Emas dan Rekor Veddriq Leonardo-Rizki Juniansyah di Olimpiade Paris 2024
Sabtu, 10 Agustus 2024 - 09:31 WIB
Baca Juga
Rosita Hamzah mengaku sejak awal Veddriq punya keinginan yang kuat untuk tampil di Olimpiade. Bahkan saat ada kebakaran hutan di Kalimantan, dia tetap berlatih di bawah kabut asap yang memenuhi langit Kalimantan.
Setiap kali Veddriq ingin menjalani Latihan, dia selalu meminta doa dari ibunda tercinta. Doa yang dipanjatkannya itu seolah menembus langit, dan Veddriq akhirnya bisa mengalungkan medali emas di Olimpiade Paris 2024.
"Selalu berdoa setiap detik untuk Veddriq," cetus Rosita.
Ritual yang sama juga dilakukan ibunda Rizki Juniansyah, Yeni Rochaeni. Dia selalu berdoa sebelum putranya berhasil mencatatkan sejarah meraih medali emas dengan total angkatan 354kg (snatch 155kg serta clean and jerk 199kg) sekaligus mencatatkan Olympic Record. Ini pertama kalinya cabor angkat besi menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di pesta olahraga empat tahunan ini.
Kedekatan Rizki dengan ibunya tidak hanya di Olimpiade Paris 2024, tapi sudah berlangsung sejak lama. Rizki punya kebiasaan memuliakan ibunya dalam berbagai hal, seperti ritual mencuci kaki ibunya dan meminum air tersebut. Seperti saat mengikuti kejuaraan IWF World Cup 2024 di Thailand, Rizki mencuci kaki ibunya dan meminum airnya.
Rizki mengaku selalu merasakan adanya kekuatan tersendiri ketika melakukan hal tersebut. "Saya sebelum ikut kejuaraan itu biasanya mencuci tangan dan kaki ibu dengan air lalu airnya saya minum," ujar Rizki beberapa waktu lalu.
(yov)
tulis komentar anda