Hasil Tinju Dunia: Jack Catterall Permalukan Eks Juara 3 Divisi
Minggu, 22 Oktober 2023 - 11:17 WIB
Hasil tinju dunia : Jack Catterall dengan cerdik mempermalukan mantan juara 3 divisi yang mulai pudar, Jorge Linares dengan mudah pada Minggu (22/10/2023) dini hari WIB di Liverpool, Inggris. Petinju kidal asal Inggris ini melukai Jorge Linares dengan pukulan kirinya pada akhir ronde kelima dan dengan mudah mengatasi Linares dalam laga 12 ronde kelas ringan super (welter junior) yang berlangsung membosankan di M&S Bank Arena.
Juri Steve Gray memberi nilai sembilan ronde untuk Catterall, yang menang 117-111 dan 116-112 di kartu juri Olena Pobyvailo dan Guiseppe Quartarone. Jack Catterall (28-1, 13 KO) dari Chorley kini memenangkan dua laga beruntun sejak kekalahan kontroversialnya dalam 12 ronde, split-decision atas petinju Skotlandia, Josh Taylor (19-1, 13 KO), pada bulan Februari 2022, di SSE Hydro, Glasgow.
Josh Taylor, yang merupakan juara dunia kelas 63,5 kg tak terkalahkan dan tak terbantahkan saat ia mengungguli Catterall, mengundurkan diri dari pertarungan ulang yang ditunda dua kali pada awal tahun ini untuk melakukan pertarungan yang diwajibkan untuk mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan super WBO melawan Teofimo Lopez.
Taylor kehilangan sabuk WBO-nya dari Lopez (19-1, 13 KO) melalui keputusan mutlak pada 10 Juni lalu di The Theater at Madison Square Garden, New York. Dengan kendali penuh, Catterall mendikte kecepatan dan jarak selama ronde ke-10, 11 dan 12, yang masing-masing terlihat menang.
Linares sangat kesulitan melontarkan pukulan keras ke arah Catterall pada ronde-ronde tersebut, apalagi mendaratkan serangan. Linares mendaratkan sebuah pukulan kanan saat ronde kesembilan menyisakan waktu kurang dari satu menit. Sebaliknya, Catterall tampil efektif secara ofensif dan defensif selama ronde kesembilan.
Untuk ronde kedua berturut-turut, Catterall menutup ronde kedelapan dengan kuat dengan mendaratkan beberapa pukulan kiri dan sebuah hook kanan sebelum bel berbunyi untuk mengakhiri laga.
Catterall mengendalikan aksi pada ronde keenam dan ketujuh, saat ia mementahkan sebagian besar pukulan Linares. Catterall mendaratkan empat pukulan straight kiri dalam 20 detik terakhir pada ronde ketujuh, yang terakhir mendapatkan respons dari Linares.
Catterall mengubah jalannya laga dengan sebuah pukulan kiri yang mengejutkan Linares dan membuatnya mundur ke arah tali ring hanya dalam waktu kurang dari 25 detik pada ronde kelima. Catterall mencoba menghentikan perlawanan Linares, namun ia mampu bertahan. Sebuah pukulan kanan dari Linares mendarat dengan kurang dari 40 detik tersisa pada ronde keempat. Kurang dari 20 detik kemudian, Linares menangkap Catterall dengan sebuah pukulan straight kanan.
Jack Catterall yang licik bergerak dengan baik pada ronde ketiga dan menghindari sebagian besar pukulan Linares dalam tiga menit itu. Tinju kiri Catterall mendarat beberapa detik sebelum ronde ketiga berakhir.
Petinju asal Venezuela, Linares (47-9, 29 KO), kalah dalam empat pertarungan beruntun. Mantan juara kelas bulu, kelas ringan junior dan kelas ringan ini belum pernah menang sejak ia mencetak KO atas petinju veteran Meksiko, Carlos Morales (saat itu 19-4-4) pada ronde keempat dalam laga mereka di Honda Center, Anaheim, California, Februari 2019.
Juri Steve Gray memberi nilai sembilan ronde untuk Catterall, yang menang 117-111 dan 116-112 di kartu juri Olena Pobyvailo dan Guiseppe Quartarone. Jack Catterall (28-1, 13 KO) dari Chorley kini memenangkan dua laga beruntun sejak kekalahan kontroversialnya dalam 12 ronde, split-decision atas petinju Skotlandia, Josh Taylor (19-1, 13 KO), pada bulan Februari 2022, di SSE Hydro, Glasgow.
Baca Juga
Josh Taylor, yang merupakan juara dunia kelas 63,5 kg tak terkalahkan dan tak terbantahkan saat ia mengungguli Catterall, mengundurkan diri dari pertarungan ulang yang ditunda dua kali pada awal tahun ini untuk melakukan pertarungan yang diwajibkan untuk mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan super WBO melawan Teofimo Lopez.
Taylor kehilangan sabuk WBO-nya dari Lopez (19-1, 13 KO) melalui keputusan mutlak pada 10 Juni lalu di The Theater at Madison Square Garden, New York. Dengan kendali penuh, Catterall mendikte kecepatan dan jarak selama ronde ke-10, 11 dan 12, yang masing-masing terlihat menang.
Linares sangat kesulitan melontarkan pukulan keras ke arah Catterall pada ronde-ronde tersebut, apalagi mendaratkan serangan. Linares mendaratkan sebuah pukulan kanan saat ronde kesembilan menyisakan waktu kurang dari satu menit. Sebaliknya, Catterall tampil efektif secara ofensif dan defensif selama ronde kesembilan.
Untuk ronde kedua berturut-turut, Catterall menutup ronde kedelapan dengan kuat dengan mendaratkan beberapa pukulan kiri dan sebuah hook kanan sebelum bel berbunyi untuk mengakhiri laga.
Catterall mengendalikan aksi pada ronde keenam dan ketujuh, saat ia mementahkan sebagian besar pukulan Linares. Catterall mendaratkan empat pukulan straight kiri dalam 20 detik terakhir pada ronde ketujuh, yang terakhir mendapatkan respons dari Linares.
Catterall mengubah jalannya laga dengan sebuah pukulan kiri yang mengejutkan Linares dan membuatnya mundur ke arah tali ring hanya dalam waktu kurang dari 25 detik pada ronde kelima. Catterall mencoba menghentikan perlawanan Linares, namun ia mampu bertahan. Sebuah pukulan kanan dari Linares mendarat dengan kurang dari 40 detik tersisa pada ronde keempat. Kurang dari 20 detik kemudian, Linares menangkap Catterall dengan sebuah pukulan straight kanan.
Jack Catterall yang licik bergerak dengan baik pada ronde ketiga dan menghindari sebagian besar pukulan Linares dalam tiga menit itu. Tinju kiri Catterall mendarat beberapa detik sebelum ronde ketiga berakhir.
Petinju asal Venezuela, Linares (47-9, 29 KO), kalah dalam empat pertarungan beruntun. Mantan juara kelas bulu, kelas ringan junior dan kelas ringan ini belum pernah menang sejak ia mencetak KO atas petinju veteran Meksiko, Carlos Morales (saat itu 19-4-4) pada ronde keempat dalam laga mereka di Honda Center, Anaheim, California, Februari 2019.
(aww)
Lihat Juga :
tulis komentar anda