Apakah 3 Petarung Bernama Israel Ini Ada Darah Keturunan Yahudi?
Senin, 30 Oktober 2023 - 12:12 WIB
Pada tahun 1995, Israel Vazquez memulai debut profesionalnya di kelas bantam pada usia 17 tahun. Dia menghentikan sembilan lawan pertamanya sebelum mengalami kekalahan KO. Bertarung terutama di Amerika Serikat dan di kelas bulu junior, ia mengalahkan 11 lawan, terutama Óscar Larios (20-0), sebelum kalah angka terbelah dari Marcos Licona.
3. Israel Rodriguez Picazo
Israel Rodriguez Picazo, seorang petinju juara baru kelas bantam super bantam Amerika Utara versi Asosiasi Tinju Dunia (WBA) Kontinental Amerika Utara setelah mengalahkan Hector Escobar melalui keputusan mutlak pada hari Jumat lalu di Culiacan, Sinaloa.
Petinju Meksiko ini mendapatkan kartu 97-92, 97,92 dan 96-93 untuk merebut sabuk regional dalam sebuah pertarungan yang sulit melawan Escobar di mana ia harus mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menang. Ini adalah sebuah laga jual beliserangan dengan intensitas tinggi dari kedua petarung. Keduanya memiliki momen-momen terbaiknya selama pertarungan, namun Picazo mampu memanfaatkan gaya bertandingnya dan mengambil keuntungan di banyak bagian untuk mengalahkan "werito" yang tak terkalahkan itu.
Ini merupakan kemenangan ke-29 bagi atlet asal Tlaxcala ini, sebuah sabuk yang menempatkannya pada posisi yang tepat untuk menghadapi tantangan yang lebih besar. Ia mencatatkan 5 kekalahan dan 19 KO. Dalam kasus Escobar, ia memiliki 18 kemenangan, 1 kekalahan dan 15 KO.
3. Israel Rodriguez Picazo
Israel Rodriguez Picazo, seorang petinju juara baru kelas bantam super bantam Amerika Utara versi Asosiasi Tinju Dunia (WBA) Kontinental Amerika Utara setelah mengalahkan Hector Escobar melalui keputusan mutlak pada hari Jumat lalu di Culiacan, Sinaloa.
Petinju Meksiko ini mendapatkan kartu 97-92, 97,92 dan 96-93 untuk merebut sabuk regional dalam sebuah pertarungan yang sulit melawan Escobar di mana ia harus mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menang. Ini adalah sebuah laga jual beliserangan dengan intensitas tinggi dari kedua petarung. Keduanya memiliki momen-momen terbaiknya selama pertarungan, namun Picazo mampu memanfaatkan gaya bertandingnya dan mengambil keuntungan di banyak bagian untuk mengalahkan "werito" yang tak terkalahkan itu.
Ini merupakan kemenangan ke-29 bagi atlet asal Tlaxcala ini, sebuah sabuk yang menempatkannya pada posisi yang tepat untuk menghadapi tantangan yang lebih besar. Ia mencatatkan 5 kekalahan dan 19 KO. Dalam kasus Escobar, ia memiliki 18 kemenangan, 1 kekalahan dan 15 KO.
(aww)
tulis komentar anda