Ester Bikin Susah He Bing Jiao di Final Piala Uber 2024: Saya Buktikan Kita Masih Bisa Melawan
Minggu, 05 Mei 2024 - 19:04 WIB
CHENGDU - Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo, nyaris membuat kejutan di final Piala Uber 2024 . Ia sukses membuat wakil China, He Bing Jiao, kesusahan untuk merebut kemenangan dalam laga tersebut.
Pada final Piala Uber 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor akhir 0-3 yang berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Minggu (5/5/2024) siang WIB, Ester yang turun di partai ketiga nyaris memperpanjang napas Indonesia ke partai keempat.
Akan tetapi, Ester yang tidak diunggulkan sama sekali tak kuasa membendung He Bing Jiao berperingkat enam dunia. Pemain berusia 19 tahun itu akhirnya takluk dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-10, 15-21, dan 17-21.
Seusai laga, Ester mengaku sempat merasakan tegang karena Indonesia sudah tertinggal 0-2. Namun, di sisi lain ia sangat bersemangat untuk membuktikan kepada tim tuan rumah bahwa Indonesia belum habis.
"Tim sudah tertinggal 0-2 dan saya merasa tegang saat masuk lapangan. Tapi berbarengan dengan tegang, saya merasa excited ingin membuktikan kalau kita masih bisa," ucap Ester dalam keterangan pers PBSI, Minggu (5/5/2024).
Meski kalah, Ester tidak merasakan kekecewaan dari sisi permainan. Sebab lawannya sendiri sudah sangat berpengalaman, sementara ia mampu merepotkan dengan memainkan rubber game.
"Tadi walaupun belum berhasil, saya merasa permainan saya sudah cukup baik. He Bing Jiao juga lawan yang tidak mudah, dia sangat berpengalaman," kata Ester.
"Dari kemarin sudah diskusi dengan pelatih tentang bagaimana cara bermain melawannya dan tadi Puji Tuhan bisa menerapkan apa hasil diskusi itu," imbuhnya.
"Saya belajar banyak di turnamen ini, bagaimana mengatasi situasi di poin-poin kritis, cara bermain dan mental saya juga harus ditingkatkan," tutupnya.
Pada final Piala Uber 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor akhir 0-3 yang berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Minggu (5/5/2024) siang WIB, Ester yang turun di partai ketiga nyaris memperpanjang napas Indonesia ke partai keempat.
Akan tetapi, Ester yang tidak diunggulkan sama sekali tak kuasa membendung He Bing Jiao berperingkat enam dunia. Pemain berusia 19 tahun itu akhirnya takluk dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-10, 15-21, dan 17-21.
Seusai laga, Ester mengaku sempat merasakan tegang karena Indonesia sudah tertinggal 0-2. Namun, di sisi lain ia sangat bersemangat untuk membuktikan kepada tim tuan rumah bahwa Indonesia belum habis.
"Tim sudah tertinggal 0-2 dan saya merasa tegang saat masuk lapangan. Tapi berbarengan dengan tegang, saya merasa excited ingin membuktikan kalau kita masih bisa," ucap Ester dalam keterangan pers PBSI, Minggu (5/5/2024).
Meski kalah, Ester tidak merasakan kekecewaan dari sisi permainan. Sebab lawannya sendiri sudah sangat berpengalaman, sementara ia mampu merepotkan dengan memainkan rubber game.
"Tadi walaupun belum berhasil, saya merasa permainan saya sudah cukup baik. He Bing Jiao juga lawan yang tidak mudah, dia sangat berpengalaman," kata Ester.
"Dari kemarin sudah diskusi dengan pelatih tentang bagaimana cara bermain melawannya dan tadi Puji Tuhan bisa menerapkan apa hasil diskusi itu," imbuhnya.
"Saya belajar banyak di turnamen ini, bagaimana mengatasi situasi di poin-poin kritis, cara bermain dan mental saya juga harus ditingkatkan," tutupnya.
(sto)
tulis komentar anda