Terence Crawford vs Israil Madrimov: Penaklukan di Kelas Welter Super
Selasa, 23 Juli 2024 - 06:24 WIB
Terence Crawford vs Israil Madrimov: Penaklukan Bud di Kelas Welter Super/bmostadium
Duel Terence Crawford vs Israil Madrimov akan menjadi laga penaklukan dalam debut di kelas welter super pada 3 Agustus di BMO Stadium, Los Angeles. Juara tiga divisi, Terence Crawford (40-0, 31 KO) akan melanjutkan penaklukannya di kelas welter super 69,8 kg setelah merebut gelar juara kelas welter yang tak terbantahkan.
Israil Madrimov (10-0-1, 7 KO) adalah juara kelas welter super WBA, dan gelar WBO yang masih lowong juga akan dipertaruhkan. ''Saya sangat bersemangat dan diberkati. Saya tidak sabar untuk maju dan sekali lagi mencetak sejarah,” kata Terence Crawford kepada media.
''Tubuh saya terus berkembang dan saya semakin tua. Berat badan 66,6 kg cukup sulit. Sudah waktunya bagi saya untuk naik kelas. Menjadi tak terbantahkan dengan berat 66,6 kilogram, tidak ada yang perlu saya buktikan untuk membunuh diri saya sendiri dengan menambah berat badan, jadi mengapa tidak naik kelas?.'' tanya petinju yang akrab dipanggil Bud tersebut.
''Saya selalu kompetitif dan mencoba untuk tetap berada di puncak untuk menaklukkan dunia. Saya belum tahu [apa yang akan menjadi hal yang paling menantang saat naik ke kelas 69,8 kilogram]. Saya tidak tahu bagaimana perasaan tubuh saya. Saya tidak tahu bagaimana itu akan berjalan, namun saya menantikannya.''
''The Dream'' Madrimov, atlet berusia 29 tahun asal Uzbekistan, akan berusaha mempertahankan gelar yang diraihnya saat menghadapi Magomed Kurbanov di bulan Maret, untuk pertama kalinya dalam ujian terberat dalam enam tahun kariernya. ''Dia adalah seorang amatir yang berprestasi. Ia mungkin hanya memiliki 11 pertarungan, namun ia adalah seorang juara dunia karena suatu alasan,” kata Crawford.
''Dia kuat. Saya harus menghormati segala sesuatu tentang dirinya... Ini bisa menjadi [pertarungan] yang sulit. Setiap pertarungan bisa menjadi pertarungan terberat saya. Saya tidak akan tahu sampai saya masuk ke dalam ring. Kami tidak akan menganggap remeh dirinya atau mengambil jalan pintas.”
Saat Crawford mempersiapkan diri menghadapi Madrimov, ada banyak pertanyaan tentang pertemuan dengan mantan rivalnya, Errol Spence Jr. di kelas 69,8 kg untuk pertarungan ulang yang sudah lama mereka diskusikan, serta melawan juara dunia kelas menengah super tak terbantahkan, Canelo Alvarez.
“Pikiran saya sangat jernih pada satu hal - yaitu tanggal 3 Agustus, dan itu adalah Israil Madrimov,” kata Crawford. “Saya tidak mengkhawatirkan Canelo atau siapapun dalam hal ini. Tanggal 3 Agustus adalah satu-satunya pertarungan yang ada di pikiran saya.”
Saat Crawford bersiap untuk menghadapi lawan yang lebih besar, ia juga mengajak mantan juara kelas menengah super dan kelas berat ringan, Andre Ward, untuk melakukan latih tanding. Ward, 40 tahun, pensiun pada tahun 2017 dan telah diabadikan dalam Hall of Fame.
''Itu sangat luar biasa. Saya menghargai Dre yang telah memberikan saya kesempatan untuk naik ring bersamanya,” kata Crawford. ''Saya dapat mengatakan bahwa saya berdebat dengan Andre Ward - itu luar biasa. Itu adalah sparring yang bagus dan pengalaman yang luar biasa bagi saya. Saat kami masuk ke dalam ring, kami terkunci dan terfokus pada tugas.”
Israil Madrimov (10-0-1, 7 KO) adalah juara kelas welter super WBA, dan gelar WBO yang masih lowong juga akan dipertaruhkan. ''Saya sangat bersemangat dan diberkati. Saya tidak sabar untuk maju dan sekali lagi mencetak sejarah,” kata Terence Crawford kepada media.
''Tubuh saya terus berkembang dan saya semakin tua. Berat badan 66,6 kg cukup sulit. Sudah waktunya bagi saya untuk naik kelas. Menjadi tak terbantahkan dengan berat 66,6 kilogram, tidak ada yang perlu saya buktikan untuk membunuh diri saya sendiri dengan menambah berat badan, jadi mengapa tidak naik kelas?.'' tanya petinju yang akrab dipanggil Bud tersebut.
''Saya selalu kompetitif dan mencoba untuk tetap berada di puncak untuk menaklukkan dunia. Saya belum tahu [apa yang akan menjadi hal yang paling menantang saat naik ke kelas 69,8 kilogram]. Saya tidak tahu bagaimana perasaan tubuh saya. Saya tidak tahu bagaimana itu akan berjalan, namun saya menantikannya.''
''The Dream'' Madrimov, atlet berusia 29 tahun asal Uzbekistan, akan berusaha mempertahankan gelar yang diraihnya saat menghadapi Magomed Kurbanov di bulan Maret, untuk pertama kalinya dalam ujian terberat dalam enam tahun kariernya. ''Dia adalah seorang amatir yang berprestasi. Ia mungkin hanya memiliki 11 pertarungan, namun ia adalah seorang juara dunia karena suatu alasan,” kata Crawford.
''Dia kuat. Saya harus menghormati segala sesuatu tentang dirinya... Ini bisa menjadi [pertarungan] yang sulit. Setiap pertarungan bisa menjadi pertarungan terberat saya. Saya tidak akan tahu sampai saya masuk ke dalam ring. Kami tidak akan menganggap remeh dirinya atau mengambil jalan pintas.”
Baca Juga
Saat Crawford mempersiapkan diri menghadapi Madrimov, ada banyak pertanyaan tentang pertemuan dengan mantan rivalnya, Errol Spence Jr. di kelas 69,8 kg untuk pertarungan ulang yang sudah lama mereka diskusikan, serta melawan juara dunia kelas menengah super tak terbantahkan, Canelo Alvarez.
“Pikiran saya sangat jernih pada satu hal - yaitu tanggal 3 Agustus, dan itu adalah Israil Madrimov,” kata Crawford. “Saya tidak mengkhawatirkan Canelo atau siapapun dalam hal ini. Tanggal 3 Agustus adalah satu-satunya pertarungan yang ada di pikiran saya.”
Saat Crawford bersiap untuk menghadapi lawan yang lebih besar, ia juga mengajak mantan juara kelas menengah super dan kelas berat ringan, Andre Ward, untuk melakukan latih tanding. Ward, 40 tahun, pensiun pada tahun 2017 dan telah diabadikan dalam Hall of Fame.
''Itu sangat luar biasa. Saya menghargai Dre yang telah memberikan saya kesempatan untuk naik ring bersamanya,” kata Crawford. ''Saya dapat mengatakan bahwa saya berdebat dengan Andre Ward - itu luar biasa. Itu adalah sparring yang bagus dan pengalaman yang luar biasa bagi saya. Saat kami masuk ke dalam ring, kami terkunci dan terfokus pada tugas.”
(aww)
tulis komentar anda