Hancurkan Alexander Volkanovski, Islam Makhachev Persembahkan Kemenangan buat Palestina
loading...
A
A
A
ABU DHABI - Juara kelas ringan UFC, Islam Makhachev menuntaskan semua perdebatan usai menyelesaikan perlawanan Alexander Volkanovski melalui kemenangan yang tegas. Duel utama kedua petarung itu tersaji dalam acara UFC 294 yang berlangsung di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (21/10/2023) malam.
Makhachev menuntaskan duel melawan Volkanovski ini dengan kemenangan KO di ronde pertama. Tampil begitu impresif, petarung 31 tahun itu segera menyerang Volkanovski dengan tendangan pada ronde pembuka.
Gagal dengan upaya tersebut, Makhachev kembali melakukan serangan dan melancarkan tendangan ke arah kepala yang membuat Volkanovski tersungkur di kanvas.
Makhachev pun lanjut menjinakkan sang juara divisi kelas bulu UFC itu dengan menyarangkan beberapa pukulan lainnya, namun tidak butuh waktu lama bagi wasit Marc Goddard untuk menyadari bahwa laga ini telah berakhir.
"Sejujurnya, saya memiliki tim yang hebat. Kami selalu melakukan hal ini di ruang ganti, selalu dalam latihan, mereka mendorong saya dengan sangat keras. Itulah mengapa hal ini terjadi hari ini," ungkap Makhachev memuji para pelatihnya setelah kemenangannya, seperti dikutip laman MMA Fighting, Minggu (22/10/2023).
"Pertama-tama saya menunjukkan kepadanya beberapa tendangan rendah dan tendangan ke arah tubuh dan saya baru saja berganti ke tendangan tinggi. Inilah yang kami rencanakan selama beberapa bulan terakhir untuk (Charles) Oliveira dan tidak ada yang berubah, sama halnya dengan Volkanovski," tuturnya.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih pada pria ini, ia adalah seorang juara sejati. Ia tidak pernah menyerah. Ia adalah juara sejati, terima kasih Alex, sekali lagi," katanya lagi.
Menariknya, Islam Makhachev juga memberikan dukungannya kepada Palestina. Bahkan, dia mempersembahkan kemenangannya ini buat Palestina.
"Saya tidak merayakan (kemenangan ini) karena semua kegilaan yang terjadi di dunia belakangan ini. Palestina, kami mendukung kalian. Kami semua berdoa untuk kalian. Hentikan semua ini, hentikan," tegas Islam Makhachev saat sesi interviu di dalam arena oktagon.
Ketika meninggalkan arena pertandingan, Makhachev juga terlihat membawa dan mengibarkan bendera Palestina.
Makhachev menuntaskan duel melawan Volkanovski ini dengan kemenangan KO di ronde pertama. Tampil begitu impresif, petarung 31 tahun itu segera menyerang Volkanovski dengan tendangan pada ronde pembuka.
Gagal dengan upaya tersebut, Makhachev kembali melakukan serangan dan melancarkan tendangan ke arah kepala yang membuat Volkanovski tersungkur di kanvas.
Makhachev pun lanjut menjinakkan sang juara divisi kelas bulu UFC itu dengan menyarangkan beberapa pukulan lainnya, namun tidak butuh waktu lama bagi wasit Marc Goddard untuk menyadari bahwa laga ini telah berakhir.
"Sejujurnya, saya memiliki tim yang hebat. Kami selalu melakukan hal ini di ruang ganti, selalu dalam latihan, mereka mendorong saya dengan sangat keras. Itulah mengapa hal ini terjadi hari ini," ungkap Makhachev memuji para pelatihnya setelah kemenangannya, seperti dikutip laman MMA Fighting, Minggu (22/10/2023).
"Pertama-tama saya menunjukkan kepadanya beberapa tendangan rendah dan tendangan ke arah tubuh dan saya baru saja berganti ke tendangan tinggi. Inilah yang kami rencanakan selama beberapa bulan terakhir untuk (Charles) Oliveira dan tidak ada yang berubah, sama halnya dengan Volkanovski," tuturnya.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih pada pria ini, ia adalah seorang juara sejati. Ia tidak pernah menyerah. Ia adalah juara sejati, terima kasih Alex, sekali lagi," katanya lagi.
Menariknya, Islam Makhachev juga memberikan dukungannya kepada Palestina. Bahkan, dia mempersembahkan kemenangannya ini buat Palestina.
"Saya tidak merayakan (kemenangan ini) karena semua kegilaan yang terjadi di dunia belakangan ini. Palestina, kami mendukung kalian. Kami semua berdoa untuk kalian. Hentikan semua ini, hentikan," tegas Islam Makhachev saat sesi interviu di dalam arena oktagon.
Ketika meninggalkan arena pertandingan, Makhachev juga terlihat membawa dan mengibarkan bendera Palestina.
(nug)