Thomas Muller Jadi Pesakitan di Timnas Jerman
Sabtu, 05 September 2020 - 03:07 WIB
MUENCHEN - Thomas Muller boleh bersinar di Bayern Muechen musim lalu. Sayangnya, aksi menawan tersebut itu tak membuat pelatih Timnas Jerman Joachim Low tertarik untuk menarik kembali Muller ke dalam skuat Der Panser.
Sejak Piala Dunia 2018, nama Muller memang sudah tidak lagi jadi andalan Low. Muller dimasukan dalam daftar pesakitan bersama Jerome Boateng dan Mats Hummels. (Baca juga : Pemain Bayern Muenchen, Tetap Bersinar di Usia 30 Tahun )
Hasil kurang memuaskan tersebut coba dibuktikan Muller di Muenchen. Ia mendapatkan kepercayaan diri sejak Hansi Flick masuk sebagai juru taktik Muenchen. Sebanyak 20 asis dibuatnya sekaligus mencetak rekor anyar di klub Bavaria itu.
Berkat kontribusinya, Muenchen pun meraih trebel winner musim lalu dengan menjadi kampiun Bundeliga , DFB-Pokal dan Liga Champions . Muller pun jadi aktor saat Muenchen menghancurkan Barcelona di perempat final Liga Champions.
Namun apapun yang sudah dibuat Muller, Low tetap bergeming. Ia sama sekali tak melirik pemain berusia 30 tahun itu dalam waktu dekat.
"Thomas Muller adalah pemain hebat, tidak perlu dipertanyakan lagi. Tapi saya mempercayai para pemain lainnya," kata Low menyusul hasil imbang 1-1 melawan Spanyol di UEFA Nations League atau Liga Bangsa Bangsa Eropa , Jumat (4/9/2020) dini hari WIB. (Baca juga : Gol Telat Gaya Buyarkan Kemenangan Jerman Saat Bentrok Spanyol )
"Saya hanya percaya bahwa masa depan adalah milik para pemain muda dan mereka hanya membutuhkan waktu dan ruang untuk berkembang. Kami telah mengatasi pergolakan dengan cukup baik, jadi saya akan tetap berpegang pada pendapat saya."
Sejak Piala Dunia 2018, nama Muller memang sudah tidak lagi jadi andalan Low. Muller dimasukan dalam daftar pesakitan bersama Jerome Boateng dan Mats Hummels. (Baca juga : Pemain Bayern Muenchen, Tetap Bersinar di Usia 30 Tahun )
Hasil kurang memuaskan tersebut coba dibuktikan Muller di Muenchen. Ia mendapatkan kepercayaan diri sejak Hansi Flick masuk sebagai juru taktik Muenchen. Sebanyak 20 asis dibuatnya sekaligus mencetak rekor anyar di klub Bavaria itu.
Berkat kontribusinya, Muenchen pun meraih trebel winner musim lalu dengan menjadi kampiun Bundeliga , DFB-Pokal dan Liga Champions . Muller pun jadi aktor saat Muenchen menghancurkan Barcelona di perempat final Liga Champions.
Namun apapun yang sudah dibuat Muller, Low tetap bergeming. Ia sama sekali tak melirik pemain berusia 30 tahun itu dalam waktu dekat.
"Thomas Muller adalah pemain hebat, tidak perlu dipertanyakan lagi. Tapi saya mempercayai para pemain lainnya," kata Low menyusul hasil imbang 1-1 melawan Spanyol di UEFA Nations League atau Liga Bangsa Bangsa Eropa , Jumat (4/9/2020) dini hari WIB. (Baca juga : Gol Telat Gaya Buyarkan Kemenangan Jerman Saat Bentrok Spanyol )
"Saya hanya percaya bahwa masa depan adalah milik para pemain muda dan mereka hanya membutuhkan waktu dan ruang untuk berkembang. Kami telah mengatasi pergolakan dengan cukup baik, jadi saya akan tetap berpegang pada pendapat saya."
(bbk)
tulis komentar anda