Prudential Indonesia Wujudkan Gaya Hidup Aktif, Sehat dan Ideal bagi Masyarakat melalui PRUActive Community 2024

Selasa, 30 Juli 2024 - 11:11 WIB
Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2022 menyebutkan bahwa gaya hidup sedentari atau gaya hidup di mana seseorang minim melakukan aktivitas fisik atau menggerakkan tubuhnya merupakan salah satu penyebab obesitas.

Dalam jangka waktu panjang, obesitas dapat meningkatkan risiko dua kali lipat terjadinya berbagai masalah kesehatan serius serta penyakit kritis seperti serangan jantung koroner, stroke, diabetes melitus, dan hipertensi.

Kementerian Kesehatan RI juga merilis hasil penelitian Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023. Riset tersebut memetakan berbagai indikator kesehatan pada masyarakat, salah satunya adalah prevalensi obesitas. Kemenkes menggunakan dua indikator terkait obesitas, yakni pengukuran indeks massa tubuh (BMI) dan lingkar perut, yang dikenal juga sebagai obesitas sentral. Riset tersebut menemukan bahwa prevalensi atau proporsi jumlah penduduk usia di atas 18 tahun yang memiliki BMI dengan status kelebihan berat badan dan obesitas mengalami kenaikan dari 35,4 persen di tahun 2018 menjadi 37,8 persen pada 2023. Sebanyak 23,4 persen penduduk dewasa memiliki status BMI obesitas, dan 14,4 persen berstatus kelebihan berat badan.



(Foto: dok Prudential)

Oleh karena itu untuk mendorong gaya hidup sehat dan perkembangan tubuh yang ideal, Prudential Indonesia mengadakan tantangan '10 Weeks Fit and Well Challenge' di PRUActive Community, peserta dapat melihat secara langsung perkembangan kesehatan tubuhnya selama mengikuti berbagai kegiatan di PRUActive Community, di mana terdapat tiga jenis pengukuran bagi para peserta, yaitu pertama, consistency (konsistensi dalam mengikuti kegiatan PRUActive minimal 3 kali dalam durasi 2 minggu).

Kedua, improvement (peserta berhasil menunjukan perkembangan kebugaran tubuh yang diukur dengan BMI), yang mana BMI normal berada pada kisaran 18,5-25, untuk BMI melebihi angka 25 maka tergolong memiliki berat badan berlebih dan jika BMI 30 atau lebih maka tergolong kategori obesitas, atau memiliki risiko kesehatan tinggi.

Selain itu dalam tantangan ini juga menggunakan pengukuran berdasarkan advocacy (peserta yang aktif mengikuti kelas, memiliki BMI yang baik dan aktif membagikan pengalaman mengikuti PRUActive di media sosial). Setiap peserta juga dipantau perkembangan kesehatannya oleh tim fitness expert dari RoccaSpace, serta mendapatkan sesi konsultasi kesehatan selama kegiatan berlangsung, bekerja sama dengan rekanan rumah sakit Prudential Indonesia yang tergabung dalam jaringan PRUPriority Hospitals.

Berbagai cerita menarik pun datang dari para peserta PRUActive Community. Selama 10 minggu keikutsertaan pada PRUActive Community peserta mendapat banyak manfaat bagi kebugaran tubuhnya, salah satunya adalah Trisna Okta Fatrina yang semakin tertarik untuk berolahraga. Ia konsisten mengikuti berbagai kelas seperti POUND, Dance, dll sebanyak tiga kali dalam seminggu. Hasilnya, Trisna berhasil menurunkan berat badan hingga 4 kg.

Adapula Ajeng Kurnia Permatasari, dia konsisten sebanyak 26 kali telah mengikuti kelas olahraga di antaranya POUND, Dance, Yoga, Pilates Reformer. Menurut dia, PRUActive Community adalah kegiatan olahraga yang menarik ditambah adanya '10 Weeks Fit and Well Challenge' yang memotivasi peserta untuk rutin mengikuti kelas, selain itu jadwal kegiatan juga fleksibel sehingga dapat diikuti oleh siapa saja, apalagi bagi peserta yang bisa berolahraga setelah pulang bekerja.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More