde, namun Ajagba tetap tampil dengan penuh percaya diri.
Hal itu berubah pada ronde ketiga. Kossobutskiy mendaratkan dua uppercut kiri beruntun di bawah garis batas, yang memaksa Ajagba berlutut kesakitan. Waktu pun berhenti saat Flores mengawal Kossobutskiy mengelilingi ring untuk memberi tahu para juri bahwa ia harus mengurangi satu poin dari skor keseluruhannya. Kejadian serupa terjadi beberapa saat kemudian, Kossobutskiy diperingatkan bahwa ia hampir didiskualifikasi.
Tak mau kalah, Efe Ajagba mendapat peringatan pada ronde berikutnya karena pukulan rendahnya sendiri, meskipun itu terlihat lebih bersifat insidental daripada disengaja. Kossobutskiy jelas terlihat kelelahan pada awal ronde keempat.
Sebuah pukulan rendah yang disengaja memaksa Ajagba terjatuh ke atas kanvas, saat Kossobutskiy melangkah ke sudut netral dan menyadari bahwa ia sedang menuju kekalahan. Sebuah kesempatan emas disia-siakan, saat Kossobutskiy turun ke rekor 19-1 (18KO) dalam sebuah perjalanan ke Amerika Serikat yang sia-sia.
Pertarungan ini terjadi delapan minggu setelah rencana awalnya untuk melakukan perjalanan ke Amerika Serikat menjalani pertandingan pada tanggal 1 Juli melawan Jared Anderson (15-0, 14KO). Dia justru menghadapi dan mengalahkan mantan pemegang gelar juara IBF kelas berat, Charles Martin.
Ajagba (18-1, 13KO) meraih kemenangan ketiga beruntunnya setelah kalah dari Frank Sanchez pada bulan Oktober 2021 di Las Vegas. Petinju berusia 29 tahun ini belum muncul kembali sebagai petinju kelas berat yang patut ditonton, namun perlahan-lahan ia mulai kembali ke dalam persaingan.
Petinju Kazakhstan ini dikurangi dua poin pada ronde ketiga dan akhirnya dikeluarkan oleh wasit Chris Flores pada menit ke 0:33 ronde keempat dalam laga yang disiarkan langsung oleh ESPN, Sabtu dari Hard Rock Hotel & Casino, Tulsa, Oklahoma. Kossobutskiy menemukan sasaran bagi pukulan kanannya pada ronde pembuka melawan Ajagba yang awalnya pasif.
Tidak membutuhkan waktu lama bagi momentum untuk bergeser, saat Ajagba - atlet Olimpiade 2016 asal Nigeria yang kini tinggal di wilayah Houston - berulang kali menyerang tubuh Kossobutskiy pada ronde kedua yang sangat menghibur. Petarung kidal berusia 34 tahun ini - yang melakukan debutnya di AS - dua kali berbalik menjauh saat terkena serangan rendah dan meminta bantuan wasit. Kossobutskiy kembali mendaratkan pukulan kanan di akhir ronde, namun Ajagba tetap tampil dengan penuh percaya diri.
Hal itu berubah pada ronde ketiga. Kossobutskiy mendaratkan dua uppercut kiri beruntun di bawah garis batas, yang memaksa Ajagba berlutut kesakitan. Waktu pun berhenti saat Flores mengawal Kossobutskiy mengelilingi ring untuk memberi tahu para juri bahwa ia harus mengurangi satu poin dari skor keseluruhannya. Kejadian serupa terjadi beberapa saat kemudian, Kossobutskiy diperingatkan bahwa ia hampir didiskualifikasi.
Tak mau kalah, Efe Ajagba mendapat peringatan pada ronde berikutnya karena pukulan rendahnya sendiri, meskipun itu terlihat lebih bersifat insidental daripada disengaja. Kossobutskiy jelas terlihat kelelahan pada awal ronde keempat.
Sebuah pukulan rendah yang disengaja memaksa Ajagba terjatuh ke atas kanvas, saat Kossobutskiy melangkah ke sudut netral dan menyadari bahwa ia sedang menuju kekalahan. Sebuah kesempatan emas disia-siakan, saat Kossobutskiy turun ke rekor 19-1 (18KO) dalam sebuah perjalanan ke Amerika Serikat yang sia-sia.
Pertarungan ini terjadi delapan minggu setelah rencana awalnya untuk melakukan perjalanan ke Amerika Serikat menjalani pertandingan pada tanggal 1 Juli melawan Jared Anderson (15-0, 14KO). Dia justru menghadapi dan mengalahkan mantan pemegang gelar juara IBF kelas berat, Charles Martin.
Ajagba (18-1, 13KO) meraih kemenangan ketiga beruntunnya setelah kalah dari Frank Sanchez pada bulan Oktober 2021 di Las Vegas. Petinju berusia 29 tahun ini belum muncul kembali sebagai petinju kelas berat yang patut ditonton, namun perlahan-lahan ia mulai kembali ke dalam persaingan.
(aww)
tulis komentar anda