Italia Gagal Pertahankan Gelar Euro, Luciano Spalletti Dipecat?
Minggu, 30 Juni 2024 - 04:00 WIB
Timnas Italia gagal mempertahankan gelar usai tersingkir di babak 16 besar Euro 2024 buntut kekalahan 0-2 melawan Swiss. Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Luciano Spalletti ditanya kemungkinan dirinya dipecat.
Bermain Stadion Olimpiade Berlin, Sabtu (29/6/2024) malam WIB, Timnas Italia lebih diunggulkan menang karena berstatus juara bertahan. Namun, mereka justru kebobolan lewat gol Remo Freuler (37') dan Ruben Vargas (46').
Baca Juga: Italia Tersingkir! Swiss Tembus Perempat Final
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi skuad asuhan Luciano Spalletti. Dalam konferensi pers setelah pertandingan, jurnalis bertanya bagaimana nasib Spalletti sebagai pelatih Timnas Italia menyusul hasil mengecewakan tersebut.
"Ini adalah pertanyaan yang wajar. Jangan merasa bersalah telah bertanya kepada saya (tentang kemungkinan dipecat, red). Ini adalah poinnya," jawab Spalletti.
"Bagi saya, ini tidak mengubah apapun dalam artian bahwa saya bertanggung jawab atas apa yang terjadi."
Selama wawancara Spalletti menyebut ritme dan ketajaman tim sebagai dua faktor penyebab Timnas Italia kalah melawan Swiss. Di samping itu, Luciano Spalletti juga mengaku terpaksa bereksperimen lantaran skuadnya tidak dalam kondisi 100%.
"Kami melakukan eksperimen sedikit. (Destiny) Udogie cedera. Jika ada pemain muda dengan potensi untuk meninggalkan orang lain di bangku cadangan, saya akan menjadi yang pertama untuk mencoba menemukan ruang untuk memasukkan mereka ke dalam tim," katanya.
Menurut catatan Opta, Italia gagal mencapai perempat final Piala Eropa (Euro) untuk pertama kalinya sejak 2004.
Lihat Juga: Ditinggal Gareth Southgate, Harry Kane: Bos Terima Kasih, Anda Pelatih Inggris Terhebat!
Bermain Stadion Olimpiade Berlin, Sabtu (29/6/2024) malam WIB, Timnas Italia lebih diunggulkan menang karena berstatus juara bertahan. Namun, mereka justru kebobolan lewat gol Remo Freuler (37') dan Ruben Vargas (46').
Baca Juga: Italia Tersingkir! Swiss Tembus Perempat Final
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi skuad asuhan Luciano Spalletti. Dalam konferensi pers setelah pertandingan, jurnalis bertanya bagaimana nasib Spalletti sebagai pelatih Timnas Italia menyusul hasil mengecewakan tersebut.
"Ini adalah pertanyaan yang wajar. Jangan merasa bersalah telah bertanya kepada saya (tentang kemungkinan dipecat, red). Ini adalah poinnya," jawab Spalletti.
"Bagi saya, ini tidak mengubah apapun dalam artian bahwa saya bertanggung jawab atas apa yang terjadi."
Selama wawancara Spalletti menyebut ritme dan ketajaman tim sebagai dua faktor penyebab Timnas Italia kalah melawan Swiss. Di samping itu, Luciano Spalletti juga mengaku terpaksa bereksperimen lantaran skuadnya tidak dalam kondisi 100%.
"Kami melakukan eksperimen sedikit. (Destiny) Udogie cedera. Jika ada pemain muda dengan potensi untuk meninggalkan orang lain di bangku cadangan, saya akan menjadi yang pertama untuk mencoba menemukan ruang untuk memasukkan mereka ke dalam tim," katanya.
Menurut catatan Opta, Italia gagal mencapai perempat final Piala Eropa (Euro) untuk pertama kalinya sejak 2004.
Lihat Juga: Ditinggal Gareth Southgate, Harry Kane: Bos Terima Kasih, Anda Pelatih Inggris Terhebat!
(sto)
tulis komentar anda