Bakar Rp17,4 Triliun untuk 23 Pemain, Barcelona Tetap Tanpa Trofi Liga Champions Sejak 2014/2015
Selasa, 18 Agustus 2020 - 18:04 WIB
BARCELONA - Barcelona siap melakukan perubahan besar-besaran untuk musim 2020/2021 . Sejumlah pemain akan dilepas jika ada peminat, dan hanya kiper Marc Andre Ter Stegen, Frenkie De Jong, Ansu Fati, Riqui Puig, dan Lionel Messi yang dilabeli 'not for sale'.
Catatan Marca, sejak musim 2014/2015, Barcelona telah menghabiskan 989 juta euro atau setara Rp17,4 Triliun untuk memboyong 23 pemain. Blaugrana belanja habis-habisan untuk memburu gelar Liga Champions yang tidak pernah datang. ( ).
Angka itu menjadikan klub Catalan itu mencatat pengeluaran tertinggi di Eropa pada waktu ini. Ironisnya, jumlah itu belum cukup untuk membawa mereka gelar Liga Champions lagi sejak kemenangan final terakhir melawan Juventus di Berlin, Jerman, pada 2015. (
).
Berikut ini pengeluaran Barcelona mendatangkan pemain enam musim terakhir seperti dilansir Marca.
Musim 2015/2016 : 62 juta euro (Rp1,09 triliun)
Penandatanganan pertama Barcelona setelah kemenangan Liga Champions di Berlin adalah Arda Turan senilai 40 juta euro (Rp706 miliar), yang diikuti Aleix Vidal seharga 22 juta euro (Rp388 miliar) pada musim panas, meskipun mereka tidak dapat didaftarkan hingga musim dingin karena larangan transfer. ( ).
Musim 2016/2017: 140 juta euro (Rp2,47 triliun)
Pada musim 2015/2016 Barcelona meraih gelar La Liga dan Copa del Rey, tapi disingkirkan Atletico Madrid di Liga Champions, yang memicu mereka memulai musim berikutnya dengan skuad terkuat.
Enam pemain baru tiba di Camp Nou dengan total biaya 140 juta euro dan tidak ada yang memenuhi harapan. Wajah-wajah baru pada masa itu adalah Andre Gomes (50 juta euro), Paco Alcacer (30 juta euro), Samuel Umtiti (25 juta euro), Lucas Digne (16 juta euro), Jasper Cillessen (16 juta euro) dan Denis Suarez (3 juta euro).
Catatan Marca, sejak musim 2014/2015, Barcelona telah menghabiskan 989 juta euro atau setara Rp17,4 Triliun untuk memboyong 23 pemain. Blaugrana belanja habis-habisan untuk memburu gelar Liga Champions yang tidak pernah datang. ( ).
Angka itu menjadikan klub Catalan itu mencatat pengeluaran tertinggi di Eropa pada waktu ini. Ironisnya, jumlah itu belum cukup untuk membawa mereka gelar Liga Champions lagi sejak kemenangan final terakhir melawan Juventus di Berlin, Jerman, pada 2015. (
Baca Juga
Berikut ini pengeluaran Barcelona mendatangkan pemain enam musim terakhir seperti dilansir Marca.
Musim 2015/2016 : 62 juta euro (Rp1,09 triliun)
Penandatanganan pertama Barcelona setelah kemenangan Liga Champions di Berlin adalah Arda Turan senilai 40 juta euro (Rp706 miliar), yang diikuti Aleix Vidal seharga 22 juta euro (Rp388 miliar) pada musim panas, meskipun mereka tidak dapat didaftarkan hingga musim dingin karena larangan transfer. ( ).
Musim 2016/2017: 140 juta euro (Rp2,47 triliun)
Pada musim 2015/2016 Barcelona meraih gelar La Liga dan Copa del Rey, tapi disingkirkan Atletico Madrid di Liga Champions, yang memicu mereka memulai musim berikutnya dengan skuad terkuat.
Enam pemain baru tiba di Camp Nou dengan total biaya 140 juta euro dan tidak ada yang memenuhi harapan. Wajah-wajah baru pada masa itu adalah Andre Gomes (50 juta euro), Paco Alcacer (30 juta euro), Samuel Umtiti (25 juta euro), Lucas Digne (16 juta euro), Jasper Cillessen (16 juta euro) dan Denis Suarez (3 juta euro).
tulis komentar anda