Eksperimen Philippe Troussier yang Bawa Petaka untuk Timnas Vietnam

Sabtu, 03 Februari 2024 - 19:03 WIB
Inilah peringatan dari seorang kapten veteran yang telah mengalami banyak hal saat Vietnam masih dilatih pelatih Park Hang-seo. Namun kini harus melihat tim nasional dalam bentuk yang berbeda, baik dari gaya bermain maupun orang-orangnya, terus-menerus mengakui pencapaian yang tidak menyenangkan.

Perkembangan Sepak Bola Timnas Indonesia Tinggalkan Vietnam



Di Timnas Vietnam saat ini, dua isu paling kontroversial adalah orientasi taktis pelatih Troussier dan pemilihan pemain. Mengenai taktik, ahli strategi berkacamata itu dinilai Do Hung Dung tidak melakukan perubahan sama sekali.

Namun perkataannya penuh makna tersembunyi tentang cerita personelnya. Bahkan, dalam beberapa waktu terakhir, para pemain yang pernah menjadi andalan di bawah asuhan Coach Park kini malah dilepas atau duduk di bangku cadangan di bawah asuhan pelatih Troussier. Tidak ada seorang pun yang pernah mengeluh atau mengungkapkan kesedihan secara terbuka.

Namun jauh di lubuk hatinya, tidak ada seorang pun yang senang jika tiba-tiba tersingkir, meski bentuk dan kemampuannya masih sangat bagus. Sebagai kapten timnas Vietnam di bawah asuhan pelatih Park, dapat dipahami bahwa Hung Dung mewakili rekan setimnya mengisyaratkan untuk mengirimkan pesan kepada pelatih Troussier.



Menurut beberapa pakar sepak bola di Vietnam, apa yang dikatakan Hung Dung sangat masuk akal. "Saya pikir Tuan Troussier harus lebih banyak menggunakan beberapa pemain lama dari masa Pelatih Park Hang-seo. Masih ada pemain dari generasi itu yang masih dalam performa bagus dan memiliki kemampuan yang sangat tinggi," jelas Quang Huy.

Ini berbeda dengan Timnas Indonesia. Sejak dilatih Shin Tae-yong, perkembangan sepak bola Skuad Garuda berkembang pesat. Shin Tae-yong mampu menemukan cara untuk mengeksploitasi dan menggabungkan pemain naturalisasi dengan sangat baik.

Melawan Indonesia pada dua laga berikutnya di bulan Maret, tim Vietnam membutuhkan pemain-pemain terbaik, baik pemain muda maupun berpengalaman. Dan skuat yang bertanding melawan Indonesia harusnya merupakan pemain terbaik dengan performa tertinggi, bukan karena ada niat untuk mengutamakan pemain muda atau yang lainnya.

Ingat, VFF telah menetapkan dua tujuan utama untuk pelatih Troussier. Pertama, lolos dari babak penyisihan grup Piala Asia 2023 dan memiliki tiket ke babak kualifikasi final Piala Dunia 2026 di Asia.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More