PON XXI Ajang Seleksi Atlet Menuju Kompetisi Internasional
Senin, 29 Juli 2024 - 19:20 WIB
Baca Juga
"Pembinaan atlet adalah sebuah investasi jangka panjang. Studi dan pengalaman menunjukkan bahwa untuk mencapai prestasi puncak, seorang atlet membutuhkan waktu minimal 10 tahun untuk menjalani proses pembinaan yang sistematis dan terukur," papar dia.
Kemenpora sendiri telah merancang desain besar pembinaan atlet nasional dengan fokus pada pengembangan kluster olahraga unggulan di setiap daerah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memperkuat basis sport science di Indonesia.
Ia melanjutkan, pihaknya juga telah mengidentifikasi sejumlah cabang olahraga unggulan yang memiliki potensi besar untuk meraih prestasi. Dalam pandangannya, setiap daerah memiliki olahraga unggulan yang dikembangkan berdasarkan spesifikasi lokal.
Surono memberikan contoh bagaimana atlet-atlet dayung dari Sulawesi Tenggara banyak yang berprestasi di tingkat Nasional, maupun atlet-atlet atletik dari kawasan Indonesia Timur.
Melalui program pemusatan latihan nasional (pelatnas) dan dukungan fasilitas yang memadai, diharapkan atlet-atlet di cabang olahraga unggulan dapat bersaing di level tertinggi.
Dengan pendekatan yang lebih sistematis dan berbasis data, diharapkan akan lahir atlet-atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
(yov)
tulis komentar anda